TransJakarta, Transportasi Massal Atasi Kemacetan di Ibu Kota

sarahseftia
Naladhipa Narasanjaya
2 min readJul 20, 2016
Kemacetan di Ibu Kota

Ibu Kota, tempat dimana sumber pencarian uang sangat melimpah dan banyak ditemukan. Hal tersebut membuat orang dari luar Ibu Kota berbondong-bondong untuk datang. Bahkan tak hanya datang lalu pulang, banyak para pendatang yang memilih untuk menetap di Ibu Kota. Tahun demi tahun, Ibu Kota terus bertambah penduduknya, hal ini memunculkan problematika bagi Ibu Kota yang salah satunya ialah kemacetan.

Kemacetan bukan lagi masalah yang baru di Ibu Kota, ini merupakan masalah umum yang harus dipecahkan bagaimana solusinya oleh para pemegang kekuasaan di Ibu Kota yang dapat bertindak dengan legal untuk mengatasinya. Banyak cara yang telah dibuat untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota, salah satunya dibuat Transportasi Massal.

Transjakarta

Transportasi Massal menjadi salah satu solusi yang paling mengurangi tingkat kemacetan di Ibu Kota. Transjakarta merupakan salah satu Transportasi Massal yang ada di Ibu Kota. Transjakarta adalah sistem transportasi Bus Rapid Transit (BRT) pertama di Asia Tenggara yang mulai beroperasi pada tahun 2004 di Jakarta. Transjakarta merupakan sistem BRT dengan jalur lintasan terpanjang di dunia yaitu 208 km, serta memiliki 228 halte yang tersebar di 12 koridor/jalur.

Transjakarta (2)

Transjakarta memiliki jalur sendiri sehingga bisa dibilang transportasi massal ini anti dengan yang namanya macet, walau pada realitanya transportasi ini tak jarang terkena macet apabila banyak pengendara kendaraan pribadi nakal yang ikut-ikutan jalan pada jalur Transjakarta. Transjakarta memiliki fasilitas lebih dibandingkan dengan Angkutan Umum, seperti fasilitas air conditioner (AC) , pengamanan di pintu, serta kursi yang nyaman untuk penyandan disabilitas.

Sudah 12 tahun Transjakarta beroperasi, maka dari itu perlu adanya pembenahan, pengecekan kondisi, serta pemeliharaan yang baik terhadap Transjakarta sebagai Transportasi Massal yang dipakai masyarakat hampir setiap hari untuk aktivitas di Ibu Kota agar kondisi Transjakarta selalu siap membantu warga Ibu Kota menjalani hari-hari di DKI Jakarta.

Planologi ITB 2015

--

--