Huo Yuan Jia: Legenda Jing Wu

Darmawan Aji
Historina
Published in
2 min readJan 2, 2022

Namanya Huo Yuan Jia. Ia adalah seorang legenda. Film-film yang berkisah master kung fu melawan petarung barat banyak terinspirasi oleh kisahnya. Tercatat, ia pernah mengalahkan pegulat Rusia, petinju Irlandia dan Judoka Jepang. Awal pertarungannya dengan pegulat Rusia dikarenakan sang pegulat menyebut orang China sebagai pesakitan dari Timur.

Kungfunya bernama Mizongyi alias Kung Fu Langkah Menghilang. Kung Fu ini dikenal dengan gerakan langkah dan serangan yang tidak terprediksi. Huo mempelajari dari sang Ayah, Huo En Di — seorang pengawal karavan dagang yang sering berhadapan dengan bandit di jalanan.

Awalnya sang ayah tidak mau mengajarkan kung fu pada Huo. Disebabkan lemahnya fisik Huo kecil. Apalagi, ia pun mengidap asma. Alih-alih mengajari kung fu, sang ayah justru menyewa guru privat dari Jepang untuk mengajari Huo pelajaran akademik dan moral. Bayarannya, guru privat tersebut diajari kung fu Mizongyi oleh ayahnya. Namun Huo sering mengintip ayahnya melatih Mizongyi. Diam-diam ia pun berlatih kungfu ini dengan guru Jepang-nya. Sampai suatu hari, Huo mengagetkan ayahnya saat mengalahkan “tamu” yang menantang keluarganya. Saat kakaknya gagal melawan sang tamu, ia maju dan mengalahkannya. Sejak saat itulah, sang ayah mengangkat Huo sebagai murid resminya.

Warisan terbesar Huo Yuan Jia adalah Chin Woo Athletic Association (ejaan lain: Jing Wu) yang ia dirikan pada tahun 1910. Sebuah “perguruan” kung fu pertama di China yang tidak terikat pada satu aliran. Sebuah perguruan pertama yang membuka kurikulum pengajarannya alih-alih merahasiakannya. Didukung oleh dr. Sun Yat Sen, Chin Woo memiliki tujuan mengenalkan “wushu” (baca: kungfu China) ke seluruh penjuru dunia. Guru kungfu dari berbagai aliran pun bersedia mengajar di sana. Mulai dari “saudara tua”-nya Mizongyi yaitu kungfu Shaolin Mizongquan, kemudian kungfu Cakar Elang, Belalang Sembah Tujuh Bintang, Xing Yi Quan sampai Tai Ji aliran Wu.

Beberapa bulan setelah mendirikan Chin Woo, ia pun wafat. Beberapa muridnya curiga, ia diracun oleh dokter Jepang yang merawatnya. Saat makamnya dipindahkan, kecurigaan muridnya semakin kental. Ditemukan tanda racun arsenik pada tubuhnya. Namun kecurigaan itu sulit dibuktikan karena pada masa itu, hampir sebagian besar obat tradisional China memang mengandung arsenik pada kadar tertentu.

Kisah hidupnya diabadikan dalam banyak film. Beberapa yang saya ingat:

  • Fearless. Huo Yuan Jia diperankan oleh Jet Li.
  • Fist of Fury. Tokoh utamanya Chen Zhen, murid dari Huo Yuan Jia. Diperankan oleh Bruce Lee.
  • Fist of Legend. Remake dari Fist of Fury. Chen Zhen diperankan oleh Jet Li.
  • Legend of The Fist (serial). Chen Zhen diperankan oleh Donnie Yen.

Kini, Chin Woo tersebar di 22 negara dengan 59 cabang. Menjadi sebuah federasi kungfu, bukan hanya perguruan. Menyebarkan misi 爱国、修身、正义、助人 “cintai negeri, kuatkan diri, berbuat bajik, dan bantu orang lain.”

Warisan seseorang seringkali lebih panjang dari usianya. Huo Yuan Jia mewariskan Chin Woo dengan misinya. Bagaimana dengan kita? Apa warisan yang akan kita tinggalkan? Apa warisan yang akan tetap hidup melampaui usia kita?

--

--

Darmawan Aji
Historina

Productivity Coach. Penulis 7 buku pengembangan diri. IG @ajipedia Profil lengkap: darmawanaji.com