Solusi LOGEE: Simplifikasi untuk Efisiensi Industri Logistik

Leap
Leap Telkom
Published in
5 min readJul 8, 2024

Simplifikasi dan dua kata yang saling terkait dan nyaris sulit dipisahkan, simplifikasi merupakan salah satu upaya menuju efisiensi.

Simplifikasi yang berujung efisiensi merupakan konsep yang acap dipakai dalam bisnis yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas. Efisiensi adalah kemampuan untuk mencapai tujuan atau hasil tertentu dengan penggunaan sumber daya yang minimal, seperti waktu, uang, atau tenaga. Dalam konteks bisnis, efisiensi berarti memaksimalkan output (hasil) dengan input (sumber daya) yang lebih sedikit. Misal, sebuah pabrik yang mampu memproduksi lebih banyak barang dengan jumlah tenaga kerja dan bahan baku yang sama dibandingkan dengan pabrik lain dikatakan lebih efisien.

Sementara, simplifikasi adalah proses membuat sesuatu menjadi lebih sederhana atau mudah dipahami dan digunakan yang hasil akhirnya menuju kepada efisiensi. Hal ini dapat melibatkan pengurangan jumlah langkah dalam suatu proses, menghilangkan prosedur yang tidak perlu, atau merancang ulang sistem untuk menghilangkan kompleksitas. Sebagai contoh, sebuah perusahaan yang merancang ulang formulir pendaftaran pelanggan sehingga lebih mudah diisi dan lebih cepat diproses melakukan simplifikasi.

Simplifikasi untuk Efisiensi Industri Logistik

Dalam industri logistik, perusahaan juga membutuhkan simplifikasi untuk mengelola rantai pasokan yang kompleks. Hal tersebut dibutuhkan dalam upaya memenuhi permintaan pelanggan dengan cepat dan akurat. Berikut beberapa penerapan simplifikasi dalam industri logistik:

  1. Penyederhanaan alur kerja, yaitu merancang ulang alur kerja untuk menghilangkan langkah-langkah yang tidak perlu dan mempercepat proses pengiriman. Misalnya, menggabungkan tahap-tahap pengemasan dan labelling menjadi satu proses. Proses ini juga termasuk mengurangi kompleksitas dalam dokumentasi dengan menggunakan formulir digital dan otomatisasi administrasi.
  2. Standarisasi proses, yaitu dengan menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang konsisten di seluruh lokasi gudang dan distribusi untuk memastikan keseragaman dan mengurangi kesalahan. Dilengkapi dengan penggunaan alat manajemen proyek yang efektif untuk merencanakan, melaksanakan, dan memantau proyek logistik secara lebih efisien.
  3. Penggunaan teknologi terpadu, yaitu dengan mengintegrasikan sistem manajemen gudang atau Warehouse Management System (WMS) dengan sistem manajemen transportasi (TMS) untuk memastikan koordinasi yang lebih baik antara penyimpanan dan pengiriman. Juga bagaimana mengimplementasi platform e-logistics yang memungkinkan pelacakan dan pengelolaan pengiriman secara real-time oleh semua pihak yang terlibat.

Sebagaimana yang telah disebut di atas, simplifikasi merupakan salah satu upaya menuju efisiensi. Efisiensi dalam rantai pasokan memegang peran yang begitu krusial. Beberapa penerapan dalam proses efisiensi industri logistik, sebagai berikut:

  1. Otomatisasi proses, yaitu dengan menggunakan teknologi otomatis untuk proses penyortiran, pengemasan, dan pengiriman barang. Misalnya, sistem conveyor belt otomatis dan robot penyortir di gudang. Termasuk juga implementasi sistem manajemen transportasi atau Transport Management System (TMS) untuk mengoptimalkan rute pengiriman dan mengurangi biaya bahan bakar serta waktu tempuh.
  2. Pemanfaatan data dan analitik, yaitu dengan menggunakan analitik data untuk memprediksi permintaan dan mengelola stok secara lebih efisien. Misalnya, menggunakan algoritma prediktif untuk mengidentifikasi tren permintaan dan mengatur stok secara proaktif. Serta menerapkan teknologi Internet of Things (IoT) untuk melacak barang secara real-time dan mengoptimalkan manajemen inventaris.
  3. Optimalisasi rantai pasokan, yaitu dengan menggunakan solusi logistik berbasis cloud untuk mengintegrasi dan mengkoordinasikan aktivitas rantai pasokan dari berbagai lokasi. Juga mengimplementasikan strategi cross-docking untuk mengurangi waktu penyimpanan dan mempercepat pengiriman barang.

Solusi Efisiensi dengan Simplifikasi Rantai Pasok oleh LOGEE

Bertolak dari kebutuhan dasar akan efisiensi pada industri logistik, kiranya digitalisasi bisa menjadi solusi akan hal itu. Sayang, investasi yang dilakukan secara mandiri tentu memakan biaya yang tidak sedikit. Bukan hanya pada infrastruktur, termasuk juga pada sumber daya manusia yang andal yang memang menguasai role-role pada ranah digital. Sehingga, bekerjasama dengan penyedia platform (atau 3rd party) yang mampu memberikan solusi logistik secara digital adalah pilihan terbaik. Anda bisa memanfaatkan layanan LOGEE!

Berdasarkan riset internal tim LOGEE, penggunaan third party delivery service bisa menghemat cost perusahaan hingga 55% dibandingkan jika customer menggunakan in-house delivery. LOGEE hadir sebagai platform berbasis ekosistem digital yang membantu digitalisasi seluruh proses logistik. LOGEE mampu mengintegrasikan berbagai pemangku kepentingan di sektor logistik untuk mengoptimalkan operasi rantai pasok sehingga aktivitas bisnis suatu perusahaan dapat berjalan lebih efisien. Harapannya, jangkauan bisnis bisa semakin luas dan membesar. Jika Anda adalah pemilik barang atau produsen yang memiliki otoritas dan bertanggungjawab dalam proses distribusi atau penjualan barang, atau mungkin jika Anda adalah pemilik armada (truck), atau pemilik gudang, maka Anda dapat memanfaatkan solusi Logee secara komprehensif.

LOGEE menawarkan Solusi Distribusi dan Transportasi, yang terdiri atas tiga layanan utama yaitu Software as a Service (SaaS), Marketplace Service, dan Pengelolaan 3PL Managed Service yang saling terintegrasi dan dibangun berbasis portal dan aplikasi. Dalam layanan SaaS, terdapat 5 jenis paket bundling yang dapat Anda gunakan dalam menata operasional logistik, di antaranya:

  • Sales monitoring & control, yaitu bagaimana Logee membantu Anda mengelola dan meningkatkan strategi penjualan user secara efisien dengan rangkaian layanan yang komprehensif. Bundling layanan ini terdiri atas layanan Sales Management System dan Dashboard Control Tower (End-to-End Supply Chain Visibility).
  • Transportation management, yaitu bagaimana LOGEE membantu Anda merevolusi operasi pengiriman user dengan solusi perencanaan terkelola. Bundling layanan ini terdiri atas Transportation Management System dan Dashboard End-to-End Supply Chain Visibility.
  • Fulfillment center services, yaitu bagaimana LOGEE membantu Anda dalam mengoptimalkan operasi gudang dengan menerapkan standarisasi proses menjadi seamless. Anda dapat memanfaatkan paket bundling yang terdiri atas layanan Order Management System, Warehouse Management System dan Dashboard Control Tower (End-to-End Supply Chain Visibility).
  • Sales-order Fulfillment Management, yaitu bagaimana Logee dapat membantu Anda meningkatkan operasi bisnis dengan memberikan visibilitas pelacakan barang yang lebih baik. Sehingga Anda bisa mengambil tindakan pencegahan kehilangan, menjaga transparansi, dan pemantauan yang bisa dilakukan dengan lebih ringkas di mana dan kapan saja. Anda dapat memanfaatkan paket bundling yang terdiri atas layanan Sales Management System, Order Management System, Warehouse Management System dan Dashboard Control Tower (End-to-End Supply Chain Visibility).
  • Logistics delivery management, yaitu bagaimana Logee membantu Anda memastikan kelancaran operasional bisnis dengan memenuhi jadwal pengiriman dan menjaga transparansi operasional. Bundling layanan ini terdiri atas layanan Transport Management System, Order Management System, Warehouse Management System dan Dashboard Control Tower (End-to-End Supply Chain Visibility).

Keterangan Gambar: Berdasarkan riset internal tim Logee, penggunaan third party delivery service bisa menghemat cost perusahaan hingga 55% dibandingkan jika customer menggunakan in-house delivery.

Berbagai fitur Logee

Secara mendasar, Anda dapat menemukan kelebihan LOGEE yang telah terintegrasi secara ekosistem dalam satu platform. LOGEE juga merupakan Aggregator logistik yang telah terhubung dengan berbagai 3rd PL (gudang dan transport) sehingga memperlengkap layanan dan memperluas jaringan mitra logistik ke seluruh Indonesia. Dengan adanya data-driven based on end to end digital solution, artinya LOGEE mampu mendukung Anda dalam pengambilan keputusan berdasar atas data. Juga mampu menghadirkan insight dan end-to-end visibility sehingga dapat mendukung efisiensi biaya logistik. Satu lagi keunggulan LOGEE yang tak boleh Anda lewatkan, yaitu Anda dapat memaksimalkan layanan LOGEE dengan menjadikannya sebagai konsultan proses logistik. LOGEE dapat memberikan rekomendasi solusi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dimulai dari identifikasi, manajemen, hingga improvisasi proses. Temukan segera solusi LOGEE yang tepat untuk Anda, di sini!

--

--

Leap
Leap Telkom

Telkom Indonesia kembangkan banyak produk digital di bawah Leap. Temukan rangkaian cerita mendigitalisasi bangsa lewat solusi digital yang Kami hadirkan!