DigiBadge? Website apaan sih tuh?

Valerysa Regita
PPLSalemba
Published in
2 min readApr 1, 2019

Sebelum memulai design prototype, saya sebagai hipster mencari inspirasi-inspirasi dari behance, dribble dan website-website lain.

DigiBadge adalah website tempat mengumpulkan badge, atau bisa disebut e-portofolio website. User yang ditargetkan untuk aplikasi ini adalah dari kalangan mahasiswa, startup employee, dan job applicant. Berdasarkan persona yang diberikan oleh client, target user dari DigiBadge mempunyai rentang umur dari 20–40 tahun. Artinya kaum milennial sekali dong pastinya target user untuk DigiBadge ini.

Karena pengguna DigiBadge dari kalangan muda seperti persona yang dijelaskan diatas, akhirnya saya memilih warna biru muda cerah seperti website twitter, sebagai warna utama dari website DigiBadge dan memainkannya dengan memadukan whitespace agar website terlihat minimalist. Selain itu saya memilih warna biru muda karena biru muda, merupakan warna netral, fresh, yang disukai oleh perempuan dan laki-laki. Menurut artikel :

Design DigiBadge menggunakan font Roboto dan Avenir Next, karena ingin memberikan kesan empuk dan menselaraskan dengan illustrasi dari maskot DigiBadge yang playful.

Keseluruhan Tampilan DigiBadge

Landing page DigiBadge dibuat, mengikuti standar landing page seperti website lainnya. Landing page berisi informasi panduan umum dan deskripsi website.

Digibadge menggunakan modal pada section login dan forgot password, bertujuan untuk memberikan control penuh kepada user

Tampilan pada section fitur issuer dan recipient, dibuat se-simple mungkin agar hanya menampilkan hal yang dibutuhkan oleh user dan pleasure to the eye. Tampilan ramai bisa jadi membuat user pusing dan useless.

--

--

Valerysa Regita
PPLSalemba

I’m still learning and always learning to be a good UX designer