Mencari dan Menemukan
The only way to do great work is to love what you do. If you haven’t found it yet, keep looking. Don’t settle.
“Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan luar biasa adalah dengan mencintai apa yang Anda lakukan. Jika Anda belum menemukannya, teruslah mencari. Jangan puas.”
Penemuan itu hasil dari proses mencari. Sama halnya dengan mencari jati diri yang butuh proses panjang untuk menjumpainya.
Jati diri adalah identitas seseorang yang mencerminkan bagaimana individu melihat dirinya sendiri, mengenali kekuatan dan kelemahan, serta mengartikan peran dan tanggung jawabnya dalam masyarakat.
Banyak hal yang dapat dilakukan untuk menemukan jati diri: bisa dengan memberikan waktu untuk kita sendiri, melakukan dialog atau refleksi atas apa yang telah dilakukan dan dirasakan oleh pribadinya sendiri. Selain itu, kita juga bisa melakukan eksplorasi dengan mencoba banyak hal sampai mengetahui apa yang ada di dalam diri kita, baik itu kelebihan dan kekurangannya. Kalau masih kesulitan untuk mengetahuinya, coba bertemu dengan orang lain dan mintalah poin of view dia tentang kita.
Prosesnya memang panjang bahkan mungkin membingungkan. Tapi tak apa, tetaplah berusaha untuk bisa menemukan jati diri kita sendiri.
Setelah menemukan jati diri itu, temukanlah apa yang disukai. Apalagi kalau berhubungan dengan tanggung jawab maupun kegiatan yang harus dilalui.
Coba jawab, saat SMA mata pelajaran apa yang disukai?
Kalau ada coba sebutkan dalam hati.
Aku pun sudah menyebutkanya dan tau kalau mata pelajaran itu aku sukai. Tau dari mana kita suka mata pelajaran itu? Kalau dari aku, ya karena setiap kali aku bertemu dengan mata pelajaran tersebut atau bahkan menerima tugas yang berhubungan dengan mata pelajarannya merasakan kepuasan dan rasa senang di hati.
Kerjakanlah yang kau cintai, cintailah yang kau kerjakan, dan kehidupan akan mencintaimu. -Mario Teguh
Tulisan ini dibuat untuk Pekan #NyariTantangan dengan tema harian “Lost & Found”. Yuk #NyariTantangan bersama Nyarita!
