Jangan berorientasi pada solusi — tapi fokuslah pada masalahnya terlebih dahulu

Dwinawan
Insight
Published in
1 min readSep 6, 2016

Ketika kita meminta bantuan kepada 6 orang untuk membuatkan sebuah vas bunga, maka yang kita dapatkan adalah 6 buah vas bunga dengan design yang berbeda-beda.

Tapi jika kita meminta bantuan kepada 6 orang untuk membuatkan sebuah cara menikmati bunga di dalam rumah, maka solusi yang kita dapatkan bisa banyak sekali.

Mulai dari menggunakan vas untuk menaruh bunga, menaruh pot berisi bunga di dalam ruangan, atau bahkan membuat taman mini di dalam rumah. Dan banyak solusi lainnya, yang mungkin kita tidak pernah bayangkan.

Begitu juga dengan pembuatan produk ataupun fitur. Jika pada awalnya kita hanya berfokus pada solusi, solusi yang kita punya bisa jadi kurang maksimal.

Tapi jika kita berfokus pada masalah, dan memahami betul apa masalahnya, solusi yang kita buat bisa menjadi lebih efektif.

Seperti kata Sarah Doody dibawah ini :)

Jadi, jangan terburu-buru membuat solusinya, mari memahami dulu masalahnya :)

--

--

Dwinawan
Dwinawan

Written by Dwinawan

Co-Founder Paperpillar • UI Designer • Love to create design exploration on dribbble.com/dwinawan • Have a question? find me on twitter.com/dwinawan_

No responses yet