Gerakan Itu Pasti!
Jika kalian bersenjata peluru baja
Maka kami berperisai pengeras suara
Senjata kami kata-kata;
Kesaksian pada kebenaran
Hanya kata-kata
Yang tak seujung lidah pun kalian miliki
Hamba-hamba ketakutan
Menjadi hantu-hantu kebodohan
Penyebar baksil di medan perlawanan
Budak-budak nafsu angkara
Menjadi Fir’aun kesekian
Berselimut di ranjang empuk kekuasaan
Ayo bung! Jungkir-balikkan mereka!
“Ukhruj! Ukhruju ya syaiton!”
Tanah-tanah kami direnggut paksa:
Di Bumiaji, Selok Awar-Awar, Rembang, Surokonto
Dan berapa hektar lagi yang harus kalian telan
Jadi pemuas birahi kerakusan?
“Ukhruj! Ukhruju ya syaiton!”
Kemerdekaan bagi kalian
Hanyalah kemegahan hotel-hotel berbintang,
Hanyalah dahaga pipa-pipa raksasa,
Keganasan pabrik-pabrik pecundang,
Pembakaran rimba raya,
Pengerukan tambang-tambang
Dan perusakan lingkungan lainnya
“Ukhruj! Ukhruju ya syaiton!”
Wahai setan-setan!
Musnahlah kalian dari derita tanah ini!
Biar udara padat berita sang korporat
Biar langit penuh bendera partai-partai birokrat
Di tanah ini, kami tetap tegak berdiri
Tak balik mundur!
Dalam siasat aliansi dan serikat
Kami himpun jiwa-jiwa;
Fajar merah keberanian
Kesadaran massa, kesadaran ummat!
Gerakan adalah kerinduan bersama
Seperti rindunya para “Mujahid”
Akan runtuhnya berhalais;
Pemuja menara-menara kapitalis!
Idea-idea “Sama rata sama rasa”
Fitrah naluriah manusia
Ia akan terus hidup, bermetamorfosa
Keberadaannya merumput di mana-mana
Tak bisa begitu saja kalian pangkas!
Tak bisa kalian basmi dan elakkan!
Gerakan massa ialah narasi keniscayaan
Seperti jalannya percikan api
Menuju ledakan bom waktu
Malang-Jogja, 2016