Kenalan dengan Internet Security

Kholifah
Network Evolution
Published in
6 min readAug 31, 2021

Membahas tuntas Internet Security

Pengenalan

Keamanan internet biasanya melibatkan perlindungan data pengguna dari akses yang tidak sah, dan kerusakan saat terhubung ke internet. Sering kali, menerapkan konfigurasi browser yang tepat akan membantu melindungi informasi pribadi, mencegah infeksi malware, dan juga mencegah kerusakan yang disebabkan oleh serangan cyber.

Perangkat lunak keamanan internet dibuat untuk mencegah peretas mengakses informasi sensitif melalui kebocoran di jaringan. Oleh karena itu, untuk melindungi data rahasia Anda, ia memantau semua URL yang diakses. Situs web phishing sudah ada dalam daftarnya; akibatnya, perangkat lunak membandingkan situs yang dikunjungi oleh pengguna dengan daftar utama situs web phishing, dan segera mengeluarkan peringatan untuk memblokir situs jika ada kecocokan, segera memperingatkan administrator melalui email untuk memblokir situs web.

Understand cookies

Cookie pada dasarnya adalah informasi yang disediakan oleh web server ke klien web, dan kemudian dikirim kembali tanpa perubahan oleh browser setiap kali mengakses server tersebut. Ketika situs web ini dikunjungi kembali, browser mengirimkan informasi kembali untuk mengenali pengguna. Ini tidak terlihat oleh pengguna dan juga dimaksudkan untuk meningkatkan pengalaman menjelajah internet.

Security Issues with instant messaging

1. Social engineering

Social engineering adalah sebuah cara untuk mengelabui / memanipulasi korban agar bisa mendapatkan informasi data-data pribadi atau akses yang diinginkan dengan cara memanipulasi si korban dengan cara yang halus.

5 teknik social engineering yang paling sering digunakan untuk menipu:

  1. Phishing

Phishing digunakan untuk mendapatkan informasi personal seseorang seperti nama, alamat dan nomor keamanan sosial dengan cara mengirimkan si korban sebuah email dengan menyematkan link yang apabila diklik akan mengarahkan korban ke sebuah website.

2. Pretexting

Pretexting ini adalah teknik yang digunakan hacker dengan cara berbicara layaknya para ahli. Dengan teknik ini seorang hacker atau pelaku penipuan akan berbicara secara lancar layaknya seorang ahli atau layaknya seorang tele marketing atau customer service.

3. Baiting

Baiting dilakukan dengan memancing calon korban dengan hadiah barang, pulsa atau kuota internet untuk bisa membuat korban tertarik membuka situs yang dibuat si pelaku, dengan memasuki website buatan pelaku, korban harus memasukan email dan password mereka. Dan disitu lah pelaku beralih untuk mengambil akun mereka.

4. Quid Pro Quo

Taktik ini paling umum dilakukan oleh pelaku yang berpura-pura menjadi orang layanan IT dan menelpon sebanyak mungkin orang dari sebuah perusahaan yang dapat mereka temukan. Taktik ini pelaku akan menawarkan bantuan kepada korbannya dengan menjanjikan perbaikan sistem IT yang lebih cepat dengan catatan perusahaan harus menonaktifkan program AV (anti virus) mereka untuk melakukan perbaikan tersebut. Hati-hati, pelaku yang menggunakan teknik ini bisa jadi kemampuannya sama bahkan lebih baik dari pada orang layanan IT sesungguhnya.

5. Tailgating

Tailgating adalah taktik yang dilakukan dengan cara menguntit seseorang yang memiliki otentikasi, seperti karyawan perusahaan untuk masuk ke area yang tidak bisa diakses orang asing. Pelaku tailgating biasanya akan berpura-pura menjadi kurir pengirim barang dan menunggu di luar gedung. Ketika pelaku melihat seorang karyawan yang memiliki akses untuk masuk ke dalam area tersebut membuka pintu masuk, pelaku akan mengikutinya dengan menahan pintu itu lalu ikut masuk ke dalam gedung.

2. Spamming

Spam adalah aktivitas mengirimkan pesan kepada orang lain dengan menggunakan perangkat elektronik secara terus-menerus dan dengan jumlah yang masif tanpa dikehendaki oleh penerimanya. Aktivitas spam ini disebut dengan spamming, dan pelakunya disebut dengan spammer.

Security measures for instant messaging

  1. Jangan mengungkapkan informasi pribadi
  2. Jangan menerima tautan yang diterima dari sumber yang tidak diketahui
  3. Pastikan untuk memblokir pengguna yang mengirimi Anda tautan pernikahan yang tidak diminta
  4. Pastikan Anda menggunakan kata sandi yang kuat dan kompleks
  5. Pastikan untuk keluar dari IM setelah digunakan
  6. Selalu pastikan untuk tidak mencentang opsi “Ingat kata sandi”

Online risks that childres become victim to

1. Misleading URL’S

Misleading URLs mirip dengan Unfortunate URL’s, perbedaannya adalah yang pertama disengaja sedangkan yang terakhir tidak.

2. Sexual harassement online

Pelecehan seksual online mengacu pada perilaku seksual yang tidak diinginkan di platform digital apa pun . Beberapa jenis pelecehan seksual online yang umum meliputi. Membuat komentar yang tidak pantas. Mengirim konten pornografi. Komentar yang meremehkan tentang jenis kelamin seseorang.

a. Cyberbullying

Cyberbullying adalah penggunaan alat komunikasi digital (seperti internet dan telepon seluler) untuk membuat orang lain merasa marah, sedih, atau takut . Penindasan online seperti intimidasi langsung dalam dua cara utama. Itu dilakukan dengan sengaja, dan itu cenderung terjadi lebih dari sekali.

Cyberbullying melibatkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi , seperti e-mail, ponsel dan pesan teks pager, pesan instan, situs web pribadi yang memfitnah, dan situs web polling pribadi online yang memfitnah, untuk mendukung perilaku yang disengaja, berulang, dan bermusuhan oleh suatu individu atau kelompok

b. Child pronography

Pornografi anak adalah salah satu bentuk eksploitasi seksual anak. Undang-undang federal mendefinisikan pornografi anak sebagai penggambaran visual dari perilaku seksual eksplisit yang melibatkan anak di bawah umur (orang yang berusia kurang dari 18 tahun). Gambar pornografi anak juga disebut sebagai gambar pelecehan seksual anak.

Risk with social networking sites

Penyerang mungkin menggunakan informasi yang tersedia tentang korban online atau cyberbullying, pencurian identitas. Penyerang mungkin dengan mudah mendapatkan informasi seperti ID email, nomor kontak, dll

Spams

  1. Penyerang mungkin menggunakan serangan berbasis email untuk mencuri informasi
  2. Mereka akan memikat korban dengan email spam
  3. Surat phising adalah jebakan dan sebagian besar menjadi korbannya

Checklist for internet security

  1. Siapkan firewall untuk memantau dan mengontrol informasi
  2. Perbarui browser web, sistem operasi, aplikasi Anda
  3. Jangan terhubung ke Wi-fi publik, jelajahi situs web penting apa pun seperti situs web perbankan
  4. Jangan pernah membalas email spam
  5. Jangan pernah mengunduh dari sumber yang tidak tepercaya
  6. Jangan pernah mengklik popup
  7. Perbarui peraturan antivirus dan pindai sistem Anda secara teratur
  8. Jangan pernah mengungkapkan terlalu banyak informasi tentang diri Anda di situs jejaring sosial

Referensi

maxmanroe.com/vid/teknologi/arti-spam-adalah.html

--

--