Minimalisme Visual: Tingkat Ekstrem

Dion Barus
Idealis Minimalis
Published in
2 min readSep 25, 2016
dion-minimalisme-visual-danny-cooper

Pernahkah anda berpikir bahwa minimalisme visual itu indah? Apakah anda juga berpikir bahwa ternyata tidak sedikit orang yang tertarik dengan minimalisme ini? Namun apakah anda tahu ada sekelompok kecil orang yang membawa prinsip minimalisme visual ini ke tingkat yang lebih ekstrem? Memang sebenarnya pertanyaan-pertanyaan tersebut akan lebih tepat jika ditanyakan kepada Danny Cooper. Dia adalah seorang developer lepas untuk CMS Wordpress dimana tingkat ke-minimalisme-nya sudah lebih dari apapun yang pernah saya lihat untuk ukuran situs portofolio.

Bagi yang sering berselancar dan tahu fungsionalitas dari situs atau blog Portofolio apa yang disajikan oleh Danny ini merupakan anti-tesis dari prinsip-prinsip umum yang telah menjadi standar baku bagi penyajian display Portofolio. Blog atau situs Portolio yang lazim ditemukan di internet umumnya menampilkan sejumlah display yang eye-catching dengan berbagai ornamen yang memberikan kesan bagi pembaca bahwa pemilik situs/blog tersebut adalah seorang profesional dengan segala project atau skills internet-nya. Tak jarang situs/blog Portofolio merupakan ajang unjuk kebolehan visual agar dapat “menjual diri” ke potensial kustomer.

Good design is a lot like clear thinking made visual.

— Edward Tufte

Namun jangan harap anda menemukan itu semua di situs/blog-nya Danny Cooper ini. Alih-alih menemukan petunjuk dan lemari piala penghargaan, Danny hanya menuliskan nama dan deskripsi dirinya beserta sebuah image amplop yang mengarahkan ke drop down form kontak. Apa yang sedang terjadi disana? Apakah Danny terlalu malas untuk membuat sebuah situs/blog yang layak jual? Kalau memang dia seorang developer Wordpress tentu dengan segala keahlian yang dia miliki membuat sebuah situs/blog yang menarik bukanlah perkara sulit.

Bagi saya pribadi justru disinilah letak kekuatan dari seorang Danny Cooper, bagaimana dia mampu menyajikan sesuatu yang sangat berbeda karena prinsip minimalisme visual yang -mungkin- dia pegang. Dan jika melihat perspektif orang pada umumnya minimalisme Danny ini justru akan membahayakan karir-nya. Orang akan berpikir dua puluh kali untuk menggunakan jasanya karena apa yang mereka cari dari seorang developer tidak ditemukan di visualisme portofolio Danny Cooper.

Memang minimalisme visual akan lebih dihargai bagi mereka yang mampu menikmati keindahan minimalisme namun sebaliknya minimalisme juga sering menimbulkan persepsi yang salah karena apa yang kita lihat belum tentu sama dengan apa yang kita rasakan.

--

--