Minggu Ujian Beasiswa Purwadhika dan Podcast Thirty Days of Lunch Dihadiri 200 Lebih Peserta
Beberapa dari kamu pasti sudah pernah mendengar tentang beasiswa Job Connector yang kami hadirkan bersama Podcast Thirty Days of Lunch dengan total beasiswa tuition fee senilai 240 Juta Rupiah. Impian berkarier di bidang teknologi akan segera terwujud bagi 8 peserta terpilih dengan rincian masing-masing 2 peserta untuk Digital Marketing, Data Science, Web & Mobile Development, dan UX Design.
Sejak hari Senin sampai Jumat ini atau (5–9 Agustus 2019), Purwadhika Startup & Coding School di BSD menyambut peserta yang sudah mendaftar. Dari total pendaftar 470 orang, yang akhirnya dapat mengikuti ujian dan datang ke Purwadhika ada kurang lebih 260 peserta. Semuanya diuji dalam satu topik yang sama, yaitu general logic. Kedengerannya simple, namun tidak segampang kelihatannya. Tes ini berlangsung selama 4 jam dan dibagi menjadi 2 komponen, yaitu perceptual logic dan logical analysis.
Beasiswa ini terbuka bagi siapa saja di seluruh belahan daerah di Indonesia, jadi tentu saja ada peserta yang rela datang dari pulau lain, seperti Sumatra, Kaliman, dan Sulawesi. Ketika peserta ditanya mengenai kesan mereka, Esra (24 Tahun) dari Bekasi mengatakan tidak menyangka bisa lulus seleksi awal. Sedangkan Ulum (24 Tahun), salah satu peserta yang berasal dari Jember, terpesona dengan suasana di Purwadhika “Bagus banget sih. Kayak, fun gitu, santai banget.”
Lain lagi dengan cerita Rizka (26 Tahun) dari Jakarta Selatan, “Bentar lagi kan matematika, karna aku suka matematika sebelumnya, jadi ya hopefully sih ga susah ya mestinya. Karena background aku actually was electrical engineering, tapi jumped to marketing things, jadi aku udah melupakan matematikanya, hampir ilang sih. Ya, let’s see!”.
Yogi (22 Tahun) dari Aceh tertarik dengan UX Design dan sudah lama mengikuti Instagram Purwadhika, ia mengatakan tidak menyangka namanya disebut dapat mengikuti kesempatan tes beasiswa ini.
Menutup perbincangan team Purwadhika dengan para peserta yang mempunyai latar belakang domisili berbeda, ada Arya (28 Tahun) dari Palu. “Awalnya saya tertarik untuk belajar Web & Mobile Developer, dan sudah mencari tahu untuk biaya di Purwadhika dari tahun lalu. Hanya karena tahun lalu ada gempa di Palu, akhirnya biaya yang sudah saya kumpulkan untuk belajar di Purwadhika terpakai untuk kebutuhan pada saat itu.” jelas Arya. “Lalu saat tau ada beasiswa ini, saya coba mengikutinya dan tidak diduga, saya dipanggil untuk tesnya. Ternyata Purwadhika kampusnya bagus, yang saya lihat di sini anak muda semua, itu yang membuat kita semangat untuk mengembangkan ide.”
Itulah tadi sekilas perbincangan singkat dengan beberapa calon penerima beasiswa Purwadhika dan Podcast Thirty Days of Lunch. Informasi beasiswa lainnya dapat kamu lihat di sini.
