Tutorial Docker — #5 Nginx Webserver Sebagai Container

Seri Belajar Docker dalam Bahasa Indonesia

Ghifari Nur
netSHOOT
2 min readFeb 20, 2021

--

Halo, bagi kalian yang belum paham mengenai Docker bisa membaca artikel sebelumnya:

Sudah saatnya kita membangun sebuah aplikasi pada docker. Kita bisa memulainya dengan Web App.

Web App apa yang akan kita pakai? yaitu Nginx (bacanya engine-ex)

NGINX is open-source software for web serving, reverse proxying, caching, load balancing, media streaming, and more. It started out as a web server designed for maximum performance and stability. In addition to its HTTP server capabilities, NGINX can also function as a proxy server for email (IMAP, POP3, and SMTP) and a reverse proxy and load balancer for HTTP, TCP, and UDP servers.”

Instalasi

gua menggunakan VPS Ubuntu 20.04 LTS sebagai engine dari Docker

  • Cek dockernya aktif atau tidak

pilih salah satu atau bisa ketiganya

  • Pull image Nginx dari official repository docker

stable merujuk pada versi app nya. Kalian bisa mengganti menjadi latest atau 1.19.6 dan lain-lain. Cek versinya dibawah ini

  • Verifikasi image Nginx
  • Jalankan Nginx dalam container
  • Cek container yang sedang running
  • Cek Nginx di browser kalian
berhasil

Have a nice day!

Ghifari Nur Athoillah, Mahasiswa di Program Profesi CCIT-Fakultas Teknik Universitas Indonesia

--

--