Melihat Dunia yang Setara dari POV Outreach Officer Campaign: Anindhita Resyahanifa Putri

Campaign
Life at Campaign #ForABetterWorld
3 min readOct 25, 2023
Foto: Dokumen pribadi

Menjadi outreach officer di Campaign, bisa jadi tantangan tersendiri buat kamu yang memiliki passion di bidang sosial dan komunitas. Bisa bertemu dengan teman-teman baru setiap harinya tanpa disadari mengasah kemampuan bersosialisasi dan tentunya cara berpikir.

Perkenalkan Anindhita Resyahanifa Putri seorang outreach officer yang ternyata sudah lama menyuarakan isu kesetaraan. Menurut perempuan yang akrab disapa Anin ini, menjadi seorang outreach officer merupakan rangkaian pembelajaran yang tiada henti. Bahkan sampai sekarang Anin banyak belajar setiap isu sosial dari setiap komunitas yang berkolaborasi hingga acara-acara yang ia ikuti sebagai perwakilan outreach officer Campaign.

Sebelum terjun menjadi seorang outreach officer, Anin ternyata tertarik di isu kesetaraan dengan fokus kesetaraan perempuan. Namun, setelah menjadi outreach officer dan mengikuti program yang ia emban di Campaign yaitu program Creator Space berkolaborasi dengan Search for Common Ground, Anin menyadari masih banyak orang yang belum mendapatkan hak yang setara nggak hanya perempuan tapi juga hak yang setara masih belum didapati oleh teman-teman Disabilitas, hingga teman-teman yang berbeda suku atau budaya.

Program Creator Space bersama Search for Common Ground

Kepekaan akan isu keseteraan ini bermula ketika Anin melihat temannya yang saat itu nggak bisa melanjutkan sekolah hanya karena dia perempuan, dan diarahkan untuk menikah. Ketidakadilan ini, membuat Anin risih, ia merasa semua orang berhak mendapatkan pendidikan yang sama, layak untuk laki-laki dan juga perempuan tanpa memandang jenis kelamin.

Lain hal ketika Anin berorganisasi di kampus, setiap orang di sana ternyata sangat menghargai pendapat perempuan, tidak memandang pendapat itu datang dari siapa, semua sama, baik laki-laki dan perempuan. Dari sana Anin sangat menyadari betapa pentingnya kesetaraan, hak yang sama satu sama lain.

Foto: Dokumen pribadi

Inilah dunia yang lebih baik menurut versi Anin. Semua orang bisa berkembang menjadi versi terbaiknya masing-masing tanpa ada hak yang diabaikan, setara untuk semua, bebas berkarya, baik untuk perempuan dan laki-laki. Karena memiliki pandangan dunia yang lebih baik seperti ini, Anin ingin menciptakan ruang yang aman untuk siapa aja, di mana aja. Nggak ada perasaan menghakimi, apalagi mengkerdilkan seseorang. Dengan circle pertemanannya yang lebih luas membuat Anin yang hari ini makin menghargai bentuk perbedaan dan terus menciptakan ruang aman di sekitarnya.

Tapi yang namanya hidup, pasti selalu ada keraguan di setiap langkah. Kalau hal itu terjadi Anin hanya perlu refleksi dan meninggalkan orang-orang yang membawa dampak buruk untuk dirinya dan mencari teman baru yang memiliki nilai perjuangan dunia yang kurang lebih sama seperti Anin.

Foto: Dokumen pribadi

“Kalau emng kita percaya di isu ini stay aja di sana. Misal kamu lagi fokus di isu lingkungan, ya lakukan apa yang membuat kamu percaya. Walaupun banyak omongan negatif dari kanan kiri atau meskipun banyak isu atau permasalahan baru lainnya yang muncul. Stay aja sama fokus isu sosial yang mau kamu lakukan, stay aja sama apa yang kamu percayai dan perjuangkan.”

Foto: Dokumen pribadi

Pssttt…selain terus menciptakan dunia yang lebih baik menurut versinya. Anin juga lagi suka masak. Explore beragam resep makanan, kue, dan masih banyak lagi. Ada yang mau coba kue buatan Anin?

#ForABetterWorld #Campaign

See more stories for a better world, here!

--

--

Campaign
Life at Campaign #ForABetterWorld

Campaign adalah platform aksi sosial yang menghubungkan Organizer, Individu, dan Sponsor untuk dunia yang lebih baik. Cek dampak kami di Campaign.com