Fundamental Dynamic Routing

Muhammad Sahal Nurhidayah
Network Evolution
Published in
1 min readJul 5, 2021

Dynamic Routing (Routing dinamis adalah routing yang dilakukan oleh router dengan cara membuat jalur komunikasi data secara otomatis sesuai dengan pengaturan yang dibuat. Jika ada perubahan topologi di dalam jaringan, maka router akan otomatis membuat jalur routing yang baru. Routing dinamis ini berada pada lapisan network layer jaringan komputer dalam TCP/IP Protocol Suites.

Kelebihan Routing Dinamis yaitu:

  • Hanya mengenalkan alamat yang terhubung langsung (directly connected) dengan routernya atau jaringan yang berada di bawah kendali router tersebut).
  • Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada.
  • Jika terdapat penambahan suatu network baru, maka semua router tidak perlu mengkonfigurasi. Hanya router-router yang berkaitan yang akan mengkonfigurasi ulang.

Kekurangan Routing Dinamis yaitu :

  • Beban kerja router menjadi lebih berat karena selalu memperbarui IP table pada setiap waktu tertentu.
  • Kecepatan pengenalan dan kelengkapan IP table memakan waktu lama karena router akan melakukan broadcast ke semua router sampai ada IP table yang cocok. Setelah konfigurasi selesai, router harus menunggu beberapa saat agar setiap router mendapat semua alamat IP yang tersedia.

Macam-macam protocol pada routing dinamis yaitu :

  1. RIP (Routing Information Protocol)
  2. IGRP (Interior Gateway Routing Protocol)
  3. OSPF (Open Short Path First)
  4. IS-IS (Intermediate System to Intermediate System)
  5. EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)
  6. BGP (Border Gateway Protocol)

Referensi:

https://dosenit.com/jaringan-komputer/teknologi-jaringan/routing-dinamis

--

--