Belajar UI UX harus masuk jurusan dan kampus mana?

Halo Designers
HaloDesigners
Published in
4 min readMar 19, 2021

Mari kita dengar cerita2 dari temen2 yang sudah berkarir UXers, darimana mereka belajar product design dan apa jurusan mereka saat kuliah.

Saat saya SMA, saya ga kepikiran bakal jadi UX Designer. Yang saya rasain saya cuman suka ngedesain poster dan baju angkatan. Kalo mungkin saya udah tau duluan (dan industri nya udah muncul), mungkin saya bakal memaksimalkan diri untuk masuk jurusan yang tepat.

Balik ke jaman now, banyak muncul pertanyaan,

Well, kalo ditilik dari disiplin ilmunya, belum ada jurusan spesifik khusus UI dan UX di Indonesia, paling tidak sampai saat ini di 2021.

Ambil contoh Disiplin Ilmu Interaction Design.
Interaction Design itu at least gabungan dari 5 keilmuan;

  • Industrial Design,
  • Architecture,
  • Communication Design,
  • Psychology Sociology, dan
  • Motion Design.
https://cdn-images-1.medium.com/max/2400/1*oCG2CanJNuXVA_u2ISdXPw@2x.png
The Disciplines of User Experience by Dan Saffer 2008.

Hanya kalo kita mau ambil sederhananya bisa masuk di jurusan yang paling menyentuh ilmu2 UX design, seperti Human Computer Interaction (HCI), Informatics, atau DKV. Beberapa testimoni dari temen2 yang sudah berprofesi UXers saat ini, menyarankan jurusan lainnya seperti SJI, DKV, IF, dan Fiskom.

Walau demikian, jurusan2 di atas tidak menyentuk UX secara menyeluruh (research, design hingga testing). Memang pengetahuan yang ada saat ini lebih banyak sumbangsih nya dari dunia industri dibanding dunia akademis dikarenakan adanya kebutuhan pasar dan teknologi yang bertumbuh cepat, maka dari itu metode learning by doing masih jadi senjata andalan untuk menjadi UXers.

Mungkin ini jga salah satu alesan munculnya course2 atau Bootcamp2 di tanah air, untuk menjembatani apa yang diinginkan oleh industri dan profil kelulusan yang ada di pendidikan formal kita.

Kalo ingin berprofesi UI UX designer dan researcher, sebenarnya tidak terbatasi oleh jurusan kok. Banyak temen2 seprofesi yang sudah bekerja selama 5 tahun lebih yang tidak berlatar belakang DKV, Informatics ataupun Industrial Design. Saya sendiri bukan dari ke-3 jurusan tersebut dan saya rasa itu tidak menjadi kendala baik saat melamar maupun saat menjalankannya.

Salah jurusan, no problemo.

🙋🏻‍♂️ Questions

Saya sudah S1, ngerasa salah jurusan, jadi saya harus gimana?

  • Kalo sekarang ngerasa salah jurusan, yaudah lah ya, jatohnya nasib itu mah. Becanda 😝. Malah menurutku itu pertanda bagus. Kok bisa? Karena kamu udah tau apa yang kamu mau. Itu jauh lebih baik dibanding kamu masih di tempat yang sama tapi tidak tau apa yang kamu mau.
  • Lalu kemudian, kalau kamu mau, kamu bisa jadikan informasi jurusan di atas untuk rujukan mu melanjutkan jenjang studi baik S2 ataupun memulai Double Degree S1.
  • Kalau tidak ingin lanjut studi pun tak apa, kamu bisa jadikan obrolan di atas sebagai referensi disiplin ilmu saat kamu nyari2 topik UI UX design dan research.

Apa gelar S1 dibutuhin untuk kerja UXers? Kenyataannya kok selalu ada di requirement kerja?

  • Yes kenyataannya di lapangan memang pait, terutama bagi sebagian orang yang tidak memiliki kesempatan belajar di perguruan tinggi.
  • Untuk mengakali nya, temen2 yang ga punya gelar S1 harus mencari jalan alternatif yaitu memperkuat hard skill secara autodidak dan membuat portfolio desain yang mumpuni. Itu satu2nya cara ngebuat ijazah sendiri yang bisa menjadi alat tukar gelar dan bisa berkompetisi dengan kawan2 yang lain.
  • Untuk petunjuk membuat portofolio yang medatangkan pekerjaan, bisa liat di sini.
Terus semangat bagi temen2 yang otodidak. Tetep maintain motivasi dan fokus.

Jadi walaupun beda jurusan, kesempatan mu tidak tertutup. Adanya pengetahun dasar yang berbeda yang dimiliki oleh ux designer bisa jadi memperkuat mu dan menjadi unique value tersendir yang menaikan nilai jual kita di mata industri.

Saat kita mendesain product, bisa jadi industri yang kita geluti merupakan industri yang bersinggungan dengan jurusan lama kita. Bisa jadi kita nanti mendesain produk di industri fintech (desainer dari jurusan ekonomi syariah), industri medtech (desainer dari ex dokter), industri edtech (desainer dari jurusan pendidikan).

Desainer produk pertanian yang paham tentang teknik pertanian akan lebih berharga dibanding dari teknik-teknik lainnya bukan?

💡 Note:
Bagi mu yang ingin belajar otodidak, Courses2 gratis ini bisa membantu memulai belajar UI UX tanpa perlu masuk perguruan tinggi.

Follow Medium HaloDesigners untuk dapet update2 selanjutnya.

Dan follow juga Instagram kita @halodesigners untuk belajar bersama UI Design, UX Design dan UX Research bareng temen2 yang baru memulai dan profesional lainnya. Sstt... kita sering bagi2 tips dan mentoring desain gratis loh.

Kalo kamu lagi hunting kerjaan atau internship sebagai UI Designer, UX Designer, atau UX Researcher, beberapa hari lalu ada perusahaan unicorn besar yang nge post di HaloDesigners.com untuk role yang mungkin cocok dengan profil mu.

Pastikan UI UX intern kalian digaji dan cukup layak ya, at least untuk bertahan hidup di masa pandemi ini. Cek di HaloDesigners.com

Stay curious, stay safe!

--

--