Malam ituBagaikan malam berkabut senduPojok pikir terisiOleh sekumpulan imajinasi
Meja bundar bertanyaMengapa gelas menjadi teman baiknyaMeja bundar pun bertanyaMengapa aku terlalu…
Ingatkah kamuDi sore hari yang mendungAku menunggumu penuh antusiasDi selasar diantara ruang.
Menunggu hujan derasMenunggu berakhirnya badaiKala pulang menjadi tujuanBercengkrama diantara perjalanan.