Minuman Pembuat Awet Muda

Butterfly_Pea
Mimosa Tea — by @ButterflyPea
3 min readJul 14, 2020

“Apapun makanannya minumnya “teh aja”, bukan bermaksud promosi produk, tetapi begitulah kenyataannya. Meminum es teh setelah makan, faktanya sudah menjadi hal lumrah bagi sebagian masyarakat Indonesia. Teh sangat familiar dan menjadi suatu produk minuman wajib, dari mulai angkringan, warteg, rumah makan, cafe, dan bahkan restoran ataupun hotel berbintang, baik dalam bentuk sajian hangat maupun dingin(es), mulai yang tanpa gula sampai dengan penambahan-penambahan gula maupun rasa/buah. Tetapi ada satu produk teh yang memang agak jarang ditemui, selain karena memang harganya mahal, proses penyeduhannya pun memerlukan perlakuan khusus, yaitu white tea (teh putih).

White tea banyak diproduksi di China, yang awalnya merupakan salah satu sajian teh yang dikonsumsi oleh kaisar-kaisar di China,keluarga kerajaan, dan para pejabat yang berkedudukan tinggi. Pada masa Dinasti Song, white tea diproduksi dalam jumlah terbatas, oleh karena itu produk ini menjadi suatu produk yang sangat exclusive. White tea berasal dari pucuk daun termuda yang masih kuncup, yang dipetik dengan perlakuan khusus kemudian mengalami proses pelayuan dan dikeringkan dengan cara dijemur dengan bantuan sinar matahari langsung pada jam-jam tertentu untuk menjaga agak kandungan anti oksidan tetap tinggi. Pembuatan white tea ini tanpa melalui proses oksidasi enzymatis, sehingga kadar anti oksidan yang terkandung dalam white tea lebih besar dari pada green tea, black tea, dan teh-teh lainnya. Daun teh untuk white yang sudah siap seduh akan berbentuk panjang dan lancip, serta berwarna agak putih, warna daun teh inilah yang menyebabkan white tea disebut juga dengan nama silver needle.

Dibalik segi eksklusivitas produk ini, white tea memang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Kandungan vitamin C pada white tea berpuluh-puluh kali lipat dibandingkan buah lemon ataupun buah apel. Antioksidan yang tinggi akibat proses pembuatan yang sedikit rumit, membawa dampak yang bagus untuk menjaga kulit tetap sehat, dan bahkan bisa mencegah penuaan. Manfaat dari white tea bukan hanya sekedar dari meminum hasil seduhannya, tetapi juga bisa dengan mengoleskan extract white tea pada kulit untuk mempercepat perbaikan sel-sel kulit yang rusak, dan menjaga kulit agar terlindung dari pengaruh buruk sinar ultraviolet. Karena itulah white tea di klaim dapat menjaga kondisi kulit agar selalu sehat dan terlihat awet muda.

Seperti teh lain, white tea juga dapat mencegah timbulnya karies pada gigi, menimbulkan efek relax, dapat pula mencegah penyakit kanker, menjaga kadar kolesterol dan mencegah diabetes.Jika green tea dan oolong tea bisa membantu pembakaran lemak dengan cara mempercepat proses metabolisme tubuh, white tea justru bahkan bisa mencegah terbentuknya sel-sel lemak, sehingga dapat menjaga postur tubuh tetap ideal.

Beberapa perkebunan teh di Indonesia juga sudah mulai memproduksi produk white tea dalam jumlah besar. Jika teh-teh lain yang lain bisa kita beli dengan terjangkau, white tea lokal buatan Jawa Barat misalnya, bisa mencapai harga satu juta sampai dua setengah juta per kilogram. Karena itulah, walaupun sudah banyak diproduksi namun teh ini masih jarang ditemui di minimarket atau bahkan supermarket sekalipun, sehingga masyarakat Indonesia sendiri masih jarang yang mengkonsumsinya.

Jika menyeduh white tea jangan berharap warnanya akan merah ataupun hijau pekat, karena hasil seduhan dari teh ini encer, cenderung bening dan agak kuning keemasan, kadang-kadang ada juga yang agak hijau keemasan. Rasanya pun tidak kuat, seperti rasa air berminyak, sedikit manis, tanpa rasa sepat. Uniknya, teh ini bisa diseduh dua sampai tiga kali tidak seperti teh kantung dalam kemasan yang beredar dipasaran.

Dalam menyajikan secangkir white tea memang perlu tekhnik khusus untuk merasakan manfaatnya. Tidak disarankan untuk menggunakan air yang panasnya lebih dari 70 derajat Celcius, temperatur air yang direkomendasikan untuk menyeduh white tea hanya sekitar 60 derajat celcius untuk menjaga agar kandungan antioksidan dan vitamin tidak ter-reduksi terlalu banyak. Bagi pecinta minuman dingin, bisa juga setelah memanfaatkan ampas sisa seduhan pertama, yang di sisihkan dan dibuat cold brew, dengan menambahkan air dingin serta ice cube, ditutup dalam suatu botol, lalu disimpan di dalam lemari pendingin selama satu malam, untuk menjadi sajian segar di siang hari, tanpa mengurangi manfaat dari teh ini. Untuk variasi rasa, bisa menambahkan pemanis alami seperti madu, atau bisa juga menambahkan daun mint atau irisan lemon untuk penambah rasa.

Ingin terlihat awet muda? Tidak ada salahnya untuk mencoba mengkonsumsi white tea secara teratur.

--

--

Butterfly_Pea
Mimosa Tea — by @ButterflyPea

Coffee Lover, Tea Artists, Secret Admirer. Menyederhanakan kata, Mendefinisi rasa, Membahasakan warna. Berbagi untuk mencari arti.