Hal Sepele Ini Bisa Menularkan Virus Corona

4 min readMar 12, 2020

Kondisi pintu masuk sebuah gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, agak berbeda dari hari biasanya. Tampak ada sedikit antrian karena hari itu diberlakukan pengecekan suhu tubuh bagi yang masuk ke dalam gedung yang dilakukan oleh satpam yang berjaga. Antrian ini juga dikarenakan banyak yang memakai hand sanitizer yang disediakan pihak pengelola gedung di setiap pintu masuk. Tindakan antisipasi ini dilakukan seiring bertambahnya jumlah orang yang positif terinfeksi virus Corona di Indonesia.

Pencegahan memang menjadi cara yang paling mujarab agar terhindar dari penularan virus yang hingga saat ini belum ada vaksin atau obatnya. Dan ini yang sedang digalakkan oleh berbagai pihak berwenang agar jumlah penderita infeksi virus Corona tidak bertambah. Berbagai himbauan dalam bentuk poster pun banyak terpampang di berbagai lokasi. Termasuk adanya infografis digital soal pencegaha penularan virus Corona, yang tersebar melalui media sosial dan aplikasi percakapan seperti WhatsApp.

Namun terkadang, masih ada kebiasaan yang mungkin dianggap sepele, tapi berpotensi menjadi sumber penularan virus Corona. Ini karena kebiasaan tersebut melibatkan sentuhan pada mata, hidung dan mulut yang menjadi pintu masuk infeksi virus Corona ke dalam tubuh. Beberapa kebisaan tersebut antara lain yaitu :

Menggunakan Hape

Kebiasaan ini pastinya tidak bisa ditinggalkan. Hape sudah menjadi perangkat yang sangat dibutuhkan. Namun yang menjadi masalah di sini, yaitu meski kondisi tangan sudah bersih setelah cuci tangan, tapi jika memegang hape yang terkontaminasi kuman atau virus, tentunya berpotensi penularan. Jadi, jangan juga lupa untuk membersihkan hape agar lebih higienis.

Peneliti bidang mikrobiologi dari Pusat Penelitian Biologi LIPI, Sugiyono Saputra, PhD mengungkapkan, permukaan layar hape yang kotor apalagi terkontaminasi droplet penderita Covid-19 dapat menularkan virus corona. “ Virus corona dapat menular melalui hape jika hape-nya terkontaminasi droplet dari penderita, kemudian kita pegang hape orang tersebut, lalu kita sentuh area mulut atau hidung kita tanpa mencuci tangan terlebih dahulu,” ujar Sugiyono, sebagaimana dilansir dari Kompas.com. Menurutnya, upaya pencegahan agar tidak tertular yakni dengan membersihkan bodi dan layar hape dengan usapan tisu atau kapas yang dibasahi alkohol 70 persen atau hand sanitizer kemasan semprot. Sebenarnya tidak hanya hape saja yang perlu dibersihkan dengan disinfektan, juga beberapa barang yang sering disentuh atau dipegang.

Saat Beribadah di Tempat Ibadah

Demi mencegah penularan virus Corona, Dewan Masjid Indonesia mengeluarkan beberapa imbauan. Salah satunya yaitu mengimbau jamaah sholat untuk membawa sajadah/sapu tangan/kain bersih sendiri sebagai alas sujud masing-masing. Selain itu, kepada pengurus masjid atau mushola juga diimbau untuk lebih rajin membersihkan lokasi dan fasilitas ibadah.

Selain itu, Keuskupan Agung Jakarta juga mengeluarkan imbauan mengenai kewaspadaan terhadap wabah Covid-19. Salah satunya yaitu umat dipersilahkan membawa dan menggunakan salib sendiri saat Upacara Penghormatan Salib Jumat Agung.

Memegang Fasilitas Umum

Memegang handle pintu toilet, keran di wastafel toilet, tombol lift, hand strap (pegangan di transportasi publik), handrail eskalator di mal, sampai meja, atau kursi di tempat makan, merupakan kebiasaan yang tanpa sadar sulit untuk tidak dilakukan.

Padahal yang namanya fasilitas umum, tentunya digunakan juga oleh orang lain. Dan di situlah muncul potensi penularan virus. Yaitu saat berbagai fasilitas umum tersebut terkontaminasi dari penderita yang juga memegang fasilitas yang sama. Jadi mulailah untuk membiasakan untuk tidak memegang berbagai fasilitas umum dengan sembarangan. Atau boleh saja memegangnya, asalkan setelah itu bersihkan tangan dengan cuci tangan menggunakan sabun dan air atau pakai hand sanitizer.

Tutup Bersin dan Batuk dengan Tangan

Sebenarnya sudah cukup baik jika saat bersin atau batuk, menutup hidung dan mulut dengan tangan. Jadi droplet (tetesan liur) dari bersin atau batuk tidak menyebar ke orang di sekitar. Tapi lebih baik, jangan dengan tangan, tapi menggunakan tisu, sapu tangan atau jika tidak ada bisa tutup mulut dan hidung menggunakan lipatan siku tangan bagian dalam.

Menular Lewat Makanan ?

Mungkin ada sebagian yang ragu apakah penularan virus Corona bisa melalui makanan. “Kami tidak mengetahui adanya laporan pada saat ini, COVID-19 dapat ditularkan melalui makanan atau kemasan makanan. Sampai sekarang, tidak ada bukti penularan COVID-19 melalui makanan,” kata juru bicara dari U.S. Food and Drug Administration. Sebagaimana juga dilansir dari tempo.co, Hal senada juga diungkap Benjamin Chapman, seorang profesor dan spesialis penyuluhan keamanan makanan di North Carolina State University, yang mengatakan kemungkinan sangat rendah, yang ditularkan melalui makanan. Termasuk lewat peralatan makanan yang sudah dicuci bersih.

Namun, beberapa ahli medis juga menyarankan berbagi hidangan harus dihindari. Ini karena air liur pada peralatan makan bisa jadi perantara dalam penularan. “Beberapa kuman dapat ditularkan melalui pembagian peralatan makanan,” ungkap Tarik Jasarevic, juru bicara World Health Organization (WHO).

Bagi Anda yang membutuhkan layanan kesehatan (dokter, perawat, dan lainnya) datang ke rumah, bisa melalui Homecare24, yang juga bisa diakses melalui aplikasi Android dan iOS di smartphone.