Egila…. Eh Maksudnya Agile.

Luqman Iffan Windrawan
PDB+R
Published in
3 min readApr 18, 2019

Halo teman-teman, kembali lagi bersama saya, Luqman!

Kali ini, saya akan menjelaskan mengenai metode pengembangan SISIDANG-NG, yaitu Agile Programming!

Agile Programming

Agile berarti kemampuan untuk membuat dan merespon terhadap perubahan, sedangkan Agile Programming adalah sebuah istilah untuk metode pengembangan software yang berdasarkan pada Agile Manifesto serta 12 prinsip Agile. Secara singkat, metode ini lebih berfokus pada individu-individu yang melakukan proses pengembangan dan hasil didapat melalui kolaborasi antar beberapa individu yang menggunakan praktik yang sesuai untuk konteksnya.

Agile Manifesto

Egila Manifesto… eh maksudnya Agile Manifesto

Agile Manifesto merupakan dasar dari Agile Programming, yang terdiri dari 4 poin utama:

  1. Interaksi antar pengembang di dalam proyek bersifat lebih penting dari tools, karena pengembang lah yang memberi respon kepada keperluan bisnis.
  2. Agile Programming menghasilkan produk jadi yang dapat diandalkan, bukan dokumentasi yang lengkap. Hal ini dilakukan karena dokumentasi lengkap membutuhkan waktu yang sangat lama.
  3. Klien berperan sebagai kolaborator dalam proses pengembangan software, sehingga pengembang dapat beradaptasi sesuai dengan kebutuhan klien. Klien juga dapat ikut berperan sebelum, saat, dan setelah proses pengembangan.
  4. Alih-alih membuat sebuah rencana yang matang dan terperinci serta mengikuti rencana tersebut, Agile Programming berfokus pada kemampuan adaptasi untuk menyelesaikan masalah.

12 Agile Principles

Agile Principles, https://siamchamnankit.co.th

Seluruh prinsip di atas diambil dari Agile Manifesto. Pada dasarnya, semua prinsip Agile membantu mengarahkan pengembang untuk mengikuti Agile Manifesto itu sendiri. Agile Programming adalah metode yang ideal untuk dipakai dalam pengembangan proyek yang bersifat berkelanjutan karena sifatnya yang dapat beradaptasi terhadap perubahan dengan cepat.

Scrum Methodology

Dalam Agile Programming, terdapat beberapa metode. Pada blog ini saya akan membahas tentang metode yang kami gunakan, yaitu Scrum! Scrum berfokus pada kerja sama dan kolaborasi dalam menghasilkan suatu produk jadi. Scrum lebih mirip disebut sebagai framework, di mana Scrum mengimplementasi prinsip-prinsip Agile Programming.

Scrum Cycle, https://docs.microsoft.com

Proses Scrum dimulai dengan fase diskusi, dan pengembang serta klien menentukan Product Backlog, yaitu sebuah daftar mengenai apa saja yang harus dikerjakan. Setelah itu, proses pengembangan masuk ke dalam sebuah loop yang masing-masing iterasinya disebut Sprint dan dimulai dengan Sprint Planning. Pada awal sprint, pengembang dan Scrum Master menentukan backlog apa saja yang akan diambil oleh masing-masing pengembang untuk sprint selanjutnya yang disebut Sprint Backlog. Setelah itu, sprint dimulai.

Sprint adalah waktu yang digunakan untuk 1 iterasi pengembangan, biasanya 1 sampai 4 minggu. Saat sprint berlangsung, masing-masing pengembang bekerja untuk menyelesaikan backlog yang sudah ditugaskan kepada mereka. Sprint dilakukan berulang-ulang sampai semua backlog sudah terlaksana. Daily Scrum Meeting juga dilakukan setiap hari untuk mendiskusikan apa saja yang telah mereka kerjakan. Saat sebuah sprint selesai, fase berikutnya adalah Sprint Review, di mana klien mengevaluasi produk yang telah dikerjakan dari segi bisnis. Fase selanjutnya adalah Sprint Retrospective, di mana seluruh pengembang mengevaluasi sprint yang baru dikerjakan dan mencari tahu apa saja yang bisa diperbaiki dan dikembangkan. Jika masih ada sprint yang berikutnya, sprint tersebut dimulai pada fase ini.

Yap, itu saja dari saya untuk sekarang ya teman-teman. Semoga bisa bermanfaat!

Referensi:

www.agilealliance.org/agile101/

https://www.smartsheet.com/comprehensive-guide-values-principles-agile-manifesto

http://scrummethodology.com/

--

--