Happy New Year’s Eve: Apa yang Telah Kamu Ambil dan Kamu Bawa Pulang
Ini akan menjadi penghujung desember yang dingin, basah, dan menyenangkan. Hari ini penulis menghabiskan lebih banyak waktu untuk duduk di teras depan kamar, karena semakin hari angin semakin berhembus dengan kencang. Awan akhir-akhir ini semakin sering gelap dan menjatuhkan hujan. Kemudian, matahari akan terbenam bergeser lebih ke kiri dari yang biasanya. Ini adalah fenomena yang setiap tahun selalu penulis sukai. Langit akan lebih teduh dan menenangkan. Angin akan membuat tubuh kita beristirahat setelah sering dijemur kemarau. Kemudian matahari sore akan memaparkan cahayanya langsung ke wajah ketika keluar dari pintu di lantai 2.
Ada banyak hal yang penulis tambah di hidup penulis, mulai dari status, hobi, dan genre musik yang penulis suka. Bicara tentang musik, penulis akan rekomendasikan dua hal yang penulis akhir-akhir ini sering penulis dengar. I Remember oleh Dayon dan Four Seasons: Spring oleh Vivildi.
Membaca, Melihat, dan Terdengar
Kata-kata apa yang paling sering kita ucapkan saat ini? atau Kalimat apa yang menjadikan kita tiba-tiba berubah sangat kuat atau sangat lemah?
Wajah atau pemandangan apa yang sering muncul di lamunan kita belakangan ini?
Lirik atau suara apa yang sering membuat para pembaca tersenyum sendiri?
Et Tu Brute adalah kalimat yang sangat kuat. Biru adalah pemandangan yang seringkali terbayang. Four Seasons Spring adalah suara yang seringkali terdengar tanpa perlu mendengarnya.
Itu semua adalah apa yang penulis temukan di sepanjang jalan menuju 2023. Itu semua adalah apa-apa yang ingin penulis bawa dari perjalanan tahun 2022. Itu akan menjadi hal yang berkesan bagi penulis dan selamanya akan seperti itu.
Sebuah kejutan bahwa hal yang kita percaya bisa membunuh kita di depan mata dengan berani, Et Tu Brute. Warna yang menunjukkan kemurnian dan menjadikan satu hasil dalam mengamati seseorang, yaitu biru. Apa mereka menyimpan banyak hal yang tersembunyi sambil menundukkan senyumnya, kepala penulis akan memberikan label biru gradasi gelap. Apa mereka akan banyak tersenyum sambil banyak membantu orang lain, di kepala penulis akan menamai mereka si biru muda.
Suara yang akan membuat penulis berseri-seri tanpa berlebihan, mudah untuk berdiri sikat gigi dan melanjutkan kegiatan lainnya tanpa menunda-nunda. Suara yang akan membantu menulis mengeluarkan segala inspirasi penulis untuk menulis apa yang mengesankan, itu adalah suara dari komposer vivaldi.
Suara itu akan membebaskan penulis dari kejenuhan untuk menulis teratur secara ilmiah. Suara yang akan mengingatkan penulis pada scene Death Poetry Society. Suara yang menunjukkan bahwa hidup manusia pada dasarnya didorong oleh hasrat terhadap sesuatu yang romantis, indah, filosofis, dan kalimat-kalimat yang bermakna. Tidak peduli seberapa banyak hal ilmiah, fakta, pengaruh, dan variabel yang sudah ditelan, selama manusia tidak melihat keindahan di dalamnya maka mereka tidak akan pernah bergairah menikmati hidupnya.
