Membangun Jembatan Menuju Pesantren

Selesai membangun jalan bukan berarti bisa mengakses tanah pesantren. Karena antara jalan yang telah dibangun dan tanah pesantren terdapat saluran irigasi persawahan. Dalam kata lain, jalan masih belum terhubung. Oleh karena itu diperlukan adanya jembatan untuk menghubungkan jalan yang telah dibangun dengan tanah pesantren.

Kurang lebih ada sekitar 3–4 meter lebar saluran irigasi yang perlu dihubungkan melalui jembatan. Tanpa adanya jembatan, mustahil pembangunan pesantren bisa berjalan. Karena tidak ada akses kendaraan bermotor untuk menuju tanah pesantren.

Untuk itu, selepas membangun jalan (walaupun belum dilakukan pengecoran), maka yang kami lakukan selanjutnya adalah membangun jembatan yang bisa menghubungkan jalan dengan tanah pesantren.

Pembangunan jembatan mulai dilakukan sejak tanggal 11 Juli 2019 dan alhamdulillah selesai serta bisa digunakan pada tanggal 23 Juli 2019. Berikut ini beberapa dokumentasi pembangunan jembatan yang telah dilakukan.

--

--

Kresna Galuh D. Herlangga
Madrasah Digital

Founder CODEPOLITAN, Inisiator Madrasah Digital, Kominfo PP Pemuda Persatuan Islam