Tips untuk Membuat Visualisasi Data yang Menarik dan Interaktif

Catharina Neysa
Life at Wesclic
Published in
3 min readJun 8, 2022
Visualisasi Data

Pada jaman ini, Anda pasti sudah pernah melihat visualisasi data sebelumnya. Tapi apakah Anda tahu arti sesungguhnya dari visualisasi data?

Visualisasi data atau Data Visualization adalah menyajikan suatu data yang terstruktur ataupun tidak dengan grafik atau bagan untuk menampilkan info dalam data agar lebih mudah dipahami. Dapat diartikan tampilan visual berupa grafis dari informasi dan data tertentu. Singkatnya penggunaan data visualization adalah untuk mengubah kumpulan data menjadi hal yang lebih sederhana untuk disajikan dan dipahami. Dengan bertujuan untuk mengkomunikasikan informasi secara lebih efisien menggunakan grafik informasi. Sehingga pembaca lebih mudah memahami pola, outliers, trends, dan seasonal dari suatu data. Berikut beberapa tips untuk membuat visualisasi data yang interaktif dan menarik :

  1. Pilihlah Grafik yang Tepat dan Sertakan Anotasi
Grafik Visualisasi Data

Proses pengolahan data yang baik, tidak akan tersampaikan dengan optimal bila penyajiannya buruk. Oleh karena itu, kita harus memilih grafik yang tepat dalam melakukan visualisasi data. Grafik sebaiknya dipilih berdasarkan jenis data dan informasi apa yang akan disampaikan. Tidak perlu menggunakan variasi grafik hanya demi estetika. Meski visual penting, namun ketepatan dalam penggunaan grafik dalam menampilkan data adalah pertimbangan utama. Visualisasi data yang kita pilih bisa bermacam-macam bentuknya, bisa berupa line-chart, bar-chart, scatter-chart, ataupun dot-chart.

Selain bentuk grafik yang sesuai, hal lain yang tak kalah penting adalah memberikan anotasi atau keterangan untuk grafik yang telah dipilih. Anotasi digunakan untuk membuat informasi dalam grafik menjadi lebih jelas dan tidak menimbulkan pertanyaan, serta dapat membantu pembaca untuk lebih gampang memahami visualisasi data yang telah dibuat.

2. Pilih warna dan jenis font yang sesuai

Cool and Warm Tone

Dalam membuat visualisasi data, pemilihan warna dan jenis font yang akan digunakan juga salah satu hal yang patut diperhatikan untuk membuat visualisasi data yang menarik. Sebaiknya, hindari menggunakan warna dan jenis font default dari tool data visualisasi yang akan kita gunakan. Warna default mungkin kurang sesuai dengan kebutuhan grafik kamu yang akan ditunjukkan visualisasi pada ruangan yang memerlukan kecerahan warna tertentu. Berlaku juga untuk jenis font yang terlalu kecil juga bisa menyulitkan audience yang memiliki masalah penglihatan. Beberapa perusahaan terkadang perlu menampilkan warna-warna branding mereka dalam laporan tertentu. Jadi, akan lebih baik jika warna dan font dapat disesuaikan sesuai kebutuhan yang diperlukan.

3. Gunakan highlight untuk informasi penting

Highlight

Dalam sebuah visualisasi data, tentu ada berbagai macam data yang akan disampaikan. Dari berbagai poin data yang ingin disampaikan, biasanya akan didapati beberapa poin yang tidak boleh dilewatkan. Untuk memastikan poin-poin penting ini tersampaikan, perlu dilakukan penekanan dengan memberikan highlight sehingga para audience dapat menangkap poin-poin utama ini. Penggunaan warna, pengaturan ukuran font serta grafik pola tertentu juga dapat digunakan untuk menekankan fokus pada area/bagan tertentu agar highlight informasi dapat terlihat dengan jelas.

Jadi, sekarang kamu sudah tahu kan bagaimana cara membuat visualisasi data yang menarik dan interaktif, bukan? Nah, demikian definisi, manfaat, dan tips untuk membuat visualisasi data yang baik. Semoga, artikel ini bisa memberikanmu gambaran tentang visualisasi data dan juga berguna bagi kamu yang ingin memulai karir atau tertarik pada bidang data.

Dapatkan pengetahuan menarik lainnya seputar teknologi, startup, basic public speaking, dan masih banyak lagi, jangan lupa visit Wesclic Knowledge.

Integrate — Interconnect the World’s — Information Technology.

Wesclic is The #1 Neo-Technology Companies in Yogyakarta, we provides big data and analytics solutions to support business and professional growth through data integrations on the SaaS Platforms.

--

--