Sudah Siapkah Kamu Menghadapi Revolusi 4.0??

Medkominfo Skhole
Wartos Skhole-ITB Mengajar
3 min readAug 30, 2019

Oleh : Silfana Hilda Efendi

Revolusi 4.0 apa sih??

Revolusi 4.0, sebenarnya secara singkat memiliki pengertian yaitu tren di dunia industri yang menggabungkan teknologi otomatis dengan teknologi cyber. Pada industri 4.0 teknologi manufaktur sudah masuk pada tren otomatisasi dan pertukaran data. Singkatnya, revolusi 4.0 menanamkan teknologi cerdas yang dapat terhubung dengan berbagai bidang kehidupan manusia.

Teknologi smartphone yang terhubung dengan berbagai aspek hidup merupakan contoh dampak dari Revolusi Industry 4.0

Pernahkah Anda membayangkan dunia dipenuhi dengan robot yang canggih? Kemudian ada transportasi otomatis berbasis artificial intelligence juga. Keren ya. Diperkirakan pada tahun 2020, Revolusi Industri yang keempat akan membawa kita pada dunia baru tersebut. Mengutip hasil Forum Internasional tahunan yang bertemakan “Mastering the Fourth Industrial Revolution” pada 2016 lalu, Revolusi Industri 4.0 ini akan menyebabkan disrupsi atau gangguan bukan hanya di bidang bisnis saja, namun juga pada pasar tenaga kerja. Dengan semua perubahan tersebut, maka jangan heran jika nantinya ada banyak jenis pekerjaan yang hilang dan akan digantikan oleh jenis pekerjaan baru yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Lalu apa hal yang harus dimiliki untuk menghadapi hal tersebut?

Untuk menghadapi persaingan global era Revolusi Industri 4.0, berikut merupakan skill yang dibutuhkan dan harus dimiliki menurut Future Job Report, World Economic Forum (WEC).

  1. Complex problem solving

Kita sebagai manusia yang hidup di era ini, harus memiliki kemampuan penyelesaian masalah melalui identifikasi permasalahan, kemudian mengulas informasi terkait untuk menentukan elemen utama masalah, melihat berbagai kemungkinan solusi dan mengimplementasikan tindakan terhadap penyelesaian masalah.

2. Critical thinking and analysis

Kemampuan berfikir logis, kognitif dan strategis sehingga mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dari solusi alternatif, keputusan atau pendekatan terhadap permasalahan juga diperlukan. Selain itu berfikir kritis mampu untuk menilai berbagai tindakan dengan tujuan yang jelas dan berorientasi pada sasaran untuk menghasilkan perubahan atau tindakan korektif.

3. Creativity, originality and initiative

Kemampuan untuk menghasilkan ide cerdas, kreatif dan unik untuk terus berinovasi sehingga mampu menyelesaikan masalah serta memberi kebermanfaatan bagi masyarakat. Dibutuhkan kemauan untuk mengambil tanggung jawab dan tantangan. Ide tidak harus benar-benar baru, namun bisa pula dengan membanggakan apa yang sudah ada.

4. Attention to detail, trustworthiness

Kemampuan teliti, dapat diandalkan dan bertanggungjawab dalam menyelesaikan pekerjaan dan kewajiban. Selain itu, hal lain yang dibutuhkan adalah kejujuran dan etika dalam bekerja.

5. Emotional inteligence

Kemampuan untuk mengelola dan mengontrol emosi diri sendiri. Selain itu, mampu untuk bersikap kooperatif dan peka terhadap kebutuhan dan perasaan orang lain dalam lingkungan pekerjaannya.

6. People management

Kemampuan untuk memimpin, memotivasi, mengembangkan, mengatur, mengarahkan dan memanfaatkan sumberdaya dalam suatu pekerjaan secara efektif. Selain itu, mampu mengidentifikasi sumberdaya terbaik untuk pekerjaan tertentu, bisa disebut juga sebagai leadership.

7. Persuation and Negotiation

Kemampuan berbicara, bernegosiasi, dan meyakinkan orang dalam mengadakan kesepakatan yang selanjutnya akan menghasilkan keputusan sesuai harapan. Hal ini dapat dikuasai dengan banyak latihan dan pembiasaan diri.

8. Coordination and time management

Kemampuan untuk manajemen waktu dan bekerjasama dengan orang lain. Dibutuhkan kemauan untuk mengambil tanggungjawab dan tantangan.

9. Service orientation

Kemampuan untuk memimpin, mengambil alih dan menawarkan pendapat dan arahan. Selain itu, diharapkan dapat melayani dan memberikan dampak kepada orang lain. Selain itu dalam melakukan suatu pekerjaan tidak hanya karena ingin mendapatkan penghargaan.

10. Cognitive flexibility.

Kemampuan untuk menyusun secara spontan suatu pengetahuan sebagai respon penyesuaian diri melalui sifat terbuka terhadap perubahan dan keragaman dalam tuntutan situasional.

Adapun 10 skill yang telah dipaparkan di atas, sebagian besar merupakan kemampuan “softskill”. Kemampuan ini merupakan faktor penting yang harus dimiliki oleh seorang individu agar dapat bersaing di Revolusi 4.0. Jika seseorang tidak mampu bersaing maka dunia kerja bisa saja hanya dikuasai oleh orang-orang tertentu dan lapangan kerja untuk manusia semakin sempit karena sudah digantikan oleh robot canggih dan artificial intelligence.

Sekarang sudah siapkah kamu dalam menghadapi persaingan global Revolusi Industri 4.0?

Sumber :

  1. World Economic Forum 2018.
  2. https://maxima.id/siap-bersaing-di-era-revolusi-industri-4-0-ini-dia-skill-wajib-yang-kamu-butuhkan/
  3. www.jobhun.id. Diakses di https://jobhun.id/10-skill-yang-harus-dimiliki-untuk-menghadapi-era-revolusi-industri-ke-4/

--

--

Medkominfo Skhole
Wartos Skhole-ITB Mengajar

Media, Komunikasi dan Informasi Skhole Kepengurusan Inside Out 2019–2020