7 Fakta Unik Lebaran di Indonesia
Selamat Hari Raya Idul Fitri bagi seluruh umat Islam yang merayakannya. Hari kemenangan yang telah ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Biasanya, apa aja sih yang Kulinas lakukan di hari ini?
Ragam budaya Indonesia selalu memberikan keunikan adat istiadat di setiap daerah yang berbeda-beda. Namun untuk satu hal ini, bisa dibilang mayoritas penduduk Indonesia akan melakukan hal serupa pada hari Lebaran — meski dengan nama yang berbeda-beda sesuai daerahnya.
Yuk, kita simak apa aja sih keunikan penduduk Indonesia ketika Lebaran tiba.
1. Mudik
Ibarat sayur tanpa garam, itulah Lebaran tanpa mudik (pulang ke kampung halaman). Mudik sudah menjadi bagian dari tradisi Lebaran penduduk Indonesia sejak dahulu kala. Tradisi ini terus berlangsung hingga sekarang. Meski teknologi telah berkembang pesat mendekatkan yang jauh, namun tak ada yang bisa menggantikan sensasi pulang kampung dan bertemu sanak saudara secara lansung.
2. THR
Perantau yang bekerja di kota-kota besar biasanya mendapatkan THR (Tunjangan Hari Raya) menjelang Lebaran. THR ini bisa dibelikan baju baru atau akan dibagikan kepada anak-anak kecil di kampung halaman ketika halal bihalal.
3. Takbir Keliling
Malam menjelang Lebaran, anak kecil hingga orang dewasa biasanya berkeliling kampung hingga jalan raya menggiring bedug sambil melantunkan Takbir terus-menerus sebagai ungkapan kebahagiaan: esok Idul Fitri.
4. Baju Baru
Sebenarnya tidak ada kaitannya Idul Fitri dengan beli baju baru. Tapi rupanya, ini telah menjadi salah satu tradisi Lebaran di Indonesia yang selalu dilakukan masyarakat. Lihat saja pusat-pusat perbelanjaan yang selalu banjir diskon dan ramai pengunjung menjelang Lebaran. Mereka berbondong-bondong membeli baju baru, sebagai simbolisasi “diri yang baru” setelah melewati Bulan Ramadan.
5. Sungkem
Setelah sholah Idul Fitri, keluarga besar biasanya pulang ke rumah masing-masing dan duduk berbaris sesuai urutan usia. Sanak saudara berbaris mengantri untuk sungkem dari anggota keluarga yang paling tua hingga muda. Saat sungkem ini biasanya orang-orang saling meminta maaf dan mendoakan kebaikan serta kebahagiaan keluarga serta saudara mereka.
6. Halal Bihalal
Jika sungkem dilakukan kepada keluarga dan sanak saudara yang dekat, maka halal bihalal dilakukan kepada tetangga, kawan yang lama tidak bertemu, atau saudara jauh. Ini juga merupakan momentum untuk saling melepas rindu, merayakan, dan mendoakan kebaikan untuk setiap orang. Saat halal bihalal inilah biasanya anak-anak kecil akan berkumpul menunggu jatah THR dari orang dewasa 😝
7. Bersih-bersih Makam
Selain mengunjungi sanak saudara yang masih hidup, Lebaran juga menjadi ajang ziarah ke makam-makam leluhur yang biasanya ada di kampung halaman masing-masing orang. Keluarga akan berkumpul untuk membersihkan makan dan berdoa bersama-sama.
Momen Lebaran memang identik dengan kebersamaan ya?
Kalau Kulinas sendiri, ada hal berbeda yang jadi ciri khas Lebaran di daerahmu atau tidak? Coba sini bagi ceritanya sama Kulina 😃👐
Segenap keluar besar Kulina mengucapkan:
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H.
Mohon maaf lahir dan batin…
Sumber:
https://www.kaskus.co.id/thread/51fdc820e374b4a70e000005/11-fakta-unik-lebaran-di-indonesia/
https://mahessa83.blogspot.com/2015/07/10-fakta-unik-lebaran-di-indonesia.html