銭湯 月の湯

Sento Menjadi “Penghubung “ Kota -Alasan Sebenarnya Mengapa Sento Tidak Boleh Ditutup

Sento Sudah Berakhir

SUPERLOCAL
Published in
7 min readJul 10, 2015

--

Apa yang terpikirkan oleh anda sewaktu mendengar kata Sento ( Pemandian umum) ?

銭湯 月の湯
銭湯 月の湯

Bak mandi luas dengan langit- langit yang tinggi, lantai ubin, mendinginkan tubuh dengan kipas angin, cerobong asap yang tinggi sebagai simbol kota — —

Bagi saya yang tinggal di Tokyo dari usia pertengahan 20 tahun , saya merasakan elemen “ Nostalgia”yang tiada tara.
Zaman sekarang ini kebanyakan rumah sudah dipasangi ofuru (bak mandi untuk berendam), sehingga Sento merupakan sesuatu yang bernilai “ Nostalgia”, tak dipungkiri akan berakhir dan menghilang dari panggung kehidupan sehari-hari.

Kondisi Bisnis Sento

Sebenarnya jumlah Sento terus berkurang dari tahun ke tahun.
Menurut Asosiasi Kehidupan Bisnis Tokyo yang mengelola pemandian umum di Tokyo, Tahun 1968 terdapat 2.687 pemandian umum di Tokyo, pada tahun 2013 berkurang menjadi 706 . Dengan kata lain dalam perhitungan sederhana setiap tahun 44 pemandian umum ditutup.

銭湯 月の湯

Pada akhir bulan Mei 2015, Sento “ Tsuki no Yu” yang merupakan sento tertua di Tokyo di tutup. Siapapun menyayangkan keadaan berakhirnya peranan pemandian umum “ tertua di Tokyo”.

Pada awalnya Sento berfungsi pada zaman di mana memiliki ofuro di dalam rumah merupakan hal yang langka.
Zamanpun berubah, di rumah-rumah pada umunya memiliki ofuro menjadi hal biasa, paranan utama sento menghilang.
Perubahan lingkungan hidup seperti ini, menjadi penyebab berkurangnya jumlah sento secara drastis.

Benarkah Sento Telah Berakhir?

Sebaliknya, banyak orang terkait bergerak dalam proyek untuk mempertahankan Tsuki no Yu yang telah di tutup.
Mencoba mempertahankan pemandian umum yang sudah berakhir perannya sebagai tempat mandi, kelihatannya seperti menentang zaman.
Apakah ada arti dan harapan , untuk menjaga sento di zaman sekarang ?

Mengetahui jawabannya kita dengarkan dari Kurio Haruka sebagai perwakilan dari “ Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo” yang berperan dalam kegiatan melestarikan keberadaan Sento.

Sento adalah tempat “ Komunikasi langsung”

文京建築会ユース

Penanggung jawab dalam pelestarian “Tsuki no Yu” Sento tertua di Tokyo, Kurio menyatakan Sento tua itu tidak hanya bernilai dari segi bangunannya saja, tapi ada nilai yang yang lebih tinggi yaitu sebagai tempat komunikasi warga setempat.

“Setiap hari pergi ke Sento, di sana beretemu dan bercengkrama ( melalui sento) hari-hari jadi menyenangkan, banyak orang dan tetangga menjadikan hidup lebih bermakna”

文京建築会ユース

Hubungan antara warga lokal yang menipis dikatakan masalah yang dirasakan di seluruh wilayah Jepang.
Penyebabnya adalah diversifikasi dari penyebaran internet dan smartphone, berkurangnya jumlah ruang yang dipakai warga secara bersama , hai ini meluas di banyak daerah.
Berdasarkan latar belakang yang kompleks ini, cukup berfikir sederhana untuk mengembalikan peranan Sento sebagai salah satu solusi agar masyarakat setempat sehat.

Tidak mengenal tetangga yang pindah di dekat rumah, merupakan hal biasa di daerah perkotaan Jepang.
Menjadikan satu kesulitan untuk menjalin hubungan bertetangga , dalam menjalani hidup sehari-hari.

Dalam hal ini, Sento sebagai ruang umum, menjadi “pemicu” untuk terjalinnya sosialisasi antara manusia dan alam. Atmosfir yang mendukung dimulainya percakapan secara alami antara pengunjung dan bagian penerima tamu.
Berendam di bak air panas yang besar, bisa sedikit melonggarkan hati yang mengeras bukan?
Saya pikir di sini, Sento memiliki kesempatan untuk memulihkan masyarakat setempat.

“Tsuki no Yu” adalah Air panas Tertua di Tokyo

銭湯 月の湯

Kurio melakukan kegiatan pelestarian “Tsuki no Yu” di daerah perumahan yang tenang di Bunkyo Mejirodai、merupakan Sento dengan bangunan kayu tertua di Tokyo.
Gambar gunung Fuji yang dilukis oleh Hayakawa Toshimitsu yang dikatakan merupakan lukisan terakhir di dalam hidupnya, langit-langit dengan kaca billboard, bangunan yang banyak meninggalkan tumpukan sejarah.

銭湯 月の湯
銭湯 月の湯

Kurio dan kawan-kawan dalam “ Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo “ melanjutkan kegiatan untuk melindungi Tsuki no Yu.

文京建築会ユース
文京建築会ユース

Sosial Media Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo

Facebookhttps://www.facebook.com/bunkyo.youth
Twitterhttps://twitter.com/bunkyoyouth
Tumblrhttp://bunkyoyouth.tumblr.com/

Tetapi sayangnya, walaupun kegiatan transmisi informasi ini masih berlanjut, pada akhir bulan Mei 2015 Tsuki no Yu telah ditutup.
Tetapi, Kurio tetap melanjutkan kegiatannya sampai saat ini .Untuk memecahkan masalah ini menggunakan waktu yang hanya sedikit, kami terus mencari, adakah cara untuk menghindari penutupan itu.

文京建築会ユース

Rencana Pameran Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo

Dari (Kamis) 9 — (Minggu) 12 Juli 2015, Perencanaan Pameran yang diselenggarakan oleh Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo dengan tema “ Machitsugi” (Tidak melupakan sejarah kota).
Dari pembongkaran Tsuki no Yu yang makin mendekat, sekarang dipamerkan barang berharga yang sulit diperoleh.

Pameran “Machitsugi” ( Tidak melupakan sejarah kota)
Waktu: ( Kamis) 9 -( Minggu) 12 Juli tahun 27 Heisei (2015)
Tempat: Bunkyo Civic Center 1F Galeri Civic / Art Salon
http://bunkyoyouth.com/2015/07/05/info%E3%80%8C%E3%81%BE%E3%81%A1%E3%81%A4%E3%81%8E%E3%80%8D-%E3%81%BE%E3%81%A1%E3%81%AE%E7%89%A9%E8%AA%9E%E3%82%92%E3%81%A4%E3%81%AA%E3%81%8E%E3%81%A8%E3%82%81%E3%82%8B-%E5%B1%95-%E5%90%8C%E6%99%82/

Kalau Tidak Berfikir “ Positif”, Tidak Bisa Menjaga Bangunan Tua

Keistimewaan kegiatan pelestarian Tsuki no Yu ini adalah , “Positif” itu.
Dalam wawancara Kurio berkata “saya ingin menyampaikan kesan positif bahwa Sento itu merupakan tempat yang bagus”.

文京建築会ユース

Semenjak menjadi Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyou Kurio telah berpengalaman dalam penutupan 2 sento. Belajar dari pengalaman itu, dengan kata-kata “Nostalgia” “ Sia-sia” “Sayang” saja, sulit dihubungkan dengan tindakan nyata. Untuk itu “ Tidak ingin melayangkan perasaan sedih” dia mengeluarkan ide dasar untuk tidak menggunakan citra negatif dalam kegiatannya.

selain itu dia menyadari fakta bahwa, “ Pengetahuan disektor kontruksi saja tidak bisa menjaga Sento”.

“Semakin mendalami (kegiatan pelestarian Sento) kita jadi tahu untuk mencegah penutupan Sento terdapat masalah yang kompleks. Punuaan manajemen Sento, perubahan hidup di mana setiap rumah sudah memiliki ofuro menjadi hal biasa, bangunan yang mulai bobrok, melonjaknya harga bahan bakar… kalaupun mendapat bantuan dari arsitektur , itu hanya mengatasi bagian penuaan bangunan saja”.

文京建築会ユース

Belajar dari hal itu, mereka tidak hanya menutup diri pada usaha kontruksi dan usaha Sento saja, tetapi mengumpulkan ahli dari berbagai bidang untuk saling bertukar pikiran untuk masa yang akan datang.

文京建築会ユース

Sekarang, mulai dari mahasiswa yang berhubungan dengan kontruksi dan desain, dosen dan kreator, orang yang bekerja di biro iklan, dan para ahli dari berbagai bilang saling bahu-membahu mendukung proyek pelestarian Tsuki no Yu.
“Positif “ dari penampilan desain, “ Positif “ dari sikap maju ke depan meninggalkan masa lalu, merupakan sumber daya untuk kegiatan pelestarian Tsuki no Yu.

文京区 銭湯パスポート

Para mahasiswa mempelopori “ Tiket undangan Sento di lingkungan sekitar” , merupakan paspor untuk lebih merasa dekat dengan Sento, di sana terlampir peta Sento daerah Bunkyou dan “perubahan suhu dengan jarak tempuh” serta foto yang menjelaskan ciri khas masing-masing Sento.
Walaupun merupakan tempat komunikasi, kalau tidak ada orang datang maka tidak akan terjadi komunikasi. Oleh karena itu pendekatan pertama adalah membuat orang datang ke Sento.[/caption]

Kegiatan Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo seperti ini adalah hal yang biasa. Tetapi, komunikasi adalah aksi biasa yang diulang terus menerus.
Justru orang yang merasa senang berkumpul di ruangan yang sama, akan terjalin komunikasi yang menyenangkan.

文京建築会ユース

Setelah selesai menulis tulisan ini, saya juga akan berfikir sambil berendam di ofuro, bagaimana cara untuk melestarikan Tsuki no Yu.

Mengenai Kegiatan Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyou

Bagi anda yang setuju dengan pelestarian Tsuki no Yu, pada website di bawah ini sedang dilakukan pengumpulan tanda tangan.
“ Kondisi terkini, sekitar 1.500 orang telah tercatat. Bagi anda yang setuju , silahkana lihat halaman di bawah ini.
Kegiatan , pelestarian Sento Tertua di dalam kota “Tsuki no Yu”!

Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo menerima pendaftaran “ Ahli” untuk bekerja sama dalam kegiatan ini.
“Tidak perlu kemampuan khusus. Membutuhkan orang yang dapat bertukar pikiran untuk pembaruan Tsuki no Yu. Bagi anda penngemar Sento. Silahkan lihat informasi detailnya di website
Website Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo
http://bunkyoyouth.com/
Facebook Asosiasi Arsitektur Pemuda Bunkyo
https://www.facebook.com/bunkyo.youth

--

--