Importance of Team Dynamics

Fadhlan Hazmi
PPL D7 — Fasilkom UI
3 min readMay 1, 2019
“Team Dynamics”

Mungkin hampir semua orang pernah merasakan pelajaran hidup yang didapat dari “kerja kelompok”. Bahkan ada yang mengatakan bahwa kerja kelompok itu “aku yang kerja yang lain berkelompok”. Hal-hal seperti ini yang membuat kita menghindari kerja kelompok.

Nah, ini contoh jika kelompok anda tidak memiliki team dynamics yang baik. Oleh karena itu, sangat penting suatu kelompok atau tim memiliki team dynamics yang baik. Jadi bagaimana agar tim saya memiliki team dynamics yang baik? begini caranya.

What makes a great team dynamics?

It’s the team. Ya, yang membuat team dynamics yang baik adalah tim itu sendiri. Bagaimana tim bekerja satu sama lain, saling membantu menyelesaikan masalah, dan bergerak bersama mencapai tujuan. Terlihat mudah? hohoho ingat saja bagaimana kerja kelompok berjalan.

Saya ingin membagikan beberapa tips yang dapat dilakukan agar tim anda memiliki team dynamics yang baik.

Communication

Komunikasi merupakan kunci atau inti dari team dynamics karena tim mengerjakan tugas yang bergantung satu sama lain. Dengan komunikasi yang baik, tugas-tugas yang dikerjakan tiap orang akan terintegrasi dengan baik. Selain itu, anggota tim yang merasa kesulitan dengan tugas yang dikerjakan dapat dibantu oleh anggota tim yang lain. Hal ini juga menandakan adanya komunikasi yang baik.

Pada kelompok PPL kami, komunikasi sudah terjalin dengan sangat baik. Terlebih sebelum menjadi kelompok PPL kami ber 6 memang sudah sering bersama sejak semester 2. Menurut saya, faktor kedekatan kami juga membantu lancarnya komunikasi diantara kami. Jarang sekali terjadi konflik diantara kami, karena jika ada masalah diselesaikan saat itu juga. Selain itu, pengerjaan tugas juga terasa lebih mudah karena kami sering bersama di kampus yang memudahkan dalam diskusi mengenai tugas dalam PPL.

Motivation

Selain aspek keseluruhan seperti komunikasi, aspek individual seperti motivasi juga sangat penting. Apa gunanya komunikasi yang baik jika anggota tim tidak memiliki motivasi, tugas yang diberikan hanya akan di diskusikan tanpa dikerjakan. Oleh karena itu, motivasi seperti ingin nilai bagus, ingin membuat produk yang hebat, serta motivasi lain dalam bentuk apapun menjadi krusial bagi tim.

Motivasi kelompok kami sepertinya hampir sama dengan anggota kelompok PPL lainnya, namun ada motivasi-motivasi kecil lain. Motivasi kecil tersebut kadang terlihat tidak penting, namun menjadi penting karena mendorong kami menjadi produktif dalam mengerjakan tugas. Contohnya, kelompok kami paling sering mengerjakan tugas di rumah saya, dan motivasinya dapat berkumpul, mengobrol dengan puas sambil mengerjakan, sampai main ping-pong jika sudah penat mengerjakan PPL. Hal-hal kecil seperti itu efektif dalam meningkatkan produktifitas kelompok kami secara keseluruhan.

Team Building

Proses ini sangat penting untuk membangun komunikasi antar tim. Komunikasi yang baik juga dapat menjadi motivasi bagi anggota tim untuk bekerja dalam tim tersebut. Team building dapat dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari kegiatan bersama satu tim yang tidak berhubungan dengan pekerjaan, atau sekedar berkumpul dan melakukan deep sharing serta kegiatan lainnya. Dengan melakukan team building, kerja sama antar anggota tim akan terjalin dengan lebih cepat.

Kelompok kami melakukan team building hampir setiap hari. Kami selalu berkumpul setiap ada jadwal kuliah dan jadwal kuliah kami kurang lebih sama. Dan team building ini sudah sering kami lakukan bahkan sebelum dibentuknya kelompok PPL ini. Oleh karena itu, kami tidak perlu mendedikasikan waktu khusus untuk melakukan team building. Menurut saya, cara ini lebih efektif ketimbang memiliki waktu khusus untuk melakukan team building. Namun, tidak semua tim dapat melakukan seperti yang kami lakukan.

Our Team

Demikian tulisan dari saya mengenai team building. Semoga yang membaca dapat menerapkannya di tim kalian. Sampai ketemu di tulisan saya yang selanjutnya!

--

--