Persona Justika Probono yang digunakan oleh seLaw

Claudio Yosafat
PPL SeLaw
Published in
2 min readApr 17, 2019

Selamat pagi/siang/malam semuanya !
Tak terasa sudah mendekati sprint-sprint terakhir dari sesi PPL semester ini. Pada kesempatan kali ini, saya ingin membahas terkait “persona” dan bagaimana persona dalam Justika Probono ini secara singkat.

Persona merupakan representasi pengguna dalam bentuk individu yang berisi informasi terkait karakteristik, pengalaman, tujuan, tasks, pain points, dan kondisi lingkungan dari pengguna secara nyata.

Tujuan dari persona adalah membantu development team untuk membuat software yang sesuai dengan persona sehingga hasilnya dapat sesuai dengan target pengguna dan pengguna dapat menggunakan aplikasi dengan nyaman.

Pada aplikasi kami Justika Probono terdapat tiga persona yang digunakan yaitu client (orang yang akan menggunakan bantuan hukum), lawyer (orang yang memberikan bantuan hukum), dan voter (orang yang akan membuat kasusnya menjadi tersebar atau menjadi kasus yang harus dibantu dalam aplikasi). Setiap persona memiliki detailnya masing-masing dan akan saya bahas sedikit saja.

  1. Client : adalah orang yang terdesak, tertekan, berkebatasan, dan mengusahakan yang terakhir. Biasanya orang-orang yang berumur 30–70 tahun, ekonominya menengah ke bawah, dan seorang tech savvy (orang yang sudah paham menggunakan internet).
  2. Lawyer : adalah orang yang sukses, hidup berkecukupan, dan terpanggil membantu masyarakat.
  3. Voter : adalah netizen-netizen Indonesia.

berdasarkan hal-hal di atas maka kami akan menyesuaikan tampilan dan proses yang dilakukan selama menggunakan aplikasi Justika Probono. Pertama yang akan kita bahas adalah tampilan dimana kalau kita lihat akan ada sedikit masalah pada client karena range dari umur client ada yang sampai diatas 50 tahun ini artinya kita akan membuat tulisan menjadi sedikit lebih besar dan proses flownya menjadi simple untuk membantu mereka dalam menggunakan aplikasi. Selanjutnya, untuk voter kami juga membuat landing page untuk mengenalkan kepada voter tentang aplikasi kami dan tentang apa itu probono (sebenarnya ini untuk semua orang yang menggunakan aplikasi juga, tetapi lebih ditekankan kepada voter.

Contoh dari landing page
Contoh Client

Dari hal-hal diatas kita dapat menyimpulkan bahwa persona itu sangat penting untuk diresearch dari awal (untuk PPL kali ini kami tidak melakukan research terkait persona, melainkan diperoleh dari PO-nya) karena akan menentukan bentukan dari aplikasinya dan proses selama menggunakan aplikasi. Apabila persona belum diperoleh secara lengkap saat proses development akan dimulai, maka akan dapat sedikit menganggu hasil akhir dari aplikasi karena ada kemungkinan tidak sesuai dengan target customer. Maka dari itu, persona sebisa mungkin untuk diresearch secara lengkap dan mendalam sehingga kita dapat menghasilkan aplikasi yang bagus dan tepat.

Sekian dari saya untuk penjelasan terkait persona, semoga dapat membantu teman-teman semua !

CHEERS!!!

--

--