Dark Theme UI: Habis Terang Terbitlah Gelap.

Kenneth Mahakim
purwadhikaconnect
Published in
4 min readNov 19, 2019

Bahasan Dark Theme/Mode dikemas dalam pembicaraan yang juga semi-semi dark.

Dark is the new black. Tahun 2019 meng-emphasize beberapa hal-hal yang gelap; dark-comedies, dark moments, dark-personalities, dark-superheroes, hingga dark-theme pada produk digital. Wow!

Di November ini saya ngobrol dengan Charlie Aditya Sebastian, Sesama teman Designer (desain apapun itu, katanya) tentang tren dark-theme pada aplikasi.

Ngobrol-ngobrol dark, sumber Anime Detektif Conan

Berikut rangkuman pembicaraan kami:

K: “Jadi menurut lo gimana, Char, tentang tren dark theme?”

C: “Itu awalnya konsep sih, semisal lo bikin aplikasi film. Experience orang nonton film di bioskop tuh kan gelap-gelap gitu ya, ya konsep itu bisa jadi sesuatu yang bisa lo capture di produk digital lo.”

Capturing Dark Concept dari Metafora Nonton di Bioskop

K: “Woaa metafora gitu yaah. Tapi kan (tren dark theme) ini ga cuma di aplikasi tentang film?”

C: “Iya selain itu (dark theme) dari segi fungsi juga lebih membuat fokus lebih mudah, dan meringankan beban cahaya yang kita terima pada mata kita.”

K: “Jadi kita balik ke jaman dulu lagi dong?Jaman-jamannya command-line-interface gitu?”

C: “Ini balik lagi sih, dari sudut pandang tren desain. Ga hanya capture dari tren tampilan komputer jaman dulu. Tren-tren design lama juga suka naik lagi dengan penyesuaian, taste, juga perbaikan desain yang lebih relevan.”

K: “Waduh, nostalgia ya. Dari segi fungsi sih emang berubah, ga command line-based, udah graphic-based gitu. Tapi mungkin objektifnya sama ga si? Supaya bisa lebih fokus dan ga lelah memproses konten?”

C: “yoaa, light theme juga nge-capture ide sebuah kertas sih, jadi ya putih gitu. Kaya di Aplikasi pengolah teks, gitu.”

K: “Hmmm…metafora yaa itu. Oke gini Char, apa aplikasi yang lo pake, yang lo aktifin dark mode nya?”

C: “Hape gue sih belum support dark mode. Tapi kalo aplikasi, gue pake Medium sih, cahaya putihnya bikin mata gue fokus ke tulisannya aja.”

Medium Dark Mode Oleh Lorenzo de Lijser

K: “Oke, kalo ada aplikasi yang bisa lo design jadi dark mode, kira-kira aplikasi apa dan kenapa?”

C:**rn*ub!!”

K: “Lah itu kan udah dark mode!”

C: “Lah kok tau?”

K+C: “HAHAHAHAHA” (tertawa bersama)

K: “…” (berhenti)

C: “Harusnya lo siapin pertanyaan 5W 1H, Ken.”

K: “Oke-oke, balik deh. Coba kita melawan arus, menurut lo, aplikasi apa yang kayanya ga cocok dengan dark theme?”

C: “Harusnya sih bukan cocok-ga cocok, tapi emang harusnya bisa adaptif/responsif. Liat Waze atau Google Maps deh. Dia (Waze dan Google Maps) tuh kalo di tempat kita udah malam, atau kalau kita lagi ada di bawah terowongan, automatis dark mode gitu.”

Google Maps Dark Mode

K: “Wah iya sih, yaa…btw ada loh fenomena penderita photophobia…”

C: “Takut di foto?”

K: “Bukan, dia tuh tipe yang kalo terpapar cahaya berlebih bisa pusing gitu, dengan lo make dark theme bisa bikin lebih enteng lah.”

C: “Berapa banyak (penderita) di dunia ini?”

K: “Ya beberapa bagian aja sih. Tapi kalo dipikir-pikir ya, kalo dulu sebelum ada tren ini, kenapa ya kita fine-fine aja dan baru ngeluh sekarang?”

C: “Karena layar (zaman) sekarang itu brightnessnya terang banget ga sih? Dan secara behaviour kan usage kita ke product digital lebih intense ketimbang dulu. Dulu kan konten dan segala aksesnya ga semudah sekarang. Jadi semakin intense jadi lebih berasa gitu pusingnya, hahaha”

K: “Oke juga. Dan blue light di layar juga ngaruh ngga sih? Selain dark theme, ada juga penurunan blue light sebagai treatment kenyamanan mata.”

C: “Hmm hmm iya ya, Ken.”

K: “Eh tapi balik ke Dark Theme. Gue tetep ga setuju sih kalo kita pakai pure black gitu buat background di dark theme nya. Pekat gitu loh!”

Dark Theme Guide from Google

C: “Iya sih. Ga kok, memang ga mesti pitch black gitu. Balik lagi kan ini emang implementasinya di layar HP. Kalo print ya pitch black pasti masuk.”

K: “Eh Char, gue lagi nyari best practice Dark theme nya nih, eh liat deh…”

C: “Mana, Ken?”

K: “https://material.io/design/color/dark-theme.html ini, Char!”

Sumber Google Material.io

Sekian obrolan ringan saya dan Charlie. Ingin ngobrol dengan saya maupun Charlie? Main-main yuk, ke kantor!

--

--

Kenneth Mahakim
purwadhikaconnect

If you can design one thing, you can design everything.