IGDX Academy 2023 Bagian 6 : Mentoring

Hutang postingan saya harus segera dibayar, kalau tidak sepertinya bakal terlupakan dan keburu malas buat nulis lagi. Terakhir posting di Gimid saya menjanjikan akan membahas bagaimana mentoring di IGDX Academy 2023, awalnya pengen bikin cukup detail tapi ternyata ada beberapa hal yang gak bisa disampaikan ke publik. Jadi pembahasannya bakal dalam bentuk poin-poin rangkuman saja ya ^^ semoga dapat dipahami.

Ini kali pertama kami ikut serta di event mentoring sebagai mentee, jadi masih meraba-raba bagaimana nanti kegiatannya. Sempat bertanya ke beberapa teman yang pernah ikutan IGDX ada sedikit perbedaan antara mentoring di Advance (mentor internasional) dengan Intermediate (mentor lokal). Mentor lokal katanya ada yang menyiapkan materi untuk dishare di setiap sesi mentoring. Sedang mentor internasional tidak, sesi mentoring akan bergantung sama pertanyaan atau problem yang kita sampaikan saat itu.

Akhirnya pola mentoring yang kami gunakan cukup sederhana sebenarnya, yaitu : ada 1 bahasan berkaitan dengan target kami (berkaitan dengan bikin pitchdeck atau berkaitan dengan bikin prototype), lalu jika masih ada waktu lebih maka diisi dengan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan game development, game marketing, game business dll, pokoknya mengalir sampai waktu 60 menit habis.

Jadwal mentoring sendiri sebenarnya cukup fleksibel, bebas mau kapan saja asal waktunya cocok dengan jadwal si mentor.

Mentoring dimulai dari bulan Juni, sampe akhirnya jadwal kami selesai di bulan Oktober awal tepat sehari sebelum berangkat ke IGDX Business and Conference 2023 di Bali.

Begini kurang lebih isi mentoring kami.

Juni

• Jacky Martin (Mentoring pertama) :
• Di mentoring pertama, kami menyampaikan tujuan ikut IGDX ini ada 2 target yg mau dicapai yaitu bisa punya pitchdeck yg komplit dan punya demo game.
• Jacky sharing soal SMART Goals (Spesific, Measurable, Attainable, Realistic, Time bound)
• Reverse engineering dari “transformed player” setelah selesai memainkan game, ke “discovery player” saat mereka pertama kali menemukan game kita. Tujuannya untuk memetakan proses apa saja yang akan player lalui dari menjadi visitor hingga menjadi expert.
• Renee Gittins (Mentoring pertama):
• Di mentoring pertama dengan Renee kami membahas game design FTS. Karena game design FTS masih cukup mentah, kami meminta masukan dari Renee.
• Renee sharing soal bagaimana membangkitkan emosi pemain melalui game design.
• Pembahasan mengenai Game loop vs Motivation loop (Short, Medium, Long motivation)
• Jacky Martin (Mentoring kedua):
• Jacky mereview rencana timeline produksi yang kami buat.
• Membahas mengenai market size, value proposition, dan user persona untuk project game.
• Membahas soal demografi dan psikografi untuk memetakan innovator dan early adopter dari game yang dibuat.

Juli

• Jacky Martin (Mentoring ketiga) :
• Jacky mereview user persona, demografi, psikogafi yang kami buat berdasarkan mentoring sebelumnya.
• Membahas beberapa hal berkaitan dengan publisher.
• Renee Gittins (Mentoring kedua):
• Pembahasan berkaitan dengan game design untuk From The Summit. Banyak diskusi mengenai motivation loop game ini. Hal Ini yg nantinya cukup membantu mempermudah pembuatan game design dari prototype FTS selanjutnya.
• Disini juga kami sempat membahas beberapa hal mengenai publisher, biaya produksi, negosiasi kontrak dan lain-lain

Setelah 5x jadwal mentoring berjalan, ada jeda yang cukup lama kami tidak mentoring lagi yaitu dari awal Juli hingga awal September. Di bulan Juli kami izin untuk tidak mentoring terlebih dahulu karena sedang menghabiskan kerjaan dari klien. Kelar semua kerjaan klien, di bulan Agustus kami start fokus mengerjakan demo untuk di IGDX. Hal ini otomatis membuat mentoring kami hiatus sampai September. Kalau ada yang ingat di post sebelumnya, kami membuat target ikut Academy ini pengen punya pitchdeck yang lengkap dan demo yang bisa dimainkan.

Tapi ditengah jadwal tidak mentoring itu ternyata kami tetap mentoring XD karena panitia IGDX menyiapkan beberapa Guest Mentor. Untuk bulan Juli ada Celia Hodent dari https://celiahodent.com

• Sesi 1 Cognitive science
• Sesi 2 Usability guidelines
• Sesi 3 Engageability guidelines
• Sesi 4 UX strategy & research

Ada 4 sesi mentoring yang dilaksanakan setiap minggu,
Celia juga sempat mengisi Skill Tree AGI, bisa ditonton disini

Agustus
Akhir Juli kami sudah selesaikan semua kerjaan klien, dan pamit buat off dlu selama 3 bulan kedepan untuk misi membuat demo From The Summit. Sebenarnya dibilang demo juga bukan sih, lebih ke playable prototype yang bisa dimainkan dari awal hingga selesai. Tantangannya lebih kepada ini kali pertama saya benar-benar belajar bikin game pake Unity.

Sebelumnya From The Summit didevelop menggunakan Construct 3 tapi saat mentoring disarankan untuk pindah engine untuk mempermudah jika suatu saat nanti butuh porting ke console, toh gamenya secara teknis tidak terlalu rumit, jadi rasanya masih bisa terkejar jika belajar ulang engine dari awal. Sebelumnya sempat riset antara Game Maker atau Unity, akhirnya memutuskan pake Unity saja karena ada teman-teman yang bisa ditanya kalau bingung.

Alhasil kebut belajar via yutub, chatgpt, gangguin Lemba, Yogie dan Giri. Akhirnya build pertama demonya dipamerkan ke mentor di bulan September (terpaksa dibuild karena sudah ditoel ama panitia IGDX Academy kok lama gak mentoring, keburu mepet ntar waktunya)

Di bulan ini juga ada 3 Guest Mentor yang disiapkan oleh panitia. Mereka adalah :

• Rachmad Imron, CEO Digital Happiness : 5 common mistakes (I wish I knew before) as game developers
• Kris Antoni, CEO Toge Production : Game Directing Lessons — Rahasia Bikin Game Sukses
• Pontus Mahler, VP dari Global Top Round : The State of The Game Industry

September

• Jacky Martin (Mentoring keempat) :
• Diawal mentoring, kami mengupdate progress terakhir dari prototype yang kami buat untuk mendapatkan feedback.
• Kita membahas beberapa hal berkaitan dengan event-event game baik yg online maupun offline.
• Pembahasan mengenai Steam. Beberapa pertanyaan berkaitan dengan demo game di Steam, optimasi Steam Game Page, Steam Page testing dan Content Strategy
• Renee Gittins (Mentoring ketiga):
• Intermezzo membahas Kickstarter Campaign yang Renee lakukan.
• Menunjukkan build awal prototype yang kami buat, beberapa feedback diberikan.
• Membahas masalah-masalah yang kami hadapi selama mendevelop prototype ini.
• Membahas soal proses dan persyaratan untuk tampil di Steam, khususnya terkait dengan Steam Next Fest.
• Membahas strategi pemasaran untuk platform Steam : Wishlist, Steam Game Page, Steam capsule.
• Renee Gittins (Mentoring keempat):
• Pada sesi mentoring kali ini Renee me-review pitchdeck terbaru kami. Beberapa feedback diberikan.
• Membahas biaya porting untuk console.
• Membahas penggunaan data penjualan game yang umurnya sudah cukup tua.
• Membahas rencana showcase pada IGDX Business & Conference.

Oktober

• Renee Gittins (Mentoring terakhir):
• Diawal Renee langsung kami tawarkan untuk mencoba build terbaru dari prototype kami. Beberapa feedback diberikan, beberapa bug muncul, beberapa masukan untuk UX diberikan dan juga dialog bahasa inggris yang ada beberapa kalimatnya cukup aneh (bahkan menawarkan diri untuk mengedit dialognya, wah makasi Renee ^^)
• Curhat sedikit soal susahnya belajar Unity kemarin, lalu Renee ngasi liat video youtube dia yang bahas soal Singetons dan non-persistent data di game buatannya Potions: A Curious Tale.
• Selanjutkan kami membahas tentang hal-hal yang berkaitan dengan pendanaan project.
• Bahas soal Minimum Guarantee in Game Development Deals
• Sempat nyerempet bahas yang kemaren sempat rame di scene gamedev lokal, soal Agency Role in Game Developer-Publisher Connection.
• Diakhir kami membahas soal rencana kedepan studio kami.
• Jacky Martin (Mentoring terakhir):
• Diawal kami membahas persiapan IGDX besok, apa saja yang ingin dilakukan disana dan lain-lain
• Selanjutnya me-review pitchdeck, ada beberapa masukan dari Jacky berkaitan dengan desain visual dan beberapa perbaikan data yang ada didalam deck.
• Membahas hal-hal yang berkaitan tentang meeting di IGDX Bussines Day. Apa yang perlu dipersiapkan, hal-hal apa yang perlu diperhatikan.
• Membahas hal-hal yang berkaitan dengan showcase game di event, apa saja yang kiranya perlu dipersiapkan dan apa yang perlu diperhatikan saat pengunjung mencoba game kami.
• Jacky mencoba prototype build terakhir kemudian direview, beberapa masukan diberikan.

Yup demikianlah kurang-lebih isi dari kegiatan mentoring kami di IGDX Academy 2023, terima kasih banyak untuk Jacky Martin dan Renee Gittins atas semua ilmu dan masukannya selama 5 bulan mentoring. Semoga suatu saat bisa berjumpa secara langsung di event offline.

Pada post selanjutnya saya akan membahas soal persiapan dan kegiatan selama IGDX Business & Conference 2023. Sampai jumpa di post selanjutnya

future UB here.. post selanjutnya sampai sekarang belum dibikin juga XD maaf teman-teman. Sebenernya materinya sudah sudah sempat dibawakan di Bengkel Gamelan
Kalau tertarik dengan slidenya bisa akses disini. Pembahasan IGDX Business & Conference dimulai dari slide 39

Artikel ini awalnya diterbitkan di www.gimid.dev