Web Development Introduction — Belajar Dasar PHP

Belajar dasar pemrograman PHP

Hanas Bp
Komunitas Android  CCIT-FTUI
10 min readNov 1, 2019

--

Halo, Berjumpa lagi dengan Saya Hanas Bayu Pratama sebagai mentor Web Development. Kali ini kita akan mulai membahas mengenai dasar-dasar bahasa pemrograman php karena ini adalah materi dasar yang harus kalian pahami sebelum lanjut mempelajari framework php, yaitu laravel.

pastinya kalian sudah tahu tentang apa itu php dari Web Development Introduction — Berkenalan dengan HTML. bagi yang masih belum paham atau belum baca sama sekali, monggo dibaca.

Jika sudah paham mengenai apa itu php (maksudnya bahasa pemrograman php bukan pemberi harapan palsu ya)😄😄😄. Let’s Go!!

Lalu apa fungsi dari PHP?

Jika diibaratkan pada sebuah pondasi bangunan rumah untuk gambaran fungsi sebuah php, HTML bisa disebut sebagai tiang-tiang pondasi, atap, lantai, dan dinding, CSS sebagai Bentuk dan Tampilan sebuah rumah, Javascript sebagai Lampu dan sakelar sebuah Rumah, dan PHP seperti pintu yang dapat digunakan untuk membuat siapa saja yang masuk kedalam rumah, siapa yang dapat memasukkan atau membuang barang-barang pada rumah tersebut, dan juga untuk membuat rumah kita dapat diakses dan dapat kita kendalikan aksesnya.

https://www.hipwee.com/narasi/inspirasi-rumah-minimalis-1-lantai-modern-ini-bisa-jadi-bucket-list-mu-di-2019-lho/

Sebelum kalian mengetikkan sintaks PHP, ada baiknya kalian install XAMPP yang merupakan Aplikasi local server. Kalian dapat mendowndloadnya pada situs resminya karena untuk menjalankan PHP tidak seperti menjalankan html yang bisa difolder mana saja. Perbedaan antara file PHP dan HTML adalah file PHP membutuhkan compiler PHP yang dapat mengubahnya menjadi tampilan, sedangkan HTML hanya membutuhkan browser untuk merendernya. Oleh karena itu kita membutuhkan local server seperti XAMPP.

untuk situs resmi XAMPP kalian bisa lihat dibawah.

Download XAMPP yang versi terbarunya, yaitu versi 3 karena XAMPP versi ini sudah menyediakan PHP 7.2 sebagai defaultnya sehingga kita bisa menggunakan Laravel 6 nantinya.

seperti inilah tampilan Xampp yang kalian download

Ok, jika sudah sukses instalasinya, kita langsung Jalankan Apache nya dengan mengklik tombol start agar kita dapat menjalankan sintaks PHP-nya.

jika sudah diaktifkan apache nya maka akan seperti ini

Oh ya, bagi kalian yang mempunyai aplikasi Server lain seperti SQL-Server, PostgreSQL, dsb pasti untuk Apache nya mengalami error disebabkan port nya tabrakan sehinga tidak dapat digunakan. untuk mengatasinya maka kalian harus ganti Port nya dan caranya disini.

jika sudah maka kita ke folder XAMPP → htdocs (disinilah kita akan membuat folder yang isinya file php).

Setelah itu kita buat folder yang namanya Belajar_Php yang didalamnya kita buat file index.php.

lalu bagaimana cara menjalankan php

  1. Wajib menuliskan sintaks <?php diawal untuk mulai menjalankan sintaks lain yang ada di php.
  2. elemen html bisa ditulis didalam file php tapi tidak sebaliknya.
  3. elemen html bisa ditulis dalam file php dengan syarat harus ada penutup sintaks php yaitu ?> sebelum menulis element html agar dapat berjalan elemen html nya(untuk penutup sintaks php sendiri tidak wajib dipakai bila yang ada didalam file php hanya sintaks php saja).
  4. Php wajib dijalankan dalam folder htdocs yang ada didalam folder Xampp
  5. Wajib menggunakan Xampp ketika menjalankan php
  6. Wajib mengaktifkan Apache untuk menjalankan php dan mengaktifkan mysql untuk menjalankan database.
  7. Wajib mengubah url file menjadi localhost agar file php dapat berjalan.
  8. Wajib menggunakan ; (titik koma) saat menjalankan sintaks php (mirip seperti java).
  9. Penulisan nama variabel pada php wajib diawali $(dolar).
  10. penulisan nama variabel tidak boleh sama dengan variabel lain dan tidak boleh variabel di deklarasikan sesudah variabel di jalankan melalui control flow.

Bagi kalian yang belum paham mengenai apa itu sintaks, sebaiknya kalian baca dulu ditutorial sebelumnya mengenai Web Development Introduction — Belajar Javascript karena disitu sudah dibahas mengenai pengertian sintaks dan Control Flow

bila sudah maka kita akan berkenalan dengan sintaks dasar php, yaitu echo, print, print_r(), isset(), dan var_dump().

bagi kalian yang mau tahu lebih lanjut sintaks apa saja yang ada di dalam php, kalian bisa kunjungi situs resminya di php.net.

Pertama, saya akan mengenalkan kalian sintaks echo pada php

apa sih echo itu ?

echo adalah sintaks didalam php yang fungsinya adalah menampilkan tulisan atau menjalankan elemen html. selain itu dia juga dapat menampilkan variabel yang isinya int, String, boolean, dan Char.

kelemahan dari sintaks echo ini adalah dia tidak bisa menampilkan variabel yang isinya array tanpa menggunakan perulangan

Bagi kalian yang belum paham mengenai variabel, kalian bisa kunjungi Fundamental Programming — Introduction to Java agar kalian lebih paham mengenai sintaks echo pada php.

jika sudah mengerti maka tulislah codingan yang ada dibawah untuk menjalankan file php pertama kali.

jika sudah maka akan muncul tampilan dibawah.

ini adalah file url yang belum kita ubah

ini terjadi karena untuk php sendiri tidak akan tampil bila kita tidak menjalankan Xampp dan mengubah url nya. untuk itulah kita jalankan Xampp dan ubah url nya terlebih dahulu.

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

untuk dokumentasi lengkap penggunaan echo kalian bisa kunjungi situs dibawah

Setelah itu kita akan berkenalan dengan sintaks print pada php

apa sih print itu ?

print(dari namanya saja sudah bisa kalian tebak 🤗🤗) fungsinya sama seperti echo. dia juga dapat menampilkan text atau menjalankan elemen html. sintaks print ini juga sebenarnya bukan cuma ada di php doang, dibahasa pemrograman python pun ada.

kelemahan sintaks print pada php sama seperti echo

kalian bisa menulis code dibawah untuk mencoba sintaks print

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

untuk dokumentasi lengkap penggunaan print kalian bisa kunjungi situs dibawah

setelah itu kita akan berkenalan dengan sintaks var_dump()

apa sih var_dump() itu ?

var_dump() adalah sintaks di php yang bisa menampilkan variabel yang isinya array. sintaks ini biasanya dipakai sebelum kita menampilkan isi variabel menggunakan elemen html.

bagi kalian yang belum paham mengenai Array, kalian bisa kunjungi Fundamental Programing — Array agar kalian lebih paham penggunaan var_dump() pada php

kalian bisa coba menulis code dibawah untuk menampilkan isi variabel menggunankan var_dump()

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

lalu bagaimana cara menampilkan variabel yang isinya array pada php ? caranya adalah menggunakan perulangan pada php.

kali ini saya akan mengunakan perulangan khusus untuk array yaitu foreach()

lalu bagaimana sih caranya menampilkan variabel yang isinya array pada php dengan menggunakan halaman html

nah disinilah kita harus teliti untuk menjalankan halaman html didalam php karena kita harus memperhatikan kurung buka dan tutup pada php sebab elemen html dapat berjalan setelah kurung tutup php.

sekarang kita bersama-sama akan membuat elemen html didalam file php

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

nah, disini kita bisa menggunakan penulisan gaya templating dalam menulis perulangan tersebut.

apa sih penulisan gaya templating

penulisan gaya templating adalah penulisan yang sedikit merubah struktur code, tetapi tidak berpengaruh pada jalannya suatu program. misalkan untuk perulangan for dan foreach tadi kan menggunakan kurung buka dan tutup, nah kita bisa ganti hal tersebut dengan menggunakan “:” sebagai kurung buka dan “endNamaPerulangan/Pengkondisian”(misalkan kita tadi menggunakan foreach sebagai perulangan maka diakhir kita wajib menggunakan endforeach, begitu juga dengan for, while, do while, dan if) sebagai penutup dari kode dan juga jangan lupa titik koma “;”😊

kalian bisa ubah struktur perulangan foreach seperti codingan dibawah

untuk dokumentasi penggunaan var_dump() kalian bisa lihat situsnya dibawah.

setelah itu kita akan berkenalan dengan print_r()

apa sih print_r() itu ?

print_r() adalah sintaks php yang fungsinya sama seperti var_dump(). dia juga fungsinya adalah menampilkan isi dari variabel array sebelum di tampilkan oleh dokumen html.

kalian bisa mengubah var_dump() yang kalian buat dengan print_r() dan hasilnya persis seperti var_dump()

untuk dokumentasi penggunaan print_r() kalian bisa lihat situsnya dibawah.

Kemudian kita akan berkenalan dengan sintaks isset() pada php.

apa itu isset() ?

isset adalah sintaks php yang berfungsi untuk mengecek suatu keberadaan variabel. jika variabel dan kondisi ada maka menampilkan pesan true dan jika tidak ada variabel dan kondisi tersebut maka menampilkan pesan error atau false (hampir mirip seperti boolean).

untuk pengimplementasian isset() kalian bisa lihat contohnya dibawah

pasti kalau kalian refresh browser kalian akan muncul pesan error dan pesannya undefined variable:tes . kenapa bisa terjadi ? hal tersebut dapat terjadi karena kita mengecek kondisi sebuah variabel sebelum variabel itu di deklarasikan terlebih dahulu.

Lalu bagaimana caranya agar kita dapat mengakses variabel tersebut. caranya adalah mendeklarasikan variabel sebelum variabel itu dijalankan pada control flow.

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

setelah itu kita dapat mengecek keberadaan dari 2 variabel seperti contoh dibawah.

jika sudah maka akan muncul tampilan seperti digambar

coba kalian command / hapus variable $b nya. pasti akan mengembalikan nilai false.

untuk dokumentasi penggunaan isset() kalian bisa lihat situsnya dibawah.

kalian bisa menerapkan sintaks isset untuk membuat halaman login sederhana

pertama, kalian buat folder login, setelah itu kalian buat file login.php di folder login dan tulislah codingan yang ada dibawah

setelah itu buatlah halaman admin.php di folder login dan tulislah codingan yang ada dibawah.

setelah kalian bisa coba sendiri dan kemudian melihat hasilnya. untuk login ini sebenarnya memiliki kekurangan, yaitu kita dapat mengakses halaman login tampa kita harus mengisi username dan password dengan cara mengubah akses url file login.php menjadi admin.php didalam folder login.

untuk mengatasi masalah ini akan dibahas pada tutorial laravel untuk membuat halaman login dengan benar, So Stay tune on medium Komandro 😉😉😉😉.

dari sini dapat kita rangkum bahwa

  1. echo dan print → menampilkan tulisan atau menjalankan elemen html
  2. var_dump() dan print_r() → menampilkan variabel yang isinya array
  3. isset() →mengecek keberadaan sebuah keberadaan variabel

Setelah itu kita akan membuat database di mysql

pertama, kita akan menjalankan apache dan mysql, oleh karena itu
sekarang aktifkanlah keduanya agar kita bisa membuat database melalui halaman sebuah website.

jalankan apache dan MySQL nya

jika sudah maka tulislah url dibawah agar masuk ke dalam tampilan sebuah website.

Ini adalah halaman website untuk mengelola database

Setelah terbuka, Silahkan klik new disebelah kiri untuk membuat databasenya.

kemudian kita membuat database tokobuku.

kemudia kalian klik create untuk membuat databasenya. setelah itu akan muncul tampilan dibawah

Create table Database

buat tabel bernama books.

kemudian klik go untuk membuat attributenya

setelah itu kalian bisa buat attribute pada tabel nya dan strukturnya bisa lihat seperti berikut ini :

Jika sudah mengisi attribute pada tabel nya maka scrool kebawa dan klik save.

jika sudah di save maka akan muncul struktur tabel nya

Setelah itu kalian tinggal masukkan data buku dengan cara klik menu Insert dan kemudian kalian bisa masukkan data nya (saran saya untuk id_buku dikosongkan saja karena akan otomatis menambah angkanya sendiri) dan ketika sudah selesai kalian bisa klik go agar datanya masuk ke database.

Tampilan Insert Data pada mysql

Jika sudah maka kalian bisa Klik Browse pada menu untuk melihat data yang sudah ditambahkan

tampilan data sebuah buku

saran saya coba kalian tambahkan minimal 4 data lagi seperti gambar atau lebih juga bagus. �

Lalu bagaimana cara kita menampilkan data di file php?

Nah, kita akan melakukan hal tersebut menggunakan Laravel.

Ok, sekian dari saya, semoga kalian paham, bila ada pertanyaan silahkan isi didalam kolom komentar biar gak kosong kolomnya 😄😄. Jangan malu bertanya karena nanti tersesat ketika ngoding 😅😅😅.

--

--