Stress Testing menggunakan Monkey pada Flutter dan Penjelasan Penetration Testing pada Aplikasi

Fajrin Kingwijati
Scrum Booster
Published in
2 min readApr 3, 2019
Ilustrasi Stress Testing Monkey

“you cannot enjoy the light without enduring the heat.”

Stress Testing

Stress testing adalah serangkaian test untuk mengecek performa aplikasi yang kita buat, tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh apa kapabilitas aplikasi yang kita miliki dalam menerima respon dalam jumlah masif.

Monkey Stress Testing pada Flutter

Monkey stress testing adalah sebuah program yang menjalankan emulator android dan mengenerate sentuhan, klik, atau bentuk interaksi yang pseudo-random.

Cara menggunakan

  1. Lokasikan platform-tools android SDK anda
  2. Jalankan perintah ini:

adb shell monkey -p [NAMA PACKAGE APLIKASI ANDA] -v [JUMLAH INTERAKSI]

command monkey

3. Lalu stress testing akan berjalan :)

Stress testing sedang berjalan

4. TADA, lihat hasilnya

Hasil

Hasilnya adalah, 10000 test berhasil dijalankan, namun dalam keterangan Dropped, ada 6 keys dan 45 pointers yang gagal dalam stress testing tersebut.

Penetration Testing

Seperti namanya, penetration, menandakan bahwa test ini adalah test dari sisi sekuritas aplikasi di mana aplikasi akan dicoba untuk dibobol. Tujuannya adalah untuk menemukan kelemahan sekuritas aplikasi, dicari lubang-lubang yang mungkin bisa jadi tempat hacker masuk.

Tipe-tipe Penetration Testing

  • Targeted Testing dilakukan oleh tim IT dan tim tester, mereka bekerja bersama. Kadang-kadang disebut sebagai pendekatan “menyalakan lampu” karena semua orang dapat melihat tes sedang dilakukan.
  • External Testing menargetkan server atau perangkat yang terlihat secara eksternal termasuk server nama domain, server email, server web, atau firewall. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah hacker bisa masuk dan seberapa jauh mereka bisa masuk begitu mereka mendapatkan akses.
  • Internal Testing meniru serangan di dalam di balik firewall oleh pengguna yang mempunyai hak akses standar. Tes semacam ini berguna untuk memperkirakan seberapa besar kerusakan yang dapat disebabkan oleh seseorang yang berada di dalam sistem.
  • Blind testing mensimulasikan test dimana hacker hanya diberi info yang minim, seperti contohnya hanya diberikan nama perusahaan.

--

--