Mengenal Teknologi Procedural Generation

Farhan Apri Kesuma
HMIF ITERA
Published in
6 min readJul 24, 2023

Apa itu Procedural Generation?

Apakah kamu pernah memainkan game Minecraft? Game yang memiliki map yang sangat luas dan tak terhingga jauhnya. Mungkin kamu bertanya-tanya bagaimana caranya Minecraft bisa membuat map yang sangat luas dan acak. Ternyata Minecraft menggunakan teknologi yang sangat canggih untuk membangkitkan map yang acak dan tak terbatas yakni dengan teknologi Procedural Generation atau PCG.

Definisi serta Peran Algoritma & Randomisasi

Procedural Generation atau Pembangkitan Konten Secara Prosedural adalah sebuah metode komputasi yang digunakan untuk membuat sebuah konten dalam permainan video berupa karakter, musuh, objek benda, level, dan lain — lain. Konten yang dibangkitkan dibuat secara algoritmik dan bukan secara manual melalui kombinasi aset dan algoritma yang dihasilkan manusia ditambah dengan randomisasi yang dihasilkan oleh komputer dan kekuatan pemrosesan. Itulah mengapa pentingnya peran algoritma dan randomisasi komputer dalam pembangkitan konten secara prosedural.

Sumber: https://www.sainskomputer.com/2022/09/pendekatan-teknis-procedural-content.html

Sebagai contoh sebagai mahasiswa kamu ingin membuat sebuah game yang didalamnya memiliki biome atau alam, hewan, karakter NPC, musuh, dll. Seluruh konten tersebut kamu gabungkan menjadi satu dengan mengimplementasikan PCG maka game yang kamu menciptakan sebuah dunia game yang unik dan tidak terbatas. Konten yang ada di dalam dunia game kamu akan berbeda — beda tetapi kamu tidak perlu budget atau waktu lebih untuk membangkitkan seluruh konten tersebut.

Implementasi Dalam Permainan Video

Ingatkah kamu dengan game Minecraft sebelumnya? Mapnya yang begitu luas dan tak terbatas serta keacakannya yang tidak dapat diprediksi. Minecraft merupakan salah satu implementasi dari teknologi PCG. Lalu juga ada video game yang bergenre Tactical RPG yang menggunakan PCG untuk menciptakan level yang beragam.

Dunia Minecraft Yang Tak Terbatas

Sebelumnya kita sudah membahas konsep dasar dari Procedural Generation. Dalam video game metode procedural generation umumnya digunakan untuk menciptakan sebuah dunia game yang unik tanpa batas. Permainan Minecraft menggunakan PCG untuk membangiktkan alam yang memiliki biome, entity, hewan, karakter, musuh yang unik dan secara acak dibangkitkan. Sehingga pemain yang memainkan game ini tidak akan bosan dalam memainkan Minecraft karena setiap kali pemain membangkitkan dunia baru untuk penyimpanan permainan mereka yang baru akan tercipta dunia yang berbeda dari penyimpanan dunia pemain sebelumnya.

Sumber: https://www.hindustantimes.com/technology/new-to-minecraft-here-are-few-tips-to-get-you-started-with-the-game-101676882778040.html

Sebagai contoh, dunia awal yang dibangkitkan pemain memiliki tebing — tebing yang banyak, sedangkan di dunia keduanya memiliki daerah perairan dan samudra yang luas. Dan juga letak dari ore — ore atau bijih — bijih tambang di setiap dunia yang tersimpan akan berbeda — beda. Selain saat dibangkitkan pertama kali, sistem juga akan membangkitkan dunia yang acak saat pemain sedang mengeksplor dunia tersebut, sehingga pemain akan mendapatkan sebuah element of surprise saat sedang menjelajahi dunia Minecraft.

Tactical RPG dengan Level Beragam

Bukan hanya untuk menciptakan dunia yang unik tanpa batas, PCG juga digunakan untuk membangkitkan berbagai level yang beragam dalam permainan Tactical Role Playing Game atau Tactical RPG. Genre Tactical RPG adalah sebuah perpanjangan tangan dari genre RPG tradisional berupa Wargame yang bertempatkan pada sebuah level berbentuk grid atau matriks yang mempartisikan atau memisahkan pada pergerakan taktis dari karakter.

Sumber: https://www.gamedeveloper.com/design/7-great-tactical-rpgs-that-every-developer-should-study

Dari banyak genre yang ada, permainan dengan genre Tactical RPG jarang dibuat dengan menggunakan PCG didalamnya. Hal ini sangat disayangkan dikarenakan permainan dengan genre tersebut memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan seperti untuk membangkitkan level dan musuh. Dari beberapa metode yang dapat digunakan untuk membangkitkan level, metode Occupancy Regulated Extension (ORE) memiliki kelebihan dimana metode ini menggunakan pendekatan secara geometris yang menyebabkan metode ini tidak bergantung pada mekanik permainan yang dibangkitkan sehingga dapat diimplementasikan pada berbagai jenis genre dan mekanik.

Manfaat dan Keunggulan PCG

Peluang Variasi dan Eksplorasi Tak Terbatas

PCG bermanfaat untuk menciptakan konten tanpa batas yang unik agar sebuah permainan video tidak terkesan membosankan saat dimainkan oleh pemain sehingga permainan akan senantiasa hidup karena pemainnya selalu memainkannya untuk bereksplorasi dalam game. PCG membangkitkan alam game yang memiliki bentuk geologi yang berbeda — beda disetiap pembangkitannya, memunculkan berbagai musuh di tempat — tempat yang sulit ditebak oleh pemain, dan juga menghasilkan suara — suara acak di setiap alam yang dijelajahi pemain untuk menimbulkan kesan mistis dan horor dalam permainan. Dengan PCG kita dapat menciptakan game yang realistis yang dapat dijelajahi tanpa batas dengan kemungkinan item — item yang berbeda — beda dan juga kesulitan tiap stage yang sulit diprediksi.

Efisiensi Waktu dan Biaya dalam Pembuatan Konten

PCG dapat memangkas biaya dan waktu pembuatan game karena developer tidak perlu membuat konten yang memiliki variasi yang sangat banyak secara manual karena akan memakan biaya dan waktu yang cukup banyak. Bukan hanya memangkas biaya dan waktu, dengan PCG permainan dapat dioptimalkan di segi penyimpanan karena setiap pemain memiliki spesifikasi hardware yang berbeda — beda sehingga game yang realistis dengan penyimpanan yang kecil dapat menarik minat banyak pemain untuk membeli game yang dibuat.

Pengalaman Adaptif dan Dinamis

Dengan PCG developer dapat menciptakan game yang dapat memberikan pengalaman yang adaptif dan dinamis. Pemain dapat merasakan suasana permainan yang mengharuskan untuk menyesuaikan dengan kondisi lingkungan di dalam game menjadikan tantangan tersendiri. Pemain juga dapat merasakan lingkungan game yang dinamis yang akan berubah seiring pemain bermain dan menjelajahi game.

Personalisasi dan Kustomisasi

Ragam konten yang lebih banyak karena konten dibuat secara algoritmik bukan secara manual dan dengan kekuatan pemrosesan dan randomisasi dari komputer. Dengan begitu, pemain dapat melakukan personalisasi dan kustomisasi lebih liar lagi.

Tantangan dan Keterbatasan PCG

Menyeimbangkan Keacakan dan Kontrol

Menyeimbangkan keacakan dan kontrol konten game menjadi tantangan bagi game developer dalam menggunakan metode PCG ini. Developer diharuskan untuk menentukan konten akan muncul secara acak saat dibangkitkan. Menggunakan algoritma yang sesuai agar konten tidak muncul secara tidak logis dalam game. Sehingga, kontrol konten dalam game dengan menggunakan PCG dapat diatasi.

Mencapai Realisme dan Koherensi

Tantangan lainnya sebagai game developer jika kamu ingin menggunakan metode PCG ini adalah kamu harus memikirkan secara matang konsep dari game yang ingin kamu buat. Apakah dengan genre yang kamu inginkan game akan sesuai dengan metode PCG? Apakah game akan terlihat realistis dan padu saat sudah selesai dibuat? Karena tidak semua game cocok dengan metode PCG. Jika mungkin dirasa kamu ingin membuat game yang infinite open world seperti Minecraft dengan metode PCG akan sesuai. Atau jika kamu ingin membuat game yang dapat membangkitkan konten yang cukup besar tetapi dengan waktu dan biaya yang kecil dengan PCG juga akan sesuai.

Menjaga Keterlibatan dan Kepuasan Pemain

Membuat player untuk terus memainkan game kamu adalah sebuah tantangan tersulit dalam pasar video game. Ibaratkan sebuah produk, produk kamu harus bisa terus digunakan oleh konsumen agar produk kamu bisa tetap hidup dan berkelanjutan. Sama seperti game yang kamu buat, dengan metode PCG tidak akan selalu membuat pemain puas dengan konten yang ada di dalam game. Buatlah sebuah inovasi baru dalam setiap update atau patch di game kamu agar kepuasan player tetap terjaga. Dan juga yang perlu diingat, player tidak suka terhadap bug dan glitch, jadi kamu harus sentiasa memelihara algortima yang sudah kamu buat. Dengan begitu game yang kamu buat akan selalu hidup.

Mahasiswa dalam Teknologi PCG

Hal-hal yang dapat kita lakukan dalam menyikapi Teknologi PCG ini adalah dengan:

  • Selalu mengasah kemampuan kita dalam kemampuan algoritma.
  • Meningkatkan kemampuan kita dalam berpikir secara komputasional.
  • Mempelajari dan memahami bagaimana konsep PCG bekerja.
  • Selalu bertanya-tanya dan ingin tahu bagaimana game yang kamu mainkan dapat berjalan.
  • Mencari sumber-sumber tentang PCG atau teknologi lainnya yang digunakan dalam game yang kamu mainkan.

Dengan begitu kita sebagai mahasiswa bukan hanya bisa memainkan game saja tetapi bisa menciptakan game juga agar dapat menghasilkan pundi-pundi cuan.

Kesimpulan

Procedural Generation (PCG) merupakan metode komputasi yang digunakan dalam pembuatan konten secara algoritmik dan randomisasi dalam permainan video. PCG memainkan peran penting dalam menciptakan konten yang unik dan tanpa batas dalam game, seperti dunia game yang tak terbatas dalam Minecraft dan level beragam dalam Tactical RPG. PCG memberikan manfaat dalam menciptakan variasi dan eksplorasi tak terbatas, efisiensi waktu dan biaya dalam pembuatan konten, pengalaman adaptif dan dinamis, serta personalisasi dan kustomisasi.

Namun, penggunaan PCG juga memiliki tantangan. Menyeimbangkan keacakan dan kontrol konten game, mencapai realisme dan koherensi, serta menjaga keterlibatan dan kepuasan pemain adalah beberapa tantangan yang perlu dihadapi oleh pengembang game yang menggunakan PCG. Dengan pemikiran matang, inovasi terus-menerus, dan pemeliharaan yang baik terhadap algoritma yang digunakan, game yang menggunakan PCG dapat tetap hidup dan menarik minat pemain.

Dalam rangka menciptakan pengalaman bermain yang memuaskan, penting bagi pengembang game untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pemain serta mengikuti perkembangan teknologi dan tren dalam industri game. Dengan demikian, PCG dapat menjadi alat yang efektif untuk menciptakan konten yang beragam, menarik, dan membuat pemain terus terlibat dalam permainan.

--

--