Rayakan Hari Buku Anak Sedunia bersama Buku Digital di Pijar Sekolah

Ternyata bukan cuma Hari Buku Sedunia yang dirayakan setiap tanggal 23 April saja, tapi ada juga Hari Buku Anak Sedunia yang diselenggarakan secara khusus! Ikut serta rayakan Hari Buku Anak Sedunia untuk kecerdasan anak-anak Indonesia bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Sebelum merencanakan acara perayaannya, cari tahu dulu yuk apa itu Hari Buku Anak Sedunia dan sejarahnya di bawah ini.

Apa Itu Hari Buku Anak Sedunia?

Hari Buku Anak Sedunia atau International Children’s Book Day adalah acara tahunan yang mendukung anak-anak dan remaja untuk lebih banyak membaca. Hari Buku Anak Sedunia pertama kali dirayakan tanggal 2 April 1966 dan diselenggarakan oleh Jella Lepman, pendiri International Board on Books for Young People (IBBY).

Hari Buku Anak Sedunia diselenggarakan dengan tujuan untuk mendukung keluarga dan sekolah untuk membiasakan membaca agar anak-anak tertarik untuk ikut serta dalam aktivitas membaca. Aktivitas ini sebaiknya tidak hanya dikerjakan selama 1 hari saja. Di tanggal 2 April baru diadakan acara khusus membaca bersama atau pembacaan cerita yang bisa dilakukan di sekolah atau lingkungan rumah.

Sejarah Hari Buku Anak Sedunia

Kenapa dipilih tanggal 2 April untuk merayakan Hari Buku Anak Sedunia? Ini adalah tanggal lahir salah satu penulis cerita anak legendaris, Hans Christian Andersen. Ia menulis cerita populer seperti Thumbelina, The Little Mermaid, The Ugly Duckling, The Emperor’s New Clothes, dan The Princess and the Pea, cerita-cerita yang mungkin pernah kamu baca waktu kecil.

Kenapa Buku Penting Bagi Anak-anak?

Kenapa penting bagi anak-anak untuk membaca? Berikut ini manfaat membaca buku bagi anak:

1. Mendukung Perkembangan Kognitif

Perkembangan kognitif merupakan kemampuan berpikir dan memahami sesuatu. Ini termasuk mengingat, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan, yang mereka perlukan sejak usia anak-anak hingga dewasa.

Dengan membiasakan membaca sejak kecil, maka anak-anak akan memiliki pengetahuan lebih luas yang akan membantu mereka memahami apa yang mereka lihat, dengar, dan baca. Membaca dengan orang tua lebih penting lagi karena akan membantu anak-anak menjembatani apa yang ada di buku dengan dunia mereka.

2. Meningkatkan Kemampuan Bahasa

Membacakan buku ke anak-anak sejak mereka bayi dan balita dapat membantu mereka memahami kata-kata. Semakin bertambahnya usia, anak-anak jadi memiliki kemampuan komunikasi dan bersosialisasi yang lebih baik. Membiasakan membacakan buku sejak awal akan menstimulasi bagian otak untuk memahami makna bahasa.

3. Mempersiapkan Akademi Anak

Membaca meningkatkan kemampuan kosakata anak sehingga mereka lebih siap saat masa sekolah tiba. Anak-anak tidak akan takut belajar membaca dan mereka akan lebih mudah memahami apa yang mereka baca.

Di Indonesia, kita bisa merayakan Hari Buku Anak Sedunia dengan Pijar Sekolah, platform pembelajaran digital untuk anak Indonesia, yang menghadirkan cara belajar lebih seru dan menyenangkan. Anak-anak bisa membaca buku digital interaktif dari bidang studi apa pun yang disajikan dengan materi dan contoh soal, sehingga tidak akan cepat bosan selama belajar.

Pijar Sekolah juga sangat mengedepankan keberlanjutan dalam lingkungan, sosial, dan tata kelola, yang sangat penting untuk mengukur risiko bisnis tanpa mengorbankan keberlangsungan lingkungan hidup di sekitarnya.