MUDAH! Belajar Konfigurasi Linux Server — #1 DNS dengan Bind9
Belajar Konfigurasi Linux Server Untuk Pemula
Halo, disini Ghifari 👌. Artikel pertama dari seri konfigurasi linux server akan gua bahas mengenai DNS dengan Bind9. Langsung aja tanpa basa-basi 😉.
Yuk…simak lebih lanjut dibawah ini.
Domain Name System (DNS)
Sebelum konfigurasi, alangkah baiknya jika kita memahami DNS terlebih dahulu.
Domain Name System (DNS) adalah sebuah aplikasi service di internet yang berguna menerjemahkan sebuah domain name ke IP address dan salah satu jenis system yang melayani permintaan pemetaan IP address ke FQDN (Fany Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke IP address.
Fungsi DNS
- Menerjemahkan nama komputer ke IP address (memetakan nama komputer menjadi IP address). Contoh cloudflare.com menjadi 1.1.1.1 ataupun sebaliknya
- Kerangka Peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis rekod DNS, dikenal sebagai rekod TXT.
- Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer, beberapa server DNS memberikan perlindungan untuk setiap domain. Tepatnya, tiga belas server akar (root server) digunakan oleh seluruh dunia.
Selanjutnya kita akan konfigurasi DNS Server menggunakan bind9 dan Ubuntu sebagai OS nya.
Install
- Pertama, kita update dan upgrade repositorynya. Setelah itu install bind9
$ sudo apt-get update
$ sudo apt-get upgrade
$ sudo apt-get install bind9
- Cek service bind9. Apakah sudah active atau belum
$ service bind9 status
Konfigurasi
Disini, gua menggunakan nano editor untuk mengubah konfigurasi DNS
- Cek IP server kita
$ ip addr
Output:..
inet 172.31.22.130/20 brd 172.31.31.255 scope global dynamic eth0
..
- Konfigurasi named.conf.options
Ubah forwarders menjadi IP server kamu, tambahkan allow-query, allow-recursion, dan allow-transfer dengan IP server kamu
. . .};options {
directory "/var/cache/bind";forwarders {
172.31.22.130;
};allow-query {localhost;172.31.22.130;};
allow-recursion {localhost;172.31.22.130;};
allow-transfer {localhost;172.31.22.130;};. . .};
- Konfigurasi named.conf.local
Tambahkan zone untuk domain dan reverse IP
...
zone "netshoot.id" { #domain dapat diganti sesuai keinginan kamu
type master;
file "/etc/bind/db.domain";
};zone "22.31.172.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/db.ip";
};
- Buat duplikasi untuk db.local dengan nama db.domain
$ cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.domain
- Konfigurasi db.domain
Ubah domain dan alamat IP
; BIND data file for local loopback interface
;$TTL 604800
@ IN SOA netshoot.id. root.netshoot.id. ( 2 ; Serial 604800 ; Refresh86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;@ IN NS netshoot.id.
@ IN A 172.31.22.130
@ IN AAAA ::1
- Buat duplikasi untuk db.127 dengan nama db.ip
$ cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/db.ip
- Konfigurasi db.ip
Ubah domain dan alamat IP
;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;$TTL 604800
@ IN SOA netshoot.id. root.netshoot.id. (
1 ; Serial604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;@ IN NS netshoot.id.
154 IN PTR netshoot.id.
- Konfigurasi /etc/resolve.conf
Ubah alamat IP di name server dan tambahakn nama domain di search
. . .nameserver 172.31.22.130
search netshoot.id.
options edns0 trust-ad
- Konfigurasi hosts
Tambahkan alamat IP server beserta nama domainnya
127.0.0.1 localhost
127.0.1.1 rora3-Vostro-V131
172.31.22.130 netshoot.id...
- Cek perubahan konfigurasi
$ sudo named-checkconf
Jika tidak ada output, maka konfigurasi sudah benar
- Restart service bind9
$ service bind9 restart
$ service bind9 status
Jika outputnya active, maka konfigurasi sudah benar
Testing
- Ping ke netshoot.id
- nslookup ke netshoot.id
- dig ke netshoot.id
Semoga artikel ini bermanfaat, share artikel ini ya. Big thanks! 😘