Sharing : BaBe (Baca Berita) Artificial Intelligence Academy

Prastiwi Herlina
NgalamBackend
Published in
3 min readJun 15, 2019
Closing Ceremony Babe AI Academy di Balai Kota Malang

Halo teman-teman semua, siapa nih yang pernah dengar tentang berita terkini dari dunia teknologi akhir-aknir ini ? Yap, kecerdasan buatan sedang jadi bahasan hangat, tidak Cuma di Indonesia namun hampir diseluruh penjuru dunia.

Nah, kali ini, aku bakal share pengalaman seru belajar Artificial Intelligence alias kecerdasan buatan di BaBe AI Academy. Kegiatan ini dapat terlaksana dengan kolaborasi dari tiga pihak, yaitu Pemkot Malang sebagai tuan rumah diselenggarakanya acara, Babe (Baca berita) sebagai fasilitator dan pemateri dan juga didukung oleh Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian.

Kalian bisa cek outline kegiatannya disini, http://training.babe.co.id/

Keren kan ? but, wait…...!

Kita kilas balik saat proses seleksi untuk mengikuti academy ini. It was not that easy, but finally I got it. Program ini terbuka untuk siapapun yang memenuhi kriteria administrasi, sekitar 400 orang terdaftar dalam seleksi awal program ini. Kemudian, terpilihlah sekitar kurang lebih 80 orang untuk mengikuti tes IQ sebagai tes tahap kedua setelah seleksi administrasi. Selanjutnya, inilah yang menurutku cukup berat, eheheh, yaitu tes matematika dengan materi statistika, probabilitas dan ada dasar calculus. Uwow.. setelah sekian lama tidak menyentuh matematika akhirnya harus belajar lagi demi mempersiapkan tes ini ehehhe. Setelah mengikuti serangkaian tes seleksi, aku telah pasrah dan hanya memohon yang terbaik dan alhamdulillah..!, ternyata aku terpilih menjadi salah satu dari 20 peserta academy ini.

Peserta AI academy ini tidak hanya mahasiswa dari Malang saja lho, tapi juga ada yang berkuliah di ITS dan UNS. Pelatihan ini diadakan setiap hari sabtu selama bulan April 2019 bertempat di Dispenduk Pemkot Malang. Bukan Cuma materinya aja yang kece, pematerinya juga ga kalah kece lho. Salah satunya yang cukup terkenal ada Bapak Taufik Edy Sutanto, MSc. Tech, PhD sebagai praktisi data science dari https://tau-data.id yang juga seorang dosen, ini sungguh kesempatan yang luar biasa bisa bertemu langsung dengan beliau. Tidak hanya beliau namun juga ada 2 pemateri lainnya yang merupakan dosen Universitas Indonesia yang berkecimpung di dunia statistika dan machine learning, seperti Ibu Sarini Abdullah, M.Stats, PhD dan Bapak Dr. rer. nat. Hendri Murfi. Pemateri academy ini tidak hanya sebatas akademisi saja namun juga menghadirkan para praktisi machine learning dari BaBe(baca berita) sebagai sebuah aplikasi content aggregator nomor 1 di Indonesia yang mengumpulkan informasi akurat dan terpercaya setiap harinya.

Materi yang diajarkan berawal dari perhitungan statistika yang dasar hingga advance kemudian penerapannya pada coding sehingga peserta akan lebih memahami bagaimana cara kerja AI dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin, kalian pasti bertanya, biasanya untuk pengolahan data perlu device laptop dengan spec high end? Eiits.. gausah khawatir! Disini, kita mengolah data dengan cloud platform milik google, https://colab.research.google.com/, jadi kita tidak dipusingkan dengan spec laptop yang tidak memadai, yang terpenting punya koneksi internet.

Tidak cuma diberi materi saja, kita juga mendapat tugas untuk latihan mengolah data lewat kaggle(data science competition platform), itu pertama kalinya buatku dan itu seru sekali, project pertama yang ditugaskan adalah menetukan harga jual rumah berdasarkan variabel-variabel penentu, House Prices: Advanced Regression Techniques ,kalian bisa cek disini https://www.kaggle.com/c/house-prices-advanced-regression-techniques/data. Kemudian pada pertemuan selanjutnya membahas tentang penerapan Neural Network pada deteksi tulisan tangan dan pakaian, https://www.tensorflow.org/tutorials/keras/basic_classification. Kemudian, sebelum academy ini berakhir, kami mendapat final project berupa Video Title Categorization, dimana kita harus mengkategorikan judul video sesuai kategorinya, seperti sport, funny, entertainment dan other. Data yang perlu diolah cukup banyak yaitu sekitar 250.000 row untuk training dan 60.000 row untuk testing, ini adalah pengalaman belajar yang mengesankan ditambah lagi dapat bertemu peserta lainnya yang expert sehingga benar-benar scale up kemampuanku yang newbie ini.

Akhir dari academy ini ditutup dengan Closing Ceremony yang diadakan tanggal 19 Mei 2019 di Balai Kota Malang dengan dihadiri oleh Bapak Sutiaji selaku Walikota Malang, Bapak Wiehan Liew selaku Direktur PT. MP Games (Babe) dan Bapak Edi Prio Pambudi selaku Asistem Deputi Menteri Moneter dan Neraca Pembayaran Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian. Kemudian dua peserta terbaik mendapat uang pembinaan dan berkesempatan magang di kantor BaBe Jakarta.

Wooww!! Jadi tambah semangat kan memperdalam Artificial Intelligence?

Ohiya jangan lupa buat kamu yang suka tantangan, ikutan yuk challenge ini, 100 days of Machine Learning Code Challenge, https://www.youtube.com/watch?v=cuQMBj1cWPo.

Happy Learning!

Contributor : Herlina Prastiwi,

Email : herlina.prastiwi@gmail.com

Ig : cyber_herlina

--

--