Punya bos yang baik itu penting banget untuk perkembangan karir kamu. Tapi kalau kamu stuck dengan bos yang sulit, jangan kecil hati dulu!
Bos super teliti
Sebenernya punya bos yang super teliti itu gak selalu ngeselin, mereka bisa mendorong kita menjadi pribadi yang lebih teliti. Emang sih terkadang kesel kalau dimarahin cuma gara-gara kesalahan yang gak penting.
Cara mengatasi mereka? Selalu ingat cek kerjaan kamu beberapa kali ya
Bos tukang kritik
Sebenernya kamu bisa belajar banyak dari kritikan mereka. Emang sih kadang kritikan mereka gak enak didengar dan gak membangun. Jadi, pastikan filter dulu kritikan mereka.
Cara mengatasi mereka? Kunci utama nya adalah sabar. Kunci kedua adalah pastikan kerjaan kamu sempurna agar dia tidak menemukan celah untuk dikritik.
Bos gila kerja
Kalau dia doang yang gila sih gak kenapa, eh tapi kalau anak buahnya juga dipaksa untuk melakukan hal yang sama, itu yang jadi masalah.
Cara mengatasi mereka? Jujur. Kamu harus jujur kalau kamu tidak mau lembur terus. Pastikan juga kamu menunjukkan bahwa kamu tetap bisa menyelesaikan kerjaan kamu tanpa lembur.
Bos pilih kasih
Kalau kita anak emasnya sih enak-enak saja. Tapi kalau tidak? Jerih payah kita mungkin tidak akan diapresiasi.
Cara mengatasi mereka? Fokus. Jangan terbawa perasaan. Bos yang pilih kasih emang bikin emosi, tapi jangan sampai itu membuat prestasi kamu jeblok.
Bos tapi rasa karyawan
Bos tipe ini tidak punya kemampuan mumpuni, tukang nyuruh, dan tidak bisa diandalkan. Bos seperti ini sulit untuk dihadapi karena kamu tidak punya respek terhadap dia, tapi dia tetep bos kamu.
Cara mengatasi mereka? Tegas. Kamu harus tegas kalau menghadapi bos tipe ini. Tunjukkan kalau kamu punya skillset yang lebih baik dari dia. Actions speak louder than words.