Nunukan sebagai Kabupaten Di Perbatasan Malaysia

Kondisi Pembangunan di Perbatasan NKRI

Kim Litelnoni
4 min readDec 15, 2019
logo Kabupaten Nunukan

Nunukan adalah sebuah Kabupaten di Provinsi Kalimantan Utara yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Sekilas, daerah yang berada di ujung utara NKRI ini membuat Nunukan jarang mendapat sorotan dari media dalam negeri. Meskipun secara geografis terletak di pinggiran, Nunukan merupakan Kabupaten yang penting untuk diperhatikan.

Pasalnya, penduduk di daerah ini lebih bergantung pada perdagangan lintas negara dengan Malaysia untuk bertahan hidup. Kondisi pembangunan yang kurang memadai, serta kurangnya keterhubungan membuat harga barang pokok yang berasal dari Malaysia lebih mudah dijangkau ketimbang dalam negeri. Bagi masyarakat sekitar, hal tersebut merupakan hal yang lumrah. Masyarakat bahkan menuntut pemerintah pusat untuk melegalkan arus barang dari Malaysia. Namun bagi pemerintahan nasional, perdagangan yang tidak terlalu diawasi dapat menimbulkan masalah yang lebih besar. Pertama, komoditas yang didatangkan dari Malaysia juga merupakan komoditas yang disubsidi oleh pemerintahan Malaysia sehingga memiliki harga yang jauh lebih murah dari produk dari Indonesia. Kedua, produk tersebut juga sering didatangkan ke Nunukan secara ilegal, sehingga harga yang didapat menjadi jauh lebih murah daripada melalui proses sesuai hukum (Firmansyah, 2018).

Selain kebutuhan sehari-hari, Nunukan mulai menjadi zona merah dari jalur penyelundupan narkoba di Indonesia. Pada tanggal 11 September 2019 lalu, Kepolisian Resor Nunukan berhasil mengamankan 20 kg narkoba jenis Sabu yang akan diselundupkan melalui Nunukan (Rusman & Sujatmiko, 2019). Beberapa bulan kemudian yakni pada tanggal 26 November 2019, polisi kembali lagi menggagalkan upaya penyelundupan 9 kg Sabu melalui Nunukan (Asmalyah & Ferdinand, 2019). Hingga tanggal 5 Desember kemarin, polisi kembali menggagalkan penyelundupan 9 kg Sabu, meskipun si Pelaku ternyata pernah berhasil menyelundupkan narkoba sebanyak 3 kali ke Indonesia dengan total 17 kg (Radar Tarakan, 2019).

Selain potensi penyelundupan ilegal, warga Nunukan juga kerap menyeberang ke Malaysia secara ilegal untuk mencari pekerjaan. Pada bulan Juli yang lalu, pihak Malaysia sempat mendeportasi 117 TKI ilegal ke Nunukan dimana 36 dari TKI tersebut terjerat kasus penggunaan narkoba (Rusman, Nasution & Asegaf, 2019). Tak jarang, warga negara Indonesia memalsukan identitas mereka sebagai warga Nunukan agar dapat menyebrang ke Malaysia dengan lebih mudah (Liputan6.com, 2019). Sebagai imigran gelap, nasib dari TKI menjadi rentan terhadap penculikan dan berbagai bahaya lainnya.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemerintahan Indonesia tengah melakukan beberapa langkah strategis meskipun belum membuahkan hasil. Pertama, pemerintahan Indonesia setuju untuk melakukan evaluasi perjanjian perdagangan perbatasan lintas negara atau Border Trade Agreement (BTA) dengan Malaysia yang mengatur perdagangan di area perbatasan Indonesia-Malaysia. Dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang diselenggarakan pada tahun 2018 di Pontianak, Kalimantan Barat, Kementerian Perdagangan Indonesia setuju untuk mengevaluasi BTA yang disetujui pada tahun 1970 itu. Hal yang menjadi sorotan adalah poin yang membatasi transaksi perdagangan antar negara sebesar 600 Ringgit Malaysia atau sekitar 1,8 juta per bulan untuk tiap Kepala Keluarga (KK) (Prasetyo, 2018). Padahal, nilai tersebut tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang masih bergantung pada produk Malaysia. Hingga kini, evaluasi tersebut belum juga selesai (Julianti & Nugroho, 2019).

Kedua, proyek tol laut yang dicanangkan pada periode pertama Jokowi juga belum berhasil menekan harga kebutuhan pokok di daerah. Menurut Bupati Nunukan, HJ Asmin Laura Hafid mengatakan bahwa tol laut yang dijanjikan Jokowi masih minim peminat di Nunukan. Ketiga, pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang diharapkan dapat mengembangkan perekonomian di daerah perbatasan juga masih terhambat dalam hal penyediaan lahan (Mufid & Lamunsari, 2019).

Permasalahan pembangunan di daerah perbatasan memang memerlukan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat maupun Daerah. Apalagi bila perbatasan tersebut rentan akan berbagai masalah lintas negara. Mengingat bahwa Ibukota Pemerintahan Indonesia akan dipindahkan ke Kalimantan, pengamanan daerah perbatasan menjadi kian genting.

Sumber:

Asmalyah, S., & Ferdinand, Y. (2019). Polres Nunukan gagalkan penyelundupan sabu-sabu dalam ember cat. Retrieved 15 December 2019, from https://www.antaranews.com/berita/1183287/polres-nunukan-gagalkan-penyelundupan-sabu-sabu-dalam-ember-cat

Buruh Bangunan Loloskan Sabu 17 Kg | Radar Tarakan. (2019). Retrieved 15 December 2019, from https://kaltara.prokal.co/read/news/31721-buruh-bangunan-loloskan-sabu-17-kg

Firmansyah, T. (2018). Produk RI tak Laku di Nunukan, Kalah dengan Malaysia | Republika Online. Retrieved 15 December 2019, from https://nasional.republika.co.id/berita/pjbjjg377/produk-ri-tak-laku-di-nunukan-kalah-dengan-malaysia

Julianti, I., & Nugroho, E. (2019). Belanja di Daerah Perbatasan Dibatasi RM 600 — Korankaltara.com. Retrieved 15 December 2019, from http://korankaltara.com/belanja-di-daerah-perbatasan-dibatasi-rm-600/

Liputan6.com. (2019). Penyelundupan TKI Modus Menyamar Jadi Warga Nunukan Terbongkar. Retrieved 15 December 2019, from https://www.liputan6.com/regional/read/4098824/penyelundupan-tki-modus-menyamar-jadi-warga-nunukan-terbongkar

Mufid, F., & Lamunsari, N. (2019). Pembangunan PLBN Terancam Molor — Korankaltara.com. Retrieved 15 December 2019, from http://korankaltara.com/pembangunan-plbn-terancam-molor/

Prasetyo, A. (2018). Indonesia-Malaysia Sepakati Percepatan Evaluasi BTA. Retrieved 15 December 2019, from https://mediaindonesia.com/read/detail/186404-indonesia-malaysia-sepakati-percepatan-evaluasi-bta

Rusman, Nasution, R., & Asegaf, F. (2019). Malaysia deports 117 Indonesians through N Kalimantan’s Nunukan — ANTARA News. Retrieved 15 December 2019, from https://en.antaranews.com/news/128865/malaysia-deports-117-indonesians-through-n-kalimantans-nunukan

Sujatmiko, E., & Rusman. (2019). 20 kg sabu-sabu dari Malaysia diamankan di Nunukan. Retrieved 15 December 2019, from https://www.antaranews.com/berita/1055844/20-kg-sabu-sabu-dari-malaysia-diamankan-di-nunukan

--

--