Acaraki Golden Sparkling: Inovasi Jamu Modern dengan Kesegaran Paripurna

Afiqul Adib
Komunitas Blogger M
3 min readMar 28, 2024
Dokumen Pribadi: Afiqul Adib

Mari ucapkan selamat datang untuk minuman kemasan dengan genre jamu yang ada di Alfamart: Acaraki Golden Sparkling, sebuah inovasi jamu modern yang menyegarkan dahaga.

“Lah bukankah sudah banyak jamu kemasan di sana?”

Tentu saja tidak. Minuman kemasan dengan genre jamu ini jumlahnya tidak banyak. Kebanyakan hanya nuansa herbal saja. Bahkan belum banyak yang berhasil menciptakan rasa yang paripurna. Selain itu, saya kira ini pertama kali ada kunyit asam di rak minuman Alfamart.

Selain itu, Acaraki ini punya rasa yang beda, bisa dibilang kunyit asem dengan rasa yang next level. Sebab, ada sparkling soda yang membuatnya lebih nikmat. Selain segar, rasa kunyitnya juga kerasa. Apalagi ditambah es batu. Kesegarannya jadi makin berlipat-lipat.

Bagi yang belum tahu, kunyit asam memang sadis untuk kesehatan. Kurkumin, salah satu zat yang dikandung dalam kunyit mampu mengurangi risiko obesitas. Zat tersebut mampu menstimulasi reaksi sel dalam tubuh yang bisa mengurangi resistensi insulin, menurunkan kadar gula darah dan kolesterol. Hal itu sangat baik bagi Sobat yang memiliki risiko obesitas. Efeknya, berat badan akan lebih stabil.

Fyi, Acaraki adalah suatu kedai Jamu yang berlokasi di Jakarta. Acaraki mempunyai misi untuk menghidupkan kembali masa keemasan Jamu Indonesia dan memperkenalkannya ke manca negara, serta menjadikan Jamu sebagai bagian dari gaya hidup masyarakat masa kini.

Bagi saya, kehadiran minuman jamu kaleng ini adalah satu hal yang sangat perlu disyukuri. Sebab, tidak banyak kedai jamu yang bisa bertahan. Di tempat saya misalnya. Dulu, di terminal sebelah desa saya ada toko jamu yang legendaris. Namun kini pelanggan toko tersebut sudah mulai terkikis.

Ibu-ibu yang jualan tersebut pernah cerita kalau sudah berjualan 20 tahun tapi sekarang memang sepi sekali. Rata-rata penjual toko jamu memang sedang survive. Mereka pun sekarang menjual barang-barang lain seperti kebutuhan pokok, obat kemasan, dan minuman kemasan yang membuat toko tersebut lebih mirip toko kelontong ketimbang spesialis jualan jamu. Namun, semua itu dilakukan demi tetap bertahan hidup.

Saya juga ingat, dulu penjual jamu gendong cukup banyak berlalu-lalang di depan rumah. Ketika masih kecil, saya adalah pelanggan tetap jamu gendong. Kini, saya hampir tidak melihat sekelebat jarik yang mereka kenakan.

Karena itu, bagi saya, adanya minuman jamu dengan kemasan lucu ini adalah angin segar untuk ekosistem perjamuan nusantara. Saya setuju, memang perlu ada perkembangan dalam segi pengemasan dan penyajiannya agar tetap relevan dengan zaman. Sebab, kalau ke mana-mana bawa kunyit asam yang dikemas dalam botol plastik, kesannya kok kurang “kekinian”.

Btw, minuman ini bisa dibeli di Alfamart. Mungkin juga ada di Indomart. Kalau nggak salah harganya 11 ribu rupiah. Dan tenang saja, Acaraki Golden Sparkling ini telah tersertifikasi halal. Jadi tidak ada kandungan alkohol. Tampilan minuman ini memang agak lucu, sehingga menimbulkan kesan yang tidak-tidak.

Oh, iya, satu hal yang perlu diperhatikan ketika minum kunyit asam adalah takarannya. Awalnya, saya juga sekadar minum saja sampai habis. Tapi setelah itu, kepala saya agak pusing. Saya baru ingat, kunyit asam memang tidak boleh diminum berlebih. Ada aturannya. Sama seperti vitamin C yang nggak boleh terlalu banyak.

Semua obat atau jamu memang nggak boleh asal minum dengan takaran serampangan. Di botol Acaraki ini ada keterangan panduan konsumsi, yakni 3x200 mg. Sedangkan satu botol ini totalnya 320 mg. Jadi, kalau bisa diminum sesuai takaran saja yaaa!

Terakhir, saya ingin disclaimer, saya nggak sedang di-endors. Yakali endorsement ke mas-mas kabupaten yang introvert ini. Yah, semoga saja iklim perjamuan Nusantara selalu sehat dan baik-baik saja.

--

--

Afiqul Adib
Komunitas Blogger M

Warga Kabupaten Lamongan | Menulis tiap hari kamis di Medium sejak 12 Oktober 2023.