Sang Putih datangSenyum lugu sumringahMengindahkan kesahEmpati bertandang kasih
Tertatih mengulas angan
Bicara tentang kisah anak manusia
Tuturan kata terdengar riuh
Menatap kawan kemarin tiada kaku
Cintaku padamu tulus sayang, setulus Mamak kepada Burlian, Amelia, Eliana, bahkan si nakal Pukat. Atau Kak Laisa kepada keempat…
12.50 AM hati teraduk.
Entah kesal, lelah atau apapun itu, menguji banyak hal untuk normal. Beranjak dari tak ada janggalan, menjadi banyak batu perlahan. Lebih-lebih karena merasa ingin sendiri, bersama cermin diri.
Si kecil itu termenungMenatap dunia nan canggungBerlari, Berpenat dengan diri sendiri Si cantik itu menyunggingkan…
Kepada yang tercinta, yang menyertaiku dengan tiap cercaannya. Merangkai perangai berbentuk kaca.
Kepada yang memeka
Senyumnya merekah tiap detak
Ulungnya tercetak