SINADIN feat Agile

zain ilham
sinadin
Published in
2 min readApr 1, 2019

Pada post sebelumnya kita telah membahas apa itu agile. Kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya dalam mengembangkan SINADIN dengan metode agile.

Masih ingatkan? bahwa ada 4 nilai utama atau biasa disebut Agile Manifesto dalam penerapan metode agile.

  1. Individuals and Interaction Over Process and Tools.

Dalam penerapan SINADIN, kami selalu saling bantu membantu apabila terdapat hambatan. Saya sendiri selalu meminta bantuan ketika menemukan masalah yang menghambat pekerjaan saya. Melakukan interaksi dan bekerjasama antar anggota kelompok membuat pekerjaan lebih mudah dibandingkan hanya mengikuti prosedur-prosedur yang terlihat sudah sempurna.

2. Working Software Over Comprehensive Documentation

Jika anda ditanya, apakah user lebih memilih 50 halaman yang menjelaskan bagaimana cara kerja software tersebut atau demonstrasi software itu sendiri? Saya yakin 99 dari 100 orang user akan lebih memilih demonstrasi. Siapa yang tahan membaca 50 halaman tentang How to do something? Pada setiap akhir sprint, kami melakukan sprint review dengan product owner kami yaitu BPPT. Contohnya ketika sprint review pertama kami secara langsung melakukan demonstrasi fitur login yang telah kami buat.

3. Customer Collaboration Over Contract Negotiation

Hanya customer yang tahu seperti apa produk yang mereka inginkan, dalam hal ini BPPT lah yang menjadi customer. Membuat kontrak dengan client juga penting, namun kontrak tidak dapat menggantikan komunikasi. Ketika melakukan sprint review pertama dengan fitur login, BPPT meminta kami untuk menambahkan fitur lockdown ketika seseorang melakukan percobaan login sebanyak 5 kali. Tentu kami mendengarkan dan membuat fitur tersebut pada sprint selanjutnya. Meskipun BPPT tidak ikut meng-coding SINADIN, namun BPPT ikut terlibat dalam pengembangan SINADIN.

4. Responding to Changes Over Following a Plan

Tidak dapat dipungkiri bahwa perubahan akan terjadi. Begitu juga dalam pengembangan suatu software. Seiring berjalannya waktu, software mungkin akan membutuhkan fitur-fitur baru. Tidak ada salahnya memiliki rencana awal, justru akan terasa aneh jika tidak memiliki rencana awal. Meskipun begitu, rencana kerja harus siap menghadapi perubahan yang akan terjadi dimasa yang akan datang. Ketika mengembangkan SINADIN, kami diberikan dump dari database yang mungkin berguna dalam pengembangan SINADIN. Ketika sprint 2, kami menyadari ada yang kurang dalam database yang diberikan. Tidak ada database yang menyimpan komentar atau review dari suatu surat. Kami pun berdiskusi dengan pihak BPPT untuk menambahkannya dan mereka menyetujuinya.

Sekian penjelasan saya kali ini. Semoga teman-teman lebih memahami tentang agile lebih jauh.

AGILE IS ROCK !

--

--