Healthy Haku Buktikan Coding Bootcamp Tidak Harus Stress

Impact Byte
Impact Byte
Published in
3 min readApr 30, 2019

Ketika hari pertama di coding bootcamp, apa sih yang kalian bayangkan?

Berkutat dengan teori dan bahasa-bahasa yang menjelimet?

Stres karena terus berputar di baris-baris error di hari pertama praktek?

Wah, pertanda tidak sehat, tuh :(

Materi yang diajarkan dalam bootcamp sangat intens dan diharuskan fokus untuk paham dasar-dasarnya, agar dapat dengan mudah mengaplikasikannya ke dalam bentuk masalah apapun. Nah, justru karena harus dibiasakan fokus sembari menambah materi secara simultan, jangan sampai menjadi hal yang membuat stres. Tentunya, lingkungan bootcamp jadi sangat berpengaruh.

Di Impact Byte, hari pertama bootcamp tentunya diawali dengan perkenalan masing-masing partisipan di kelas, yang berjumlah 11 orang. Mereka terdiri dari 10 orang laki-laki dan 1 orang perempuan! Selain itu, mereka disebut Dragon Apprentice atau murid naga. Keren!

Untuk angkatan ke 8 ini, nama mereka adalah Healthy Haku. Di Impact Byte juga lingkungan belajar dibuat senyaman mungkin supaya partisipan atau para Dragon Apprentice tersebut bisa menyerap materi lebih maksimal.

Ada yang senang main Bingo? Pernah mencoba main Bingo sambil berkenalan dengan orang lain? Kira-kira makin seru atau tambah garing, ya? 🤔

Kalau para naga Haku, sih, enjoy saja, tuh! Soalnya game Bingonya tidak biasa, malah buat penasaran. Bingo kertas yang biasanya digambar dengan kotak-kotak lalu diisi dengan angka-angka, kini isinya kalimat-kalimat yang mendeskripsikan orang-orang di sekitar Impact Byte. Misalnya, seperti kalimat “dari Mimika, Papua” atau “Peserta termuda”.

Jadi, setiap kotak harus diisi dengan nama orang yang cocok dengan deskripsi tersebut. Jawaban bisa jadi peserta, para mentor atau tim Impact Byte yang lain. Tiga orang yang berhasil mencocokkan 5 kotak deskripsi berurutan dengan orang yang sesuai akan jadi pemenangnya. Wah, cara kenalan yang asyik dan seru banget, ya! Tidak ada acara canggung-canggung, deh.

Setelah itu, ada materi chapter 0 dari Chief of Magician, Haidar Hanif. Mulai dari apa yang harus dan tidak boleh dilakukan selama bootcamp dengan tujuan membentuk fokus dan disiplin belajar, hingga pengenalan mengenai bedanya coder, programmer, developer dan software engineer. Serba-serbi yang menarik sekali untuk diketahui, tuh, buat kalian yang tertarik ikut bootcamp koding atau ingin memulai menekuni dunia koding.

Mata acara yang tidak kalah asyik yaitu materi mengenai Mindfulness yang dibawakan oleh Chief of Happiness, Maya. Selama belajar ngoding nanti, tentunya pikiran harus disetel bahwa ngoding itu menyenangkan supaya tidak stres, apalagi untuk menguasai beberapa materi dalam waktu dua bulan saja.

Maya mengatakan bahwa untuk menyetel fokus tersebut, yang paling utama adalah tidak judgmental terhadap pilihan yang diambil. Jangan berpikir “bagaimana jika tidak lulus”, “bagaimana jika pekerjaannya nanti tidak nyaman”, “bagaimana jika proyek gagal” dan sebagainya. Kita harus tetap fokus terhadap alasan dan tujuan mengambil pilihan untuk menjalani coding bootcamp.

Pada sesi ini, Maya juga mengajarkan pentingnya Mindfulness. Wah, bisa tidur siang, ya maksudnya? Mindfulness itu sesi berhenti sejenak dan merenungkan tujuan masing-masing selama satu menit. Hal ini bertujuan untuk menghindari over stress. Tentunya over stress akan membuat performa menjadi kurang maksimal, kan? Oh iya, metode ini juga dipakai di beberapa perusahaan IT besar di dunia seperti Google dan Apple loh!

Ternyata mindsetmu bisa seberpengaruh itu terhadap performa belajarmu. Hayo, siapa yang masih bilang ngoding itu kegiatan yang membuat stres?

Yuk, lihat keseruan lainnya di Impact Byte di https://instagram.com/impactbyte ;)

--

--