Perjalanan KelasKita.com 2012–2018
Di prakarsai oleh Ali Kusnadi, KelasKita.com dibuat. Untuk memberikan layanan pendidikan yang merata ke seluruh Indonesia dan dunia. Dalam perjalanannya, kami melakukan perbaikan produk, yang tujuannya adalah untuk memperbaiki pengalaman pengguna. Bahkan dari tahun 2013–2018 ada bebera fitur yang di hilangkan, seperti Webinar, Papan Virtual, Kolaboratif Presentasi dan Kolaboratif Dokumen seperti yang di miliki oleh google docs. Hal ini dilakukan karena pengguna KelasKita sangat jarang menggunakannya. Mungkin beberapa bulan kedepan akan kami hadirkan kembali. Karena mengingat perkembangan internet yang sudah lebih baik.
Dalam tulisan ini saya akan menuliskan perubuhan versi untuk KelasKita. Berikut ulasannya.
Tahun 2012–2013
Pada tahun 2012–2013 KelasKita mengalami dua kali update versi. Pada versi seperti gambar di atas, KelasKita sudah memiliki fitur Webinar, Papan Virtual, Kolaboratif Presentasi dan Kolaboratif Dokumen seperti yang di miliki oleh google. Dan di sebut sebagai 101 Fitur.
Tahun 2013–2014
Pada tahun ini mengalami dua kali perubahan. Perubahan dilakukan di sisi user interface dan optimalisasi engine. Dan ditahun ini masih sekedar project social. Menyediakan layanan untuk belajar dan mengajar.
KelasKita 2014–2015
Di tahun ini, sudah mulai bersiap untuk masuk ke dunia startup, dimana pendaan dilakukan dengan cara bootstrap. Disinilah mulai melakukan perekrutan karyawan dan perubahan produk.
Di tahun ini, tepatnya penghujung tahun, kami mulai mematikan beberapa fitur seperti Webinar, Papan Virtual, Kolaboratif Presentasi dan Kolaboratif Dokumen. Di tahun ini KelasKita hanya memiliki sekitar 15.000 register users. Dan meningkat pesat di akhir tahun 2015 sekitar 30.000–35.000 dengan jumlah kelas kurang lebih 100 Kelas (tanpa kurasi).
KelasKita 2016–2017
Awal tahun 2016, KelasKita melakukan perubahan pada fitur, business model dan tampilan baru. Disinilah awal mula release Kelas Premium dan layanan Software as a Service yang di berinama Kampus Platform. Dari sini KelasKita mulai mendapatkan revenue selain dari dukungan pemodal.
Selama tahun ini saya sendiri mulai belajar bagaimana cara membangun product yang baik. Saya mulai merubah haluan dari Backend-dev ke Product Specialist yang pekerjaannya mulai dari UX Strategy, UX Research, Business Strategy dan UI Design.
Peningkatan cukup signifikan di tahun ini, ada sekitar 450.000 register users di KelasKita dengan jumlah kelas yang terkurasi sekitar 480 (terkurasi) di akhir 2017 dari total kelas yang dibuat oleh kontributor sebanya 1893 kelas.
KelasKita 2018
Tahun ini kami mulai mengoptimalkan produk yang sudah di bangun selama 5 tahun.
Beberapa bulan kedepan kami terus melakukan perubahan dan optimalisasi pada layana marketplace kelas. Selanjutkan akan ada perubahan cukup signifikan pada Kampus Platform.
Semoga dengan semangat ini teman-teman di KelasKita bisa terus memberikan layanan terbaik. Untuk Indonesia dan Dunia. Oh iya per akhir Februari 2018, kami sudah memiliki lebih dari 500.000 register users dan 500 lebih kelas free dan premium. Dan Kampus Platform sudah digunakan oleh 133 institusi pendidikan, perusahaan, perorangan, instansi pemerintah dan komunitas. Termasuk, BEKRAF dan Indosat Ooredoo
Ucapan terima kasih dari kami untuk semua pengguna dan kontributor KelasKita