Belajar Mikrotik — #19 Konsep dan Konfigurasi Hotspot SSO
Cara Mudah Belajar Mikrotik Bagi Pemula
Halo, disini Ghifari 👌. Artikel kesembilan belas dari seri tutorial MikroTik akan gua bahas konsep dan konfigurasi Hotspot SSO. Langsung aja tanpa basa-basi 😉.
Apa yang akan kita pelajari?
Yuk…simak lebih lanjut dibawah ini.
Hotspot SSO
Kalian pasti pernah mampir ke kafe/bandara/wifi.id yang membutuhkan username password saat connect ke wifi mereka.
Nah, fitur tersebut dinamakan Hotspot SSO (Single Sign On) yang akan memberika authenticate kepada host. Bisa dikonfigurasi secara ethernet ataupun wireless.
Setup Basic Hotspot
Topologi
Kita membutuhkan topologi simple terlebih dahulu dengan 1 NAT, 1 MikroTik, dan 1 Ubuntu Desktop sebagai hotspot client.
Konfigurasi MikroTik
- Buka Winbox
- Buka IP →Hotspot →Hotspot Setup
- Pilih interface yang mengarah ke client
- Buat LAN IP simple 192.168.1.0/24 dan checklist masquerade supaya buat NAT secara otomatis
- Setting mengikuti gambar dibawah
- Buat 1 username dan password untuk login ke wifi untuk internetan
- Verifikasi
Konfigurasi Ubuntu Desktop
- Buka Terminal
ubuntu@ubuntu:~$ ip address- Verifikasi dengan cara ping ke 8.8.8.8
ubuntu@ubuntu:~$ ping 8.8.8.8
PING 8.8.8.8 (8.8.8.8) 56(84) bytes of data.
From 192.168.10.1 icmp_seq=1 Destination Net Prohibited
From 192.168.10.1 icmp_seq=1 Destination Net Prohibited- Buka browser dan akan di redirect ke DNS name. Isi username dan password
Add User
Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin aja router ini dipasang di sekolah. Lalu, dibatasi penggunanya berdasarkan No.Induk setiap siswa. Maka fitur Add User sangat berperan dalam studi kasus ini.
Konfigurasi
- Buka Winbox
- IP →Hotspot →Users
Server = Sekolah, karena kita hanya menentukan username password pada hotspot sekolah. Jika pilih all maka hotspot selain sekolah pun bisa menggunakan username password ini
Password = ***, No. Induk setiap siswa
- Verifikasi
Clear Cookies
Ketika kita udah make hotspot pada host dengan username dan password yang sama, maka kita ngga bisa make lagi username password yang sama karena ada Cookies.
Konfigurasi
- Buka Winbox
- IP →Hotspot →Server Profiles
- Pilih user yang baru saja login (hsprof1)
- Hotspot Server Profile →Login →Unchecklist Cookie
- Hotspot →Cookies →Hapus user
- Verifikasi
Add User Profile to Limit Bandwith
Kita bisa mengatur bandwith setiap user supaya internetan stabil sesuai QoS. Misal, yang user1 sebagai VoIP sangat membutuhkan bandwith besar dan Badu Portal sebagai host butuh bandwith kecil. Maka, kita bisa atur
Konfigurasi Client
- Buka browser →speedtest.net untuk melihat kecepatan internet
MikroTik CHR punya batas bandwith yaitu maksimal 1 Mbps
Konfigurasi MikroTik
- Buka Winbox
- IP →Hotspot →User Profiles
Rate Limit (Rx/Tx) = 512K/512K yaitu bandwith untuk download dan upload. Kita batasi kira-kira 512 Kbps.
- IP →Hotspot →User →Badu Portal
- Ubah Profile menjadi student limit supaya terkena limit bandwith
- Verifikasi
- Buka Queues, setiap user yang login akan dilist oleh queues
D=Dynamic
Jangan lupa untuk menghapus/disable cookies nya ya 😊. Terus belajar dan diulang-ulang sampai terbiasa.
Semoga artikel ini bermanfaat, share artikel ini ya. Big thanks! 😘
