Spotify vs YouTube Music, Siapa yang lebih unggul ?

Xenyx S
Odama
Published in
5 min readNov 1, 2021

Saat ini, sangat mudah bagi kita untuk menemukan berbagai macam hiburan online, terutama streaming musik, dalam kesempatan ini saya akan berbagi tentang kegunaan Spotify dan YouTube Music Mobile dari segi pemahaman pengguna.

Latar Belakang

Youtube Music dan Spotify dua industri yang bergerak di bidang streaming musik saat ini. Keduanya sama-sama populer dan memiliki basis pengguna yang sangat banyak.

Spotify telah digunakan oleh lebih dari 75 juta pelanggan premium dalam catatannya, dengan 170 juta pengguna aktif. Dan pesaingnya, YouTube Music telah digunakan oleh lebih dari 10 juta pelanggan.

Tidak bisa dipungkiri bahwa kedua layanan streaming musik ini memberikan pelayanan yang prima.

Bagi pecinta musik, rasanya tidak ada waktu seharian tanpa mendengarkan musik. Saat ini, banyak perusahaan telah merilis aplikasi yang dapat memberi Anda layanan streaming musik online dan offline.

YouTube Music dan Spotify Premium adalah beberapa aplikasi layanan streaming musik yang paling banyak dikenal dan digunakan. Tapi tentunya banyak dari kita pasti akan bertanya, mana yang terbaik? mari kita ulas bersama diartikel ini.

YouTube adalah sebuah aplikasi yang tidak diragukan lagi, hampir semua kalangan mempunyai dan mengetahuinya. YouTube ingin memudahkan pengunanya yang tertarik dengan streaming music lalu membuat platform berupa YouTube music dimana membuat pengguna lebih mudah untuk mendengarkan musik. platfrom ini memang di tujukan untuk para pecinta musik.lebihan YouTube memiliki banyak refrensi musik dari banyak kalangan.

Spotify merupakan sebuah layanan streaming musik dan podcast yang berbasis di Swedia dan diluncurkan pada 7 Oktober 2008. Platform ini dimiliki oleh Spotify AB, sebuah perusahaan publik di Bursa Efek New York sejak 2018 dibawah perusahaan Spotify Technology S.A. yang berbasis di Luxembourg. Kantor pusat Spotify global berada di Stockholm, Swedia dan Kantor Pusat perusahaan berada di New York City.

Fasilitas

berikut ulasan fitur Spotify dan YouTube Music berdasarkan play to free dan premiumnya. disini lebih focus terhadap kelengkapan fungsi dari pada harganya sendiri.

Pada gambar diatas dapat beberapa fitur yang gemar menjadi sorotan para penikmat streaming musik.

Fitur Minimize merupakan fitur yang amat sering dicari pada beberapa streaming music, kegunaan fitur minimize sangat efektif untuk para pekerja multi-tasking karena mereka dapat mendengarkan music dan berkerja secara bersamaan tanpa harus terganggu. YouTube music tidak menggunakannya agar pelanggan tergiring berlangganan premium. berbeda dengan spotify, ia memberikan fitur minimize kepada pelanggan tanpa harus berlengganan.

Kulitas Suara untuk YouTube music memiliki 3 tingkatan kualitas audionya yaitu

  • Rendah (48 kbps) dengan format AAC(Advanced Audio Coding)
  • Sedang (128 kbps) dengan format AAC
  • Tinggi (256 kbps) dengan format AAC namun pada hal ini dari pihak youtube music dan spotify membukanya hanya untuk pelanggan premium saja.

Podcast pada fiture ini youtube music tidak memilikinya karena yotuube music merupkan playform khusus music dan movie clip saja.

Playlist keduanya memiliki kebebasan untuk membuat playlist walau tidak lengganan premium

Kebebasan memilih lagu pihak Spotify pada fiture ini tidak membuka dan hanya bisa dilakukan ketika berlengganan premium saja.

Iklan jika tidak memiliki langganan berbayar, aktivitas mendengarkan music akan terganggu

Shuffle Play dari pihak Spotify tidak diberikan secara bebas diharapkan bisa menggiring pelanggan ke premium dan dapat mengeksplore lebih banyak lagu secara acak. berbeda dengan youtube music ia tidak menerapkan shuffleplay secara acak ketika tidak belangganan memberikan kebebasan sepenuhnya untuk pelanggan yang ingin menginginkan memilih lagu secara spesifik.

skip tanpa batas Spotify tidak menerapkan skip tanpa batas pada pengguna yang tidak berlengganan diberikan maksimal skip lagu perharinya yaitu 6 skip lagu secara berurutan hal ini sangat menganggu pendengar musik sehingga para pendengar dianjurkan untuk berlengganan agar dapat memilih secara bebas. sedangkan pada sisi youtube memberikan kebebasan sepenuhnya mengenai pemilihan lagu.

Bisa didengarkan secara offline fitur ini hanya dapat di akses ketika sudah berlengganan kelebihannya dapat didownload secara lengkap. pengguna juga dapat mendownload music yang disukai agar bisa diputar dengan mode offline.

Fitur

Gambar diatas merepresentasikan fungsional dari kedua platform streaming music.

Core Feature

Spotify memiliki fitur yang paling diunggulkan dalam aplikasi streaming musik, mulai dari minimize aplikasi mobile nya ditujukan untuk pengguna bisa mengoprasikan dengan baik untuk multi-tasking, sleep timer berguna untuk menghentikan secara otomatis ketika sudah diberikan penyutingan yang tepat agar pengguna tidak membuang bandwith saat sudah tertidur hal ini dapat menghemat kuota internet pengguna dengan efisien, fitur terakhirnya merupakan connect to other device, fitur ini aman sangat memudahkan pengguna saat menggunkan Spotify diperangkat yang berbeda, Spotify memfasilitasi pengguna agar dapat memutar music dengan perangkat yang berbeda, perangkat ini harus ter singkroni sasi dan memiliki aplikasi spotify dengan akun yang sama maka dengan demikian akan bisa di pindahkan.

lalu YouTube Music juga memiliki beberapa fitur yang sama namun memiliki sedikit perbedaan pada fitur connect to other device. pada YouTube music fitur ini hanya mampu dari desktop ke smart tv belom mampu untuk mobile ke desktop.

Kesimpulan

Kekurangan YouTube Music ketika tidak berlengganan premium tidak bisa meminize padahal fitur ini amatlah penting untuk mengerjakan suatu hal berbasis multi-tasking, Namun kelebihan YouTube Music lebih bebas dalam pemilihan lagu mulai dari shuffling, playlist dan memiliki pemilihan lagu yang sangat amat banyak.

kekurangan Spotify dari segi pemilihan lagu sangat lah kurang bebas karena adanya batasan skip tiap harinya dan selalu shuffle play ketika tidak berlengganan premium, namun dari sisi fungsionalitas spotify menyediakan connect to other device dan minize yang membuat dominan penggunanya terasa sangat nyaman.

dari ulasan diatas bagaimana kesimpulan anda ? mari pilih sesuai kenyamanan masing-masing pengguna.

Akhir kata :

Mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam penulisan, masih banyak kekurangan saya dalam membuat article, sehingga butuh belajar lebih giat lagi (dari segi UI, UX, Research, Writing, dll).

Akhir kata, terima kasih kepada

  • Semua yang sudah mau membaca.
  • Teman-teman yang mau membantu review story ini sebelum diunggah kepublik.
  • Semua yang terlibat dalam pembuatan medium ini.

Kalau ada pertanyaan/tanggapan, silahkan tinggalkan pesan di kolom komentar~ 😊

Terimakasih telah membaca article ini, semoga bermanfaat 👏

Jangan lupa kepoin akun sosial media kami di:

📷 Instagram: https://www.instagram.com/odamastudio/

🏀 Dribbble: https://dribbble.com/odamastudio

Behance: https://www.behance.net/odamastudio

--

--

Xenyx S
Odama
Editor for

If lifes get blurry adjust with focus ~UX anthusias~