Cepat, Ringan, dan Bebas Bergerak

Tio Bagas
sinadin
Published in
3 min readMar 20, 2019

Agile itu apa!!?

Agile Software Development adalah jenis pengembangan sistem jangka pendek yang memerlukan adaptasi cepat dan pengembang terhadap perubahan dalam bentuk apapun. Kata Agile berarti bersifat cepat, ringan, bebas bergerak.

Salah satu ciri dari Agile Software Development adalah tim yang tanggap terhadap perubahan karena perubahan adalah hal yang utama dalam membangun software: perubahan kebutuhan software, perubahan anggota tim, perubahan teknologi dll. Selain itu Agile Software Development juga melihat pentingnya komunikasi antara anggota tim, antara orang-orang teknis dan businessmen, antara developer dan manajernya.

Agile punya kriteria!!?

Menurut Agile Alliance, terdapat 12 prinsip yang harus dipenuhi bagi mereka yang ingin berhasil dalam penerapan Agile Software Development.

  1. Kepuasan klien adalah prioritas utama dengan menghasilkan produk lebih awal dan terus menerus.
  2. Menerima perubahan kebutuhan, sekalipun diakhir pengembangan.
  3. Penyerahan hasil/software dalam hitungan waktu dua minggu sampai dua bulan.
  4. Bagian bisnis dan pembangun kerja sama tiap hari selama proyek berlangsung.
  5. Membangun proyek dilingkungan orang-orang yang bermotivasi tinggi yang bekerja dalam lingkungan yang mendukung dan yang dipercaya untuk dapat menyelesaikan proyek.
  6. Komunikasi dengan berhadapan langsung adalah komunikasi yang efektif dan efisien.
  7. Software yang berfungsi adalah ukuran utama dari kemajuan proyek.
  8. Dukungan yang stabil dari sponsor, pembangun, dan pengguna diperlukan untuk menjaga perkembangan yang berkesinambungan.
  9. Perhatian kepada kehebatan teknis dan desain yang bagus meningkatkan sifat agile.
  10. Kesederhanaan sangat penting.
  11. Arsitek. Kebutuhan dan desain yang bagus muncul dari tim yang mengatur dirinya sendiri.
  12. Secara periodik tim evaluasi diri dan mencari cara untuk lebih efektif dan segera melakukannya.

Agile punya 4 nilai utama

Agile development methods terdefinisi dalam empat nilai, biasa di sebut Agile Alliance’s Manifesto.

  1. Interaksi dan personel lebih penting dari pada proses dan alat.
  2. Perangkat lunak yang berfungsi lebih penting daripada dokumentasi yang lengkap.
  3. Kolaborasi dengan klien lebih penting dari pada negosiasi kontrak.
  4. Respon terhadap perubahan lebih penting daripada mengikuti rencana.

Penerapan Agile di SINADIN

Proyek PPL kelompok kami yaitu SINADIN, Sistem Tata Naskah Dinas, menggunakan metodologi Agile dengan model Scrum. Dalam penerapan Scrum pada kelompok kami, terdapat beberapa tahapan yang dilakukan, yaitu sprint planning, sprint ( selama 2 minggu beserta 4 kali daily scrum meeting ), sprint review, dan sprint retrospective.

  1. Sprint Planning, pada tahap ini, kelompok kami mendiskusikan product backlog apa saja yang akan diambil pada sprint kali ini. Product backlog ditentukan akan menjadi sprint backlog. Kami juga menentukan sprint goal yang ingin dicapai pada sprint kali ini. Kemudian kami akan breakdown task sesuai dengan sprint backlog yang ada. Tiap anggota kelompok akan mengambil task yang akan dikerjakan selama sprint berlangsung.
  2. Sprint, pada tahap ini, tiap anggota kelompok akan melakukan task yang telah diambil.
  3. Daily scrum meeting, pada tahap ini, semua anggota kelompok ditemani oleh scrum master ( asdos ) akan menceritakan apa saja yang dilakukan selama sprint berlangsung dan kendala apa saja yang ditemui.
  4. Sprint review, setelah melakukan sprint, hasil dari sprint yang telah kami lakukan akan diperlihatkan kepada product owner.
  5. Sprint retrospective, pada tahap ini, kami akan introspeksi kelompok. Tiap anggota kelompok menyampaikan apa saja yang disenangi dan apa saja tidak disenangi pada saat sprint berlangsung. Kemudian, kami akan mendifinisikan apa saja yang harus diperbaiki dan apa saja yang harus dipertahankan untuk sprint berikutnya.

Sekian tulisan yang dapat saya buat, terima kasih telah meluangkan waktu anda untuk membaca.

best regards,

Tio Bagas Sulistiyanto

--

--