Persona (Apakah sebuah kompleks perumahan di Depok?)
Halo, kembali lagi bersama saya Ilham. Kali ini saya akan membahas poin yang tidak kalah penting dalam sebuah pengembangan perangkat lunak. Ya, kali ini kita akan membahas mengenai persona. Apa sih persona itu? Persona dalam dunia UI/UX adalah sebuah karakter fiksi yang dibuat berdasarkan penelitian yang bertujuan untuk merepresentasikan berbagai tipe pengguna yang diperkirakan nantinya akan menggunakan produk kita. Persona disini nantinya akan digunakan sebagai acuan untuk membuat desain aplikasi kita seperti user interface dan user experience.
Selanjutnya kita akan membahas apa kegunaan dari menggunakan persona dalam pengembangan perangkat lunak.
Kegunaan Persona dalam Pengembangan Perangkat Lunak
Sebelum membahas kegunaan dari persona, mari kita ungkap apa saja isi dari persona. Persona ini berisi profil, behavior, latar belakang pendidikan dan berbagai data diri dari si pengguna itu sendiri. Hal ini bertujuan untuk membantu kita sebagai designer dari sebuah aplikasi dalam memahami perilaku pengguna, kebutuhan dan ekspektasi, bahkan gambaran kasar dari sasaran pengguna aplikasi itu. Sebagai contoh, misalkan ada sebuah persona dimana terdapat pengguna bernama Emily, dia adalah ibu rumah tangga yang kurang lancar menggunakan aplikasi digital. Berdasarkan data ini, maka dapat diambil acuan bahwa desain yang kita buat harus memicu pengguna agar dapat memahami dengan mudah bagi orang-orang yang kurang lancar menggunakan aplikasi digital. Berikut ini adalah contoh dari persona.
Nah dapat dilihat dari contoh persona di atas, seakan-akan itu merupakan orang asli. Hal ini tentunya dibuat serealistis mungkin agar gambaran kasar tersebut dapat merepresentasikan pengguna aslinya dengan baik. Lalu, bagaimana sih penggunaan persona dalam proyek kami di PPL ini?
Penggunaan Persona dalam Kelompok Kami
Persona yang kami dapatkan adalah hasil buatan partner kami, yaitu Happyfresh. Kami membuat mockup berdasarkan persona tersebut. Kami juga membuat mockup tersebut berdasarkan arahan dari hipster kami, yaitu Luthfi Dzaky. Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan peran dari teman kami sebagai hipster. Lalu untuk standarisasi desain sepertin warna, font, dan card. Dapat dilihat bahwa keberadaan persona dalam membuat desain dari suatu aplikasi sangatlah penting, sehingga kita juga harus memperhatikan hal tersebut dengan baik. Yah sekian dulu dari saya mengenai persona, semoga yang saya sampaikan dapat bermanfaat bagi kalian para pembaca. Sampai ketemu!!
