React Native CLI vs Create React Native App

Sastra Panca Nababan
Coderupa
Published in
3 min readNov 14, 2017

Saat ini ada 2 tools untuk membuat project react native yang di support oleh facebook :
1. React Native CLI ( react-native-cli)
2. Create React Native CLI (create-react-native-app)

Lalu apa bedanya ? Mana yang lebih baik ?
Jawaban singkatnya, keduanya tidak jauh berbeda dan sama-sama baik.
Mau jawaban panjang nya ? yuk lanjut

React Native CLI

Facebook pada awalnya memperkenalkan react-native-cli untuk membuat aplikasi react native.

Cara kerjanya react-native-cli adalah mengcompile kode javascript ke native (ios & android) yang selanjutnya dapat di jalankan di xcode atau android studio.

Tantangannya, ternyata banyak developer yang cukup kesulitan dengan instalasi dependensi dan konfigurasi generator ini termasuk saya sendiri.

Expo

Lalu munculah Expo ( dulunya exponent ) yang menawarkan solusi yang lebih baik. Expo membuat development react native menjadi lebih mudah. Developer bisa langsung fokus ke kode javascript react native dan mengujinya langsung di real device tanpa harus menginstal xcode atau android studio. Selain itu expo juga menawarkan fitur lain seperti :

  • Konfigurasi yang lebih simple
  • Tersedia dalam bentuk GUI yang disebut XDE ( eXponent Development Environtment)
  • QR code untuk mempermudah distribusi pen
  • Tersedia SDK yang cukup komplit seperti API untuk camera, pedometer, FileSystem, dan masih banyak lagi.

Inovasi expo semakin hari semakin populer. Expo dengan segala kelebihannya ternyata memiliki tantangan tersediri, project yang di generate dengan expo sangat tergantung dengan SDK expo. Bahkan module react-native yang ada di dalam expo bukan versi official tapi versi fork yang disesuikan dengan SDK expo.

Create React Native App (CRNA)

CRNA adalah inovasi brilian dari kolaborasi facebook & Expo. Project yang di generate oleh CRNA tidak lagi bergantung pada SDK expo tapi menjadi optional. Tapi masih bisa menggunakan devtools expo seperti XDE,QR code,dsb.

Development react native menjadi lebih mudah dari sebelumnya. CRNA juga sangat cocok digunakan untuk yang baru memulai react native.

Masih ada tantangan ?
ada, tidak seperti pada react-native-cli anda tidak akan menemukan folder ios dan android di sini. Untuk menggunakan native code atau publish ke playstore, project CRNA harus di eject terlebih dahulu.

Kesimpulan

Development react native saat ini berkembang sangat cepat. Untuk saat ini CRNA adalah tools yang paling mudah digunakan pada saat development. Meskipun pada akhirnya harus di eject saat publish ke playstore atau butuh native-code ketika development.

Terimakasih telah membaca tulisan saya. Jika di rasa bermanfaat silahkan 👏 & share. Jika anda tertarik belajar lebih dalam tentang react native silahkan isi email anda di box di bawah

--

--

Sastra Panca Nababan
Coderupa

Sharing is part of my DNA. I’ve always shared my knowledge, expertise, and passion with others.