Lawan Virus Corona dengan 21 Jenis Makanan untuk Kekebalan Tubuh

6 min readJan 30, 2020

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Ungkapan yang tepat sekali untuk kondisi saat ini dimana wabah virus Corona sedang mengancam. Terlebih virus mematikan ini belum ditemukan vaksin atau obatnya hingga kini. Jadi cara yang terbaik adalah mencegah agar virus corona tidak bisa menginfeksi tubuh, yaitu dengan cara menjaga daya tahan tubuh. Salah satunya dengan mengonsumsi beberapa jenis makanan yang bisa meningkatkan sistem imun tubuh. Yaitu makanan yang mengandung vitamin dan mineral tinggi sehingga bisa bertindak sebagai antioksidan, yang dapat menangkal radikal bebas (virus , bakteri, jamur, dll), termasuk virus Corona . Berikut ini beberapa jenis makanan tersebut :

1. Jeruk/Citrus

Beberapa buah yang tergolong buah citrus memiliki kandungan vitamin C tinggi. Hal ini bisa meningkatkan sel darah putih di dalam tubuh. Sel darah putih inilah yang berfungsi sebagai kekebalan tubuh dengan melawan berbagai kuman penyakit yang menyerang. Beberapa buah citurs antara lain : jeruk, lemon, tangerine, jeruk nipis dan anggur.

2. Semangka

Selain kaya kandungan air yang bikin menyegarjan, semangka juga mengandung zat antioksidan glutathione. Zat ini dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga mampu mencegah infeksi kuman penyakit yang coba masuk ke dalam tubuh.

3. Stroberi

Buah stroberi juga dikenal sebagai buah yang memiliki kandungan antioksidan dan vitamin C yang tinggi. Selain itu buah stroberi juga dapat membantu penyerapan zat besi yang juga dibutuhkan untuk menjaga daya tahan tubuh.

4. Pepaya

Pepaya juga menjadi salah satu buah yang mengandung vitamin C yang tinggi. Disebutkan, mengonsumsi satu buah pepaya, berarti sudah memenuhi 224 persen rekomendasi harian vitamin C. Selain vitamin C, pepaya juga mengandung enzim pencernaan yang disebut papain. Enzim ini memiliki khasiat anti-inflamasi. Dimana inflamasi atau radang adalah respon sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi dan iritasi. Selain itu Pepaya juga mengandung kalium, vitamin B, dan folat, yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

5. Kiwi

Masih jarang yang mengonsumsi buah kiwi. Padahal buah yang satu ini juga kaya akan nutrisi penting, termasuk folat, kalium, vitamin K, dan vitamin C. Seperti diketahui, vitamin C berfungsi meningkatkan sel darah putih untuk melawan infeksi.

6. Bayam

Bayam menjadi sayuran yang sering disantap sehari-hari. Selama ini bayam hanya dikenal memiliki kandungan gizi yang baik kesehatan. Padahal, bayam juga berfungsi untuk menjaga daya tahan tubuh. Bayam mengandung beta-karoten yang nantinya berubah menjadi vitamin A saat dicerna tubuh. Dimana vitamin A merupakan salah satu vitamin yang berpengaruh untuk sistem imun. Selain itu, bayam juga kaya dengan vitamin lain, yang di antaranya bertindak sebagai antioksidan yang berfungsi untuk melawan kuman penyakit.

7. Brokoli

Brokoli sering digunakan sebagai salah satu bahan dalam menu makanan. Brokoli memang dikenal sebagai salah satu makanan yang menyehatkan,karena mengandung berbagai mineral, vitamin, dan serat. Termasuk fungsinya sebagai imun tubuh. Ini karena kandungan vitamin A, C, dan E yang ada di brokoli. Selain itu juga memiliki kandungan zat antioksidan.

8. Paprika Merah

Siapa yang sangka ternyata paprika merah mengandung vitamin C dua kali lebih banyak dari jeruk. Dimana vitamin C sangat berpengaruh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu paprika merah juga menjadi sumber beta karoten yang berfungsi menjaga kesehatan mata dan kulit.

9. Kubis/Kol

Kubis atau kol juga menjadi sayuran yang memiliki kandungan antioksidan. Dan ini penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu kubis/kol juga memiliki nilai gizi tinggi.

10. Ubi

Ubi mengandung antioksidan beta-karoten yang bermanfaat menangkal radikal bebas yang membawa kuman penyakit. Antioksidan ini berasal dari polyphenol yang terkandung di ubi. Selain sebagai antioksidan, ubi juga berkhasiat sebagai antibakteria. Ubi juga mengandung vitamin A yang juga berfungsi mengurangi risiko beberapa jenis kanker. Selain vitamin A, ubi juga juga mengandung E yang dapat mengoptimalkan produksi hormon melatonin. Hormon ini dapat berperan sebagai antioksidan dan menjaga kesehatan sel saraf otak.

11. Jamur

Jamur yang digunakan sebagai bahan menu makanan ini mengandung mineral selenium dan antioksidan. Selain itu jamur juga mengandung vitamin B yang berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh .

12. Bawang Putih

Bawang putih selama ini dijadikan bahan pelengkap racikan bumbu. Ternyata bawang putih punya khasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Khasiat ini berasal dari kandungan senyawa bersulfur, seperti alisin.

13. Jahe

Selain sebagai campuran racikan bumbu, Jahe banyak digunakan sebagai bahan obat atau minuman herbal. Terutama jika disajikan dengan air hangat, khasiatnya sangat terasa untuk menghangatkan tubuh sekaligus daya tahan tubuh. Ini karena jahe mengandung minyak asiri yang selain memiliki aroma khas dan efek menghangatkan, juga bisa membantu memperlancar metabolisme tubuh. Dengan begitu daya tahan tubuh tetap terjaga.

14. Kunyit

Kunyit juga menjadi salah satu bahan bumbu yang sering digunakan. Ini karena rasa dan warna khasnya yang berasal dari konsentrasi curcumin yang tinggi. Ternyata kunyit juga memiliki khasiat sebagai antiinflamasi. Selain itu kunyit juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah sendi dan membantu mengurangi kerusakan otot.

15. Almond

Kacang almond sering dikonsumsi sebagai makanan camilan. Ternyata kacang almond mengandung vitamin E dan lemak sehat. Vitamin E menjadi salah satu vitamin yang penting untuk menjaga kekebalan tubuh selain vitamin C. Sebuah penelitian mengungkapkan mengonsumsi 46 biji kacang almond bisa memenuhi kebutuhan vitamin E harian yang disarankan.

16. Biji Bunga Matahari

Camilan yang satu ini ternyata juga kaya dengan nutrisi, termasuk fosfor , magnesium, dan vitamin B-6. Biji bunga matahari juga sangat tinggi vitamin E yang berfungsi sebagai antioksidan untuk menjaga fungsi sistem kekebalan tubuh.

17. Daging Unggas

Daging unggas, seperti ayam, banyak mengandung vitamin B6. Vitamin B6 berperan penting dalam reaksi kimia yang terjadi dalam tubuh. Vitamin B6 juga berfungsi dalam pembentukan sel darah merah. Selain itu kandungan pada daging ungags juga mengandung gelatin, kondroitin, dan nutrisi lain, yang bermanfaat untuk kekebalan tubuh.

18. Tiram

Selain vitamin dan mineral, tubuh juga membutuhkan kandungan seng agar sel-sel kekebalan tubuh kita dapat berfungsi baik. Salah satu sumber kandungan seng berasal dari varietas tiram, yaitu antara lain : kepiting, remis, lobster, kerang.

19. Kefir

Kefir adalah sejenis minuman fermentasi susu yang dipercaya dapat meningkatkan sistemimun tubuh. Selain itu, mengonsumsi kefir secara rutin juga dapat membantu melawan bakteri, mengurangi peradangan, dan meningkatkan antioksidan.

20. Teh Hijau

The hijau sudah dikenal sebagai jenis minuman yang menyehatkan. Teh hijau kaya dengan flavonoid yaitu senyawa tumbuhan yang memiliki sifat antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Selain itu, teh hijau juga mengandung senyawa epigallocatechin gallate (EGCG), yang juga berfungsi sebagai molekul antioksidan dan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Teh hijau memiliki kandungan asam amino L-theanine yang penting untuk meningkatkan produksi senyawa penangkal kuman di dalam kelompok sel darah putih.

21. Yogurt

Beberapa penelitian menyebutkan yogurt yang rendah lemak dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit. Selain itu yogurt yang rendah lemak juga menjadi sumber vitamin D yang bisa menangkal dari penyakit flu, batuk, pilek dan lainnya.

Bagi Anda yang membutuhkan layanan kesehatan (dokter, perawat, dan lainnya) datang ke rumah, bisa melalui Homecare24, yang juga bisa diakses melalui aplikasi Android dan iOS di smartphone.