Electrovision

Would I say that I love 2018 April Graduation?

For God sake and also for the sake of April graduation itself, I would confidently nod my head and say yes.

Bukan, bukan karena aku merasa bahwa wisuda kali ini adalah yang paling menarik dari yang pernah ada –for all due respect, yang aku rasa justru sangat jauh dari itu. Aku sadar bahwa terdapat banyak kesalahan yang terjadi di wisuda ini. Tetapi, dibalik segala miskomunikasi, kurangnya pensuasanaan, dan hal-hal lain yang mungkin terfikirkan oleh kalian, I would seriously still say yes.

Happiness is simple, katanya. Sesimpel ketika aku mendengar salah seorang teman berkata, “Gue siap membantu wispril kok, Bil”. Sesimpel ketika aku mendengar salah seorang massa HME berucap, “Ya pasti dateng lah ke rangkaian acara wispril. Masa sih ga dateng”. Sesimpel ketika aku mendengar salah seorang wisudawan bertutur, “Makasih ya panitia wispril, udah berusaha memberikan yang terbaik!” Yes, my happiness was as simple as that, at that time.

Aku masih ingat dengan jelas suatu malam yang bahagia. Salah satu alasan mengapa malam di bulan April menjadi lebih bahagia daripada malam lainnya, meskipun alasannya sangat sederhana. Rabu malam itu, tanggal 4 April 2018 tepatnya, satu persatu massa HME mulai memadati Ruang Alumni Sipil ITB. Lima orang, sepuluh orang, lima belas orang, dua puluh orang, hingga akhirnya lebih dari seratus orang hadir dalam acara Wisnite HME ITB. Aku tersenyum saat rangkaian acara pada malam itu dimulai. Alunan musik serta gemuruh tepuk tangan dari seluruh penjuru ruangan tersebut pun memeriahkan acara pada malam itu. It was one of the best night of my life ever.

Hari berganti, rangkaian kegiatan Wisuda April pun berlanjut. Apa jadinya kalau HME wisuda? Kami semua arakan dari Sabuga. Dan apa jadinya kalau HME wisuda? Kampus ITB abu-abu semuanya!, Salah satu lagu yang terlantun dari mulut massa HME, tepat tiga hari setelah Wisnite HME ITB. Aku tersenyum ketika melihat panji, megaprop, serta properti lainnya yang semuanya berhubungan dengan televisi menjadi aksesoris yang mempercantik rangkaian acara pada sore itu, Arakan Wisuda April HME ITB. Dimulai dari Sabuga, Saraga, Kampus Utara, Kampus Setalan, hingga berakhir di Zona Perform yang terletak di Lapangan CC Barat Kampus ITB. Penampilan performance bertemakan “penciptaan TV” dan Mars HME ITB menjadi penutup dari rangkaian acara pada sore hari itu.

Things happened so quickly that I was so clueless of how it happened at the first time. It was like I was on some ridiculous big roller-coaster not knowing what’s happening next, but just having a great time on the ride.

Last but not least, aku ingin sekali lagi mengucapkan selamat kepada seluruh gundala gundili Wisuda April HME ITB 2018 yang telah berhasil lulus dari kampus ITB ini. Selanjutnya, aku juga ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh massa HME ITB yang telah membantu keberjalanan Wisuda April HME ITB dalam bentuk apapun, baik dengan membantu persiapan maupun hadir ke rangkaian acara Wisuda April HME ITB. You guys are the best!

Fairiza Hannabila