Bagaimana Cara Menghasilkan Uang di Metaverse?

Dari sekadar bermain game hingga mengabiskan ribuan dolar untuk memiliki sebuah properti, berikut adalah daftar cara terbaik untuk menghasilkan uang di metaverse!

Velas Indonesia
Velas Indonesia
7 min readMay 5, 2022

--

Bukankah ada banyak berita terkait metaverse di feed berita kamu akhir-akhir ini? Sejak Mark Zuckerberg menyatakan bahwa produk barunya akan difokuskan pada integrasi ranah baru yang dikenal sebagai Metaverse, produk tersebut telah memperoleh daya tarik dan menyebabkan transformasi besar di dunia digital. Alhasil, sebagian besar perhatian industri beralih ke memberikan prospek passive income melalui berbagai produk berbasis metaverse. Artikel ini akan mengarahkan kamu kepada jalan yang benar jika kamu masih belum yakin tentang cakupan pendapatan yang bisa kita hasilkan di metaverse.

Bagaimana Cara Menghasilkan Uang di Metaverse?

Meskipun kemungkinan di industri Metaverse tidak terbatas, jalur berikut telah memberikan hasil yang nyata dan memiliki lebih banyak ruang untuk ekspansi.

Game Play-to-earn

Mungkin tidak ada industri yang memiliki jalur yang lebih mudah menuju kesuksesan di metaverse selain industri game. Dunia virtual seperti metaverse telah ada di industri selama bertahun-tahun dalam bentuk game online. Fortnite, salah satu video game yang paling banyak dimainkan dalam dekade terakhir, menjadi berita utama ketika mengadakan konser virtual di dalam game.

Uang bisa dihasilkan melalui:

  • Pembuatan konten melalui “Let’s Plays”
  • Pengembangan game dan penjualannya.

Tetapi peluang paling signifikan untuk mendapatkan uang melalui game di metaverse untuk semua kalangan adalah melalui aset dalam game dan NFT.

Game NFT, seperti Axie Infinity dan The Sandbox, menawarkan pemain kesempatan untuk mendapatkan uang hanya dengan memainkan video game berbasis blockchain ini. Setiap permainan memiliki metode yang berbeda untuk menghasilkan uang!

Beberapa game metaverse paling populer di arena play-to-earn adalah sebagai berikut:

  • Alien Worlds,
  • Axie Infinity,
  • Decentraland,
  • Gods Unchained,
  • Illuvium,
  • My Neighbor Alice,
  • Splinterlands,
  • The Sandbox.
  • Velhalla

Perjalanan dan Pariwisata

Ketika dunia dikarantina karena virus, tur virtual reality Yunani dan Mesir kuno menjadi populer. Ini memungkinkan pengguna untuk melakukan perjalanan kembali ke masa lalu dan melampaui negara tanpa harus meninggalkan rumah mereka.

Dengan meningkatnya popularitas metaverse sebagai sebuah konsep dan bagaimana metaverse meningkatkan kemampuan kita untuk melintasi dunia, wisatawan harus dapat meneliti alternatif penginapan sebelum memesan liburan mereka. Ini menunjukkan peluang bisnis yang signifikan bagi perusahaan perjalanan dan industri perhotelan untuk menggunakan platform metaverse untuk memamerkan produk mereka dan menarik pengguna baru dari seluruh dunia.

Konser Online dan Pesta Virtual

Acara online adalah salah satu metode paling terkenal untuk menghasilkan uang melalui metaverse. Misalnya, The Sandbox memungkinkan pengguna untuk melakukan aktivitas di dunia maya mereka. Konser TikTok Weeknd adalah bukti pertama bahwa konser virtual bisa sukses jika dijalankan secara efisien.

Oleh karena musisi terkenal lainnya seperti Travis Scott dan Ariana Grande juga tampil di dunia virtual Fortnite, konsep pesta dan konser online semakin menguat. Jadi, ini adalah pertanda positif bagi calon musisi, penyelenggara acara, dan bahkan bisnis untuk menguji ruang virtual yang dapat membantu mereka menghasilkan $$ dan melibatkan audiens baru tanpa batasan-batasan duniawi.

eCommerce

Berbelanja di metaverse bukan hanya untuk tujuan transaksi penjualan; namun sebagai pengalaman virtual yang baru. Karena semakin banyak bisnis dan label bergabung dengan metaverse, pasti akan ada kebutuhan yang meningkat untuk pengujian dan ulasan produk. Individu dapat dibayar untuk menguji dan memberikan umpan balik tentang aset digital dan barang yang dikirim secara fisik.

Kegiatan berbelanja juga meluas ke game di dunia online, di mana item dalam game seperti “skins” dapat dijual sebagai NFT dengan harga yang mencengangkan. Ubisoft, raksasa pengembangan game, melakukan hal yang sama.

Perdagangan Properti Virtual

Properti di Metaverse? Kelihatannya seperti ide dari film fiksi ilmiah, tetapi kenyataannya seringkali lebih aneh dan lebih menguntungkan daripada fiksi.

Real estate virtual adalah kenyataan di metaverses seperti The Sandbox, Decentraland, dll. Transaksi plot online ini semakin populer dan terjual jutaan.

Bahkan di metaverse, pemilik properti dan agen penjual dapat menerapkan beberapa strategi bisnis real estate tradisional untuk menghasilkan pendapatan dari kepemilikan tanah digital.

  • Flipping real estate: Plot virtual dapat dibeli dan kemudian dibalik alias di-flipping dengan harga yang lebih tinggi seperti aset digital lainnya.
  • Menyewa: Properti digital dapat disewakan kepada seniman, pengembang game, dan individu lain yang ingin bergabung dengan dunia real estate metaverse tetapi belum mampu membeli lahan digital atau memilih untuk tidak memiliki properti virtual. Mereka dapat menggunakan tanah tersebut untuk menjalankan atau mengiklankan bisnis atau konten mereka dengan membayar sewa.
  • Brokering: Komisi dapat dibuat di lahan digital juga. Pakar metaverse dapat bertindak sebagai penghubung antara pembeli dan penjual dengan memberikan saran mereka sebagai broker. Tingkat penjualan yang lebih baik berarti komisi yang lebih baik.
  • Mengelola dan Hosting: Para ahli juga dapat mengelola real estate digital dan memanfaatkan lahan dengan menyelenggarakan acara virtual seperti konser dan konferensi. Rencana Warner Brothers baru-baru ini untuk meluncurkan gedung konser virtual adalah bukti daya tarik utama Metaverse yang semakin meningkat. Para ahli ini dapat dipekerjakan oleh perusahaan yang beroperasi di Metaverse atau menjalankan acara seperti konser, pesta, dan peragaan busana.

Desainer 3D dapat memanfaatkan fitur mengunggah aset 3D sebagai properti digital yang dapat diperdagangkan sebagai NFT dengan utilitas yang dapat digunakan di berbagai platform metaverse.

Trading Metaverse Tokens

Token metaverse adalah mata uang virtual yang digunakan untuk melakukan transaksi seperti mata uang lainnya. Namun, mereka lebih nyaman karena transaksinya instan karena blockchain.

Token ini dapat dibeli, dijual, diperoleh, atau diperdagangkan oleh pengguna. Selain itu, pemegang memiliki akses ke berbagai layanan di dalam metaverse masing-masing.

Token metaverse unik dalam fungsinya karena mereka memiliki nilai baik di metaverse dan dunia fisik. Cryptocurrency ini, seperti MANA, dapat ditukar dengan mata uang tradisional, sementara properti digital seperti NFT memvalidasi kepemilikan seni dunia nyata dan aset lainnya.

Trading Digital Art

Tidak diragukan lagi, subjek yang paling terpolarisasi di media sosial saat ini adalah non-fungible token yang telah mengguncang dunia. NFT telah terbukti menjadi properti penghasil uang paling menguntungkan di metaverse bagi seniman dan pemilik digital. Bahkan, beberapa selebriti paling terkenal di planet ini telah membeli karya seni ini. Pemilik melakukan strategi flipping NFT mereka untuk margin tinggi, dan sepertinya harga tertinggi terus datang.

Periklanan

Periklanan telah menjadi dasar perolehan pendapatan di industri media sejak mesin cetak pertama didirikan. Namun, iklan online sekarang membuat langkah selanjutnya ke metaverse di mana merek menggunakan ruang iklan digital, termasuk real estate, papan iklan (billboard), dan forum sosial, untuk mempromosikan kampanye pemasaran mereka. Merek dapat memanfaatkan metaverse dengan sangat optimal, mulai dari mencoba pakaian yang baru diluncurkan hingga melakukan penempatan produk di game VR yang ada dan yang baru muncul.

Platform Terbaik untuk Berinvestasi di Metaverse

Jika kamu sedang mencari platform terbaik dan paling menguntungkan di mana kamu bisa berinvestasi di metaverse, di bawah ini kami telah menyusun beberapa opsi yang tepat untukmu:

Axie Infinity

Axie Infinity adalah proyek paling populer yang menggabungkan metaverse, NFT, game blockchain, dan keuangan terdesentralisasi (DeFi). Ini adalah game play-to-earn yang menghadirkan metaverse kepada penggunanya di mana mereka dapat mengumpulkan, membiakkan, membesarkan, bertarung, dan bahkan memperdagangkan makhluk berbasis NFT mereka yang dikenal sebagai Axies. Axie Infinity Shards (AXS) adalah token tata kelola ERC-20 yang dikembangkan untuk alam semesta Axie.

The SandBox

Sandbox adalah metaverse berbasis blockchain di mana para pemain dapat membangun, membeli, dan menjual berbagai aset digital di dalam game. Platform menggunakan $SAND sebagai token utilitasnya yang memungkinkan pemain membeli dan menjual TANAH dan ASET di metaverse. SAND memiliki kapitalisasi pasar hampir $3 miliar dan saat ini diperdagangkan sekitar $2,94. Selain itu, game ini baru saja mendapatkan investasi $93 juta dari Vision Fund 2 SoftBank.

Decentraland

Decentraland (MANA) adalah platform metaverse yang beroperasi di blockchain Ethereum. Game ini memungkinkan pemain membeli sebidang tanah yang nantinya dapat dimodifikasi dan diperdagangkan sebagai NFT. Pengguna juga dapat membuat, merasakan, dan memonetisasi konten dan aplikasi. Platform ini menggunakan dua token bernama LAND dan MANA. LAND adalah token ERC-721 non-fungible yang bisa didapatkan pemain dengan membakar token MANA mereka. MANA adalah token ERC-20 yang dapat digunakan untuk membeli avatar, nama, atau perangkat yang dapat dikenakan di pasar.

Velhalla

Velhalla ($SCAR) adalah Metaverse dengan inovasi baru yang belum pernah tercipta sebelumnya. Metaverse ini akan memungkinkan para penggunanya untuk membenamkan diri mereka ke dalam alam semesta baru yang didukung oleh teknologi blockchain termutakhir Velas, di mana para pemain dapat membeli, menjual slot tanah virtual, pakaian, karakter yang sangat detail, dan masih banyak lagi.

Sebagai teknologi blockchain mutakhir yang canggih, Velas adalah jaringan kompatibel EVM pertama yang memanfaatkan basis kode Solana yang mendukung transfer lintas rantai semua koin utama. Dengan kapasitas hingga 75.000 transaksi per detik dan biaya $0,00001, Velas siap mendominasi ekosistem NFT dan P2E.

Pada pertengahan November lalu, Velhalla sukses dengan peluncuran token #SCAR-nya. Perdagangan NFT dan game Play-to-Earn adalah evolusi langkah berikutnya di dunia Metaverse crypto saat ini dan Velhalla siap untuk mendominasi industri sebagai Metaverse yang potensial dan kompetitif.

Bagaimana Metaverse Popularitasnya Sungguh Meledak Saat Ini?

Sejak Metaverse mendapatkan momentum emasnya, banyak industri dan sektor di dunia mulai mempelajari dan menerapkan konsep metaverse. Akibatnya, nilai dan permintaannya di dunia teknologi meningkat secara signifikan. Tidak hanya itu, tetapi metaverse juga meningkatkan penggunaan sejumlah teknologi terkait. Misalnya, peningkatan permintaan metaverse di ruang game secara otomatis meningkatkan konsumsi dan adopsi realitas virtual dan realitas augmented. Selain itu, karena perangkat keras dan peralatan VR dan AR adalah inti dari metaverse, penerapannya telah mendapatkan banyak fokus dan nilai.

Mengikuti kenaikan signifikan tersebut, komoditas lain yang menarik dan menjanjikan kini juga mulai memasuki dunia digital, yang dikenal sebagai NFT. Mereka adalah non-fungible token unik yang tidak dapat diduplikasi, sehingga menjadikannya unik dan langka. Keunikan mereka telah menyeret jutaan investor ke sektor perdagangan kripto. Total penjualan NFT sebesar $24,9 miliar tercatat pada tahun 2021, dibandingkan dengan hanya $94,9 juta pada tahun 2020.

Menyaksikan industri ini tumbuh pesat, raksasa teknologi, termasuk Facebook dan Microsoft, dan ritel seperti Nike, Gucci dan Coca Cola, dll., berada dalam posisi unik untuk memanfaatkan kegilaan metaverse ini.

Demikian pula, pembuat chip komputer dan penyedia infrastruktur terkemuka seperti Fastly dan Nvidia sedang mengembangkan produk dan layanan yang diperlukan untuk “migrasi hebat ke Metaverse.” Contoh-contoh menakjubkan ini mengisyaratkan masa depan yang lebih baik yang akan segera dihadirkan oleh platform ini.

--

--

Velas Indonesia
Velas Indonesia

Projek DPoS Blockchain yang dioperasikan dengan teknologi AI dengan keunggulan berupa transaksi yang aman, mudah, sangat terukur, dan sistem kontrak cerdas.