Sudahkah kamu sadar apa yang terjadi di sekitarmu itu adalah apa yang kamu kendalikan?
Kedengarannya seperti kamu dapat mengendalikan situasi atau kondisi sekitarmu saat ini, namun pengendalian yang dimaksudkan disini adalah dimana saat kamu bisa memulai lebih dulu sebelum kamu berharap orang lain akan melakukannya untukmu.
Kebanyakan orang, termasuk diri kita terlalu banyak menuntut orang lain agar bisa sesuai dengan apa yang kita harapkan. Nyatanya, jika yang terjadi tidak demikian, disaat itu pula kita beranggapan bahwa mereka tidak berpihak kepada kita dan mulai muncul perasaan bahwa kita ada di lingkungan yang salah.
Faktanya, kalau kita bisa mumulai lebih dulu maka orang lain juga akan melakukannya untuk kita. Seperti sistem tanam tuai yang sering kita dengar, apa yang kita tanam maka kita juga yang menuainya. Simplenya, jika kita baik kepada orang lain, maka orang lain juga akan baik kepada kita.
Alangkah bagusnya jika kita melakukan sesuatu tanpa mengharapkan pamrih. Namun disini kamu hanya perlu meyakinkan diri, bahwa apa yang kamu lakukan untuk orang lain akan berbalik juga kepada kamu. Dengan begitu, terbentuklah hubungan sesuai dengan apa yang telah kamu ciptakan.
Cara simple terapkan prinsip tanam tuai dikehidupan sehari-hari
- Menghargai orang lain lebih dulu
Sikap dihargai tentu diinginkan oleh semua orang, tetapi belum tentu semua orang dengan mudah mendapatkannya. Mungkin kita menganggap bahwa orang dihormati karena kekayaan, jabatan atau prestasinya, padahal orang lebih banyak dihargai karena sikap atau kepribadiannya. Jangan pernah menuntut orang lain untuk menghargai kamu jika kamu belum bisa menghargai orang lain lebih dulu.
- Berpikir positif terhadap apapun
Apa yang kita kendalikan semuanya berasal dari pikiran. Jika kita mampu berpikir positif maka output dari diri kita juga akan positif begitupun dengan hasilnya. Lalu sebaliknya, jika yang dipikirkan negatif maka output dan hasilnya akan ikut negatif. Biasakan diri untuk selalu berpikir positif terhadap siapapun. Waspada boleh, namun jangan sering berasumsi bahkan menjudge orang lain negatif.
- Berkata yang tidak menyakitkan
Pikirkan dengan matang apa yang mau kamu ucapkan. Pertimbangkan kembali setiap kata-katamu sebelum terlontar, karena ucapanmu dapat mempengaruhi orang lain. Biasakan bicara dengan orang lain seperti kamu sedang berbicara dengan diri kamu sendiri.
- Bersikap yang baik terhadap orang lain
Bersikap baik merupakan salah satu langkah penting untuk memberikan makna pada hidup. Kebaikan membawa kebahagiaan kepada orang di sekitar kita. Selain itu, dengan bersikap baik kita dapat berkomunikasi secara lebih baik, menunjukkan kasih sayang dan kepedulian yang lebih besar, serta menjadi dorongan positif dalam kehidupan orang lain. Kebaikan yang tulus bersumber dari diri sendiri dan meskipun beberapa orang memiliki watak yang baik secara bawaan, kebaikan sebenarnya merupakan sesuatu yang dapat dikembangkan atau dibangun oleh setiap orang.
“Start from yourself because no one else is going to do it for you !”
Cara diatas dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jika kamu mulai membiasakan diri dengan keempat cara tersebut maka yakinkah hasil tuaimu tidak akan tertukar dengan hasil tuai orang lain.
Yuk.. dimulai dari diri sendiri dulu yah !
